Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ratusan Burung Ilegal Disita di Bandara Minangkabau

image-gnews
Petugas menunjukkan anak Elang Jawa, kepada awak media. Sejumlah burung langka dan dilindungi, dijual di secara ilegal di media sosial.  Jawa Timur, 6 Juli 2015. FULLY SYAFI
Petugas menunjukkan anak Elang Jawa, kepada awak media. Sejumlah burung langka dan dilindungi, dijual di secara ilegal di media sosial. Jawa Timur, 6 Juli 2015. FULLY SYAFI
Iklan

TEMPO.CO, Padang - Kepolisian Sektor Kawasan Bandar Udara Internasional Minangkabau (BIM) menyita ratusan ekor burung tanpa dokumen, Ahad, 2 Agustus 2015. Ratusan ekor burung itu diselundupkan dari Dharmasraya, Sumatera Barat, ke Solo, Jawa Tengah.

Kepala Polsek BIM Inspektur Satu Jhon Herman mengatakan penyitaan burung itu berawal dari kecurigaan terhadap mobil minibus dengan nomor polisi BA-858-AS, yang memasuki kawasan bandara. Saat diikuti hingga ke parkiran kargo, terlihat seorang petugas kargo bernama Hardi, 60 tahun, membuka pintu bagasi mobil dan mengeluarkan barang dalam boks berukuran 60 x 40 sentimeter dari mobil tersebut.

"Kami mendekati mobil tersebut. Tapi sopir mobil itu langsung kabur," ujar Jhon saat dihubungi Tempo, Ahad, 2 Agutus 2015.

Saat pemeriksaan, kata Jhon, boks itu berisi ratusan ekor burung, tapi tidak dilengkapi surat-surat resmi. "Makanya kami amankan," ujar Jhon.

Berdasarkan pengakuan Hardi kepada polisi, burung itu berasal dari Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat. Sopir yang membawa mobil itu adalah anaknya. "Dari keterangan kami peroleh, burung-burung tersebut ada dua jenis, kacer dan ciblek. Burung kacer berjumlah 60 ekor dan ciblek 250 ekor," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun pihak kepolisian tidak bisa menahan pelaku. Sebab, yang bersangkutan melanggar Pasal 50 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990. Sanksinya hanya berupa sanksi administratif. "Maka kami melimpahkan kasus ini kepada BKSDA (Balai Konservasi Sumber Daya Alam),” ujarnya.

Kepala Resor Polisi Hutan Kota Padang Chandra mengatakan pihaknya segera melepaskan burung-burung tersebut. Sebab, sudah banyak yang mati di dalam sangkar karena kesempitan. “Kami akan melepaskannya di kawasan Bukit Barisan satu," ujarnya.

ANDRI EL FARUQI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Mengenal Dingiso, Kanguru Mirip Beruang yang Dianggap Sakral di Papua

17 Januari 2024

Dingiso. Situs KLHK
Mengenal Dingiso, Kanguru Mirip Beruang yang Dianggap Sakral di Papua

Di Papua ada kanguru yang bentuknya mirip beruang. Alih-alih suka melompat seperti kanguru darat, dingiso lebih banyak habiskan waktu di pohon.


10 Fakta Kanguru Pohon, Satwa Langka dari Papua yang Tidak Suka Melompat

17 Januari 2024

Seekor Kanguru pohon meraih bunga yang telah dirangkai menjadi menarik untuk dijadikan makanannya dalam sesi makan bertemakan Natal di kebun binatang Sydney Taronga di Australia, 9 Desember 2014. REUTERS
10 Fakta Kanguru Pohon, Satwa Langka dari Papua yang Tidak Suka Melompat

Tidak semua kanguru suka melompat. Di Papua ada kanguru pandai memanjat yang hidup di pohon.


Raline Shah Dituding Koleksi Satwa Langka, Disamakan dengan Karakter Petualangan Sherina 2

1 November 2023

Raline Shah (Instagram/@ralineshah)
Raline Shah Dituding Koleksi Satwa Langka, Disamakan dengan Karakter Petualangan Sherina 2

Raline Shah dan keluarganya diduga memburu serta memelihara satwa langka. Netizen ramai tunjukkan bukti jejak digital.


Polres Payakumbuh Peringati Hari Bhayangkara ke-77

3 Juli 2023

Polres Payakumbuh Peringati Hari Bhayangkara ke-77

AKBP Wahyuni menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan berpartisipasi terutama kepada Pemko Payakumbuh


Mutilasi di Bogor, Polisi Sebut Pelaku dan Korban Tinggal Bersama, Bermotif Pertengkaran

18 Maret 2023

Polisi menyelidiki identitas jasad termutilasi dan disimpan di koper merah di Tenjo, Kabupaten Bogor.
Mutilasi di Bogor, Polisi Sebut Pelaku dan Korban Tinggal Bersama, Bermotif Pertengkaran

Kepolisian Resor Bogor mengungkap kasus penemuan potongan tubuh manusia atau mayat mutilasi dalam koper berwarna merah di Desa Singabangsa.


Jelang Ramadan, Kodim dan Polres Metro Depok Pantau Harga Sembako di Pasar

18 Maret 2023

Pedagang merapikan stok Minyakita di Pasar Komplek PJKA, Kecamatan Beji, Kota Depok, Jumat, 3 Februari 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Jelang Ramadan, Kodim dan Polres Metro Depok Pantau Harga Sembako di Pasar

Kodim 0508/Depok bersama Polres Metro Depok bersinergi untuk memastikan stok dan stabilitas harga Sembako jelang Ramadan 1444 Hijriyah


Akibat Dua Singa Berkelahi, Taman Safari Indonesia Prigen Jadi Kondang

16 Februari 2023

Petugas menyemprotkan cairan disinfektan di lokasi pembelian tiket kawasan wisata Taman Safari Prigen, Jawa Timur, Kamis, 4 Juni 2020. Penyemprotan cairan disinfektan di lakukan sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona jelang dibuka kembali saat memasuki fase new normal. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Akibat Dua Singa Berkelahi, Taman Safari Indonesia Prigen Jadi Kondang

Dua ekor singa berkelahi hingga menabrak sebuah mobil Yaris merah di Taman Safari Indonesia Prigen, Jawa Timur menjadi sorotan belum lama ini.


Anoa Telah Ditemukan Kembali di Hutan Sulawesi, Warga Diminta Menjaga

20 Januari 2023

Anoa gunung tertangkap kamera intai di kawasan hutan lindung yang berbatasan langsung dengan Taman Hutan Raya Abdul Latief, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, pada Oktober 2022. Foto/Istimewa
Anoa Telah Ditemukan Kembali di Hutan Sulawesi, Warga Diminta Menjaga

Taman Hutan Raya Sinjai pastikan keberadaan anoa setelah menghilang 20 tahun lewat kamera intai. Perlu studi lanjutan untuk hitung populasi.


Jurong Bird Park di Singapura Ditutup Setelah 52 Tahun Beroperasi, 3.500 Burung Langka Direlokasi

9 Januari 2023

Jurong Bird Park. Wikipedia/Flickr/ahmed_xp/14314458105
Jurong Bird Park di Singapura Ditutup Setelah 52 Tahun Beroperasi, 3.500 Burung Langka Direlokasi

Jurong Bird Park yang dikelola Mandai Wildlife Reserve merupakan taman burung terbesar di Asia dan melindungi banyak satwa langka.


Prank Paula Verhoeven Korban KDRT Baim Wong, Ternyata buat Konten

3 Oktober 2022

Baim Wong dan Paula Verhoeven meminta maaf atas konten prank KDRT ke polisi, Senin, 3 Oktober 2022. Foto: Instagram Baim Wong.
Prank Paula Verhoeven Korban KDRT Baim Wong, Ternyata buat Konten

Paula Verhoeven dan Baim Wong terancam sanksi penjara akibat melakukan 'prank' dengan menyampaikan pengaduan palsu KDRT.