TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayan Puan Maharani menegaskan sudah mundur sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat. "Saya dan Pak Tjahjo sudah melakukan proses administrasi," kata Puan seusai penyampaian pidato kenegaraan di Gedung DPR, Jumat, 13 Agustus 2015.
Puan juga memastikan bahwa Sekretaris Kabint yang baru saja dilantik, Pramono Anung juga akan segera mundur dari DPR. "Kalau Mas Pram kan baru satu hari. Tapi harusnya juga sudah melakukan proses administrasi," katanya.
Sebelumnya, Wakil Ketua DPR Fadli Zon mengatakan bahwa Sekretaris Jenderal DPR belum menerima surat pengunduran diri Puan Maharani sebagai anggota DPR. Seharusnya, setelah diangkat sebagai menteri Puan langsung mengundurkan diri dan dilakukan proses pergantian antar waktu.
Selain Puan, Sekretaris Kabinet yang baru dilantik beberapa hari lalu, Pramono Anung juga belum menyerahkan surat pengunduran diri. Namun, Fadli ZOn memastikan keduanya saat ini sudah tak lagi menerima fasilitas sebagai anggota DPR. "Sudah saya cek, gaji ditahan," kata, Fadli, yang juga politikus Partai Gerindra.
Pramono Anung masuk dalam enam menteri baru kabinet kerja Presiden Joko Widodo. Enam menteri baru yang dilantik yaitu Darmin Nasution sebagai Menko Perekonomian, Rizal Ramly sebagai Menko Maritim, Luhut Binsar Panjaitan yang akan merangkap jabatan sebagai Menkopolhukam dan Kepala Kantor Staf Presiden.
Sofjan Djalil juga dilantik untuk menggantikan Andrinof Chaniago sebagai Kepala Bappenas sementara Rachmat Gobel digantikan oleh Thomas Lembong. Pramono Anung diangkat untuk menggantikan Andi Widjajanto.
ANANDA TERESIA
BERITA TERKAIT:
Fahri : Jangankan Mereshuffle, Mengevaluasi Puan pun Tidak Berani