Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Disuruh Mandi, Polisi di Aceh Bacok Ibunya hingga Tewas

Editor

Febriyan

image-gnews
Ilustrasi pembunuhan. (tabloidjubi)
Ilustrasi pembunuhan. (tabloidjubi)
Iklan

TEMPO.CO, Lhokseumawe Anggota Kepolisian Daerah Aceh, Bipka Muhammad Amin, membacok kedua orang tuanya. Sang ibu tewas, sementara ayahnya mengalami luka kritis. Pembacokan itu diduga karena sang ibu meminta Bipka Muhammad Amin mandi. 

“Kini tersangka sudah ditahan. Dugaannya, dia mengalami depresi. Saat ditanya kenapa dia melakukan itu, dia jawab jahat kali ibunya karena memaksanya mandi,” ujar seorang pejabat Kepolisian Resor Aceh Tamiang yang menolak ditulis namanya kepada Tempo, Jumat, 3 Juli 2015.

Sumber itu mengatakan Bripka Muhammad Amin, 31 tahun, adalah anggota Kepolisian Daerah Aceh yang bertugas di wilayah Kabupaten Aceh Tamiang. Pada Kamis, 2 Juli 2015, ia pulang ke rumah orang tuanya di Kampung Paya Mentah, Kecamatan Karang Baru, Kabupaten Aceh Tamiang. Sesampainya di rumah, diduga Amin terlibat percekcokan dengan ibunya, Hj Hafifah, 55 tahun; dan bapaknya, H Jamaluddin, 60 tahun, hingga berakhir dengan pembacokan.

Kejadian pada Kamis siang sekitar pukul 11.00 itu berlangsung sangat cepat. Warga sekitar baru mengetahui kejadian setelah Jamaluddin ke luar rumah dengan badan berdarah. Warga pun segera membawa Jamaluddin ke rumah sakit. Sedangkan Hafifah yang terbaring di dalam rumah dengan luka bacokan parang tak tertolong. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hafifah mengalami luka bacokan di kepala dan sudah dikebumikan kemarin sore. Sedangkan Jamaluddin, yang mengalami luka bacokan di tangan, dahi, dan telinga, kini sedang dirawat intensif di Rumah Sakit Umum Daerah Aceh Tamiang. 

Kapolres Aceh Tamiang AKBP Yoya Prasetyo, yang coba dihubungi Tempo untuk mengkonfirmasi kelanjutan proses hukum terhadap oknum polisi ini, belum menjawab. Begitu juga dengan Kepala Bidang Humas Polda Aceh. 

IMRAN M.A.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pelaku Pembacokan Siswa SMK di Tanjung Duren Mengaku Mau Balas Dendam tapi Salah Sasaran

24 Januari 2024

Ilustrasi tawuran. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
Pelaku Pembacokan Siswa SMK di Tanjung Duren Mengaku Mau Balas Dendam tapi Salah Sasaran

Seorang siswa SMK Yadika 2 menjadi korban pengeroyokan, ia mengalami luka bacok di lengan siku kirinya pada Jumat siang, 19 Januari 2024 lalu.


Tersangka Penyiraman Air Keras Pedagang Semangka di Pasar Kramat Jati, Sakit Hati Soal Perselingkuhan

9 Januari 2024

Cuplikan CCTV pegawai kios semangka di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur menjadi korban pembunuhan, Senin  dinihari, 8 Januari 2024. Instagram/Kabar Jaktim
Tersangka Penyiraman Air Keras Pedagang Semangka di Pasar Kramat Jati, Sakit Hati Soal Perselingkuhan

Tersangka penyiraman air keras itu dijerat Pasal 338 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.


Pedagang Semangka di Kramat Jati Disiram Air Keras dan Dibacok

8 Januari 2024

Cuplikan CCTV pegawai kios semangka di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur menjadi korban pembunuhan, Senin  dinihari, 8 Januari 2024. Instagram/Kabar Jaktim
Pedagang Semangka di Kramat Jati Disiram Air Keras dan Dibacok

Polisi menangkap pelaku penganiayaan terhadap pedagang semangka di Kramat Jati


Siswa SMA di Bogor Tewas Dibacok di Pasar Ciampea, Polisi Tangkap 3 Pelajar Sekolah Lain

3 Desember 2023

Ilustrasi penganiayaan
Siswa SMA di Bogor Tewas Dibacok di Pasar Ciampea, Polisi Tangkap 3 Pelajar Sekolah Lain

Kapolres Bogor menyatakan tidak akan membiarkan aksi jago-jagoan dan premanisme di wilayah hukum Kabupaten Bogor.


KJP Dua Pelajar SMK Dicabut, Terlibat Pembacokan saat Tawuran

24 November 2023

Ilustrasi KJP
KJP Dua Pelajar SMK Dicabut, Terlibat Pembacokan saat Tawuran

Dua pelajar yang terlibat tawuran mendapatkan sanksi berupa pencabutan KJP.


2 Gangster Dalam Kasus Pembacokan di Tambora Ditangkap, 6 Masih Buron

1 November 2023

Dua gangster asal Jakarta Utara ditangkap Polsek Tambora akibat lukai warga dengan celurit. Sumber: Polsek Tambora
2 Gangster Dalam Kasus Pembacokan di Tambora Ditangkap, 6 Masih Buron

Kejadian pembacokan yang dilakukan kelompok gangster itu terekam melalui CCTV toko sekitar TKP pukul 01.00.


Iseng Cari Lawan, Anggota Gangster Konvoi Lalu Bacok 2 Warga di Tambora Jakbar

1 November 2023

Dua gangster asal Jakarta Utara ditangkap Polsek Tambora akibat lukai warga dengan celurit. Sumber: Polsek Tambora
Iseng Cari Lawan, Anggota Gangster Konvoi Lalu Bacok 2 Warga di Tambora Jakbar

Dua anggota gangster iseng konvoi motor dengan motif sengaja mencari lawan dan menyerang warga. Penganiayaan pun terjadi di Tambora, Jakbar.


FSGI Desak Kemenag Evaluasi Pendisplinan Murid di MA Yasua Pilangwetan Usai Kasus Guru Dibacok

27 September 2023

Komisioner KPAI, Retno Listyarti, dalam diskusi PR Pendidikan di Hari Anak di Jakarta, 20 Juli 2019. Tempo/Friski Riana
FSGI Desak Kemenag Evaluasi Pendisplinan Murid di MA Yasua Pilangwetan Usai Kasus Guru Dibacok

FSGI meminta Kemenag mengevaluasi pembelajaran dan pendisiplinan peserta didik Madrasah Aliyah Yasua Pilangwetan usai kasus pembacokan terhahap guru


Tawuran Kelompok Muara Baru dan Luar Batang, Satu Orang Tewas

21 Agustus 2023

Ilustrasi tawuran pelajar. Dok. TEMPO/Dasril Roszandi;
Tawuran Kelompok Muara Baru dan Luar Batang, Satu Orang Tewas

Saat tawuran berlangsung, pelaku mengejar dan membacok korban menggunakan celurit


Satu Petingginya Dibacok, Ormas Ini Gelar Sayembara Tangkap Pelaku

2 Agustus 2023

Ilustrasi perkelahian. Shutterstok
Satu Petingginya Dibacok, Ormas Ini Gelar Sayembara Tangkap Pelaku

Apa kata polisi Tangerang Selatan soal kejadian dan sayembara dari ormas berhadian Rp 20 juta tersebut?