Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jago Bahasa Inggris, Pengungsi Rohingya Ini Punya Mimpi Lain  

Editor

Bobby Chandra

image-gnews
Seorang anak pengungsi Rohingya, yang tiba dengan perahu kayu, di tempat penampungan sementara di Kuala Langsa, Aceh, 25 Mei 2015. REUTERS/Nyimas Laula
Seorang anak pengungsi Rohingya, yang tiba dengan perahu kayu, di tempat penampungan sementara di Kuala Langsa, Aceh, 25 Mei 2015. REUTERS/Nyimas Laula
Iklan

TEMPO.CO, Aceh Timur - Mengenakan sarung kotak-kotak hijau, kaos oblong, dan peci putih, Muhammad Siraj dengan percaya diri memimpin kelas. Pemuda usia 15 tahun itu diserahi tugas mengajari teman-temannya belajar bahasa Inggris. Tanpa ragu, Siraj menulis sederet kalimat sederhana dalam bahasa Inggris dan meminta seisi kelas menyalinnya. (Baca: Rohingya Dibantai dan Diusir, di Mana Aung San Suu Kyi?)

Siraj memang mampu berbahasa Inggris dengan fasih. Dia belajar bahasa tersebut saat berada di kamp pengungsian Rohingya yang didirikan Perserikatan Bangsa-Bangsa di Bangladesh. "Saya di kamp itu sejak 2005," kata Siraj saat ditemui di posko pengungsi Rohingya dan Bangladesh di Desa Bayeun, Kecamatan Rantau Selamat, Aceh Timur, Kamis, 28 Mei 2015. (Baca pula: Kenalkan Ashin Wirathu, Biksu Pembenci Muslim Rohingya)

Siraj tinggal di kamp Bangladesh bersama empat saudara laki-laki dan tiga saudara perempuan. Kedua orang tuanya telah meninggal dunia. Dia meninggalkan kamp tersebut bersama dua orang kawan pada Februari 2015 dengan menumpang kapal. "Saya ingin belajar di tempat lain," kata dia saat ditanya alasannya pergi dari kamp pengungsian di Bangladesh. (Baca: Biksu Pembenci Rohingya Ini Merasa Mirip James Bond)

Siraj menumpang perahu kecil menyusuri sungai dari Bangladesh hingga lautan lepas, lalu ia dibawa pada sebuah kapal yang lebih besar. Di kapal itu, sudah ada ratusan orang Rohingya lainnya yang mencari suaka, juga pria-pria Bangladesh yang hendak mencari kerja. Kapal besar itu kemudian dikemudikan memasuki perairan Thailand, yang kemudian menolak menerima mereka. (Baca: VIDEO: Pengungsi Rohingya: Kesalahan Kami karena Kami Muslim)

Alih-alih memberikan solusi, kapten dan kru justru meninggalkan kapal dan para penumpang di tengah lautan. Mereka terombang-ambing hingga akhirnya diselamatkan oleh nelayan Aceh. Siraj mengatakan sangat bahagia bisa berada di Aceh. "Semua orangnya muslim, baik hati," ujar dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Syahri Maulida, relawan asal Langsa yang mengajari pengungsi di Bayeun, berujar Siraj punya karakter kepemimpinan yang alami. "Kemampuan bahasanya bagus dan dia bagus membimbing teman-temannya," ujar Syahri. (Baca: Dilarang, Pengungsi Rohingya Tetap Minum Bersoda)

Tugas Syahri mengajari para pengungsi berbahasa Inggris agar dapat saling berkomunikasi pun makin mudah berkat bantuan Siraj. Dia tinggal memberikan instruksi pada remaja itu. Siraj lah yang kemudian mengarahkan teman-temannya belajar. (Simak: Derita Rohingya, Dalai Lama Desak Aung Suu Kyi Bertindak)

Walau kembali ditempatkan di kamp pengungsi, Siraj bertekad ingin belajar lebih banyak dan mengasah kemampuan berbahasanya. "Saya ingin jadi jurnalis," ujar Siraj. (Simak: Ritual Unik di Kamp Pengungsi Rohingya Setiap Pagi)

MOYANG KASIH DEWIMERDEKA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

120 Warga Etnis Rohingya Dievakuasi dari Laut ke Daratan Aceh

31 Desember 2021

Sebuah perahu yang membawa pengungsi Rohingya, termasuk perempuan dan anak-anak, terlihat terdampar di perairan lepas pantai Bireuen, provinsi Aceh, Indonesia, Senin, 27 Desember 2021. Indonesia akan mengizinkan kapal yang penuh dengan Rohingya yang terdampar di lepas pantainya untuk berlabuh. Aditya Setiawan via REUTERS
120 Warga Etnis Rohingya Dievakuasi dari Laut ke Daratan Aceh

Saat mendarat, para pengungsi Rohingya yang mayoritas perempuan dan anak-anak tersebut dalam kondisi lemas dan kedinginan.


Ribuan Pengungsi Rohingya di Pulau Terpencil Protes

1 Juni 2021

Ribuan Pengungsi Rohingya di Pulau Terpencil Protes

Pengungsi Rohingya ini protes terhadap kondisi kehidupan di pulau Bhashan Char, Bangladesh, yang rawan topan.


Bangladesh Lanjutkan Pemindahan Ribuan Pengungsi Rohingya ke Pulau Terpencil

28 Januari 2021

Puluhan warga Rohingya berada diatas kapal saat akan dipindahkan ke pulau Bhasan Char dekat Chattogram, Bangladesh, 29 Desember 2020. Bangladesh meyakinkan hanya mengirimkan orang-orang yang mau direlokasi, kendati relokasi diperlukan untuk mengurangi kepadatan di kamp-kamp pengungsian yang dihuni oleh lebih dari satu juta etnis Rohingya. REUTERS/Mohammad Ponir Hossain
Bangladesh Lanjutkan Pemindahan Ribuan Pengungsi Rohingya ke Pulau Terpencil

Pemerintah Bangladesh akan merelokasi 2-3 ribu pengungsi Rohingya ke Pulau Bhasan Char.


100 Etnis Rohingya Ditahan Otoritas Myanmar

8 Januari 2021

Seorang pengungsi membawa poster saat melakukan aksi protes epatriasi atau pemulangan para pengungsi di kamp Unchiprang di Teknaf, Bangladesh, 15 November 2018. Para pengungsi Rohingya beralasan khawatir keselamatan jiwa raga mereka jika harus kembali ke Myanmar. REUTERS/Mohammad Ponir Hossain
100 Etnis Rohingya Ditahan Otoritas Myanmar

Hampir 100 etnis Rohingya ditahan oleh kepolsiain Myanmar dalam sebuah penggerebekan. Mereka dituduh melakukan perjalanan ilegal.


Perusahaan Israel Dituduh Dukung Militer Myanmar Genosida Etnis Rohingya

24 Desember 2020

Pengungsi Rohingya, yang melintasi perbatasan dari Myanmar dua hari sebelumnya, berjalan setelah mereka mendapat izin dari tentara Bangladesh untuk melanjutkan ke kamp-kamp pengungsi, di Palang Khali, dekat Cox's Bazar, Bangladesh 19 Oktober 2017. Bulan ini menandai peringatan kedua tentang pelarian lebih dari 730.000 Rohingya dari Negara Bagian Rakhine di Myanmar barat laut ke Bangladesh setelah tindakan keras pimpinan militer dalam menanggapi serangan oleh gerilyawan Muslim di pos-pos polisi Myanmar. REUTERS / Jorge Silva / File Photo
Perusahaan Israel Dituduh Dukung Militer Myanmar Genosida Etnis Rohingya

Justice for Myanmar merilis laporan yang menyebut perusahaan Israel menjual teknologinya ke militer Myanmar untuk melakukan genosida terhadap Rohingya


Janda Rohingya Gugat Myanmar Rp 28 Miliar atas Pembunuhan Suaminya di Inn Din

12 Desember 2020

Ke-10 pria Rohingya yang ditangkap sebelum dibantai warga Buddha dan tentara Myanmar di Inn Din, Rakhine, Myanmar, 2 September 2017. Di antara 10 pria Rohingya tersebut merupakan nelayan, penjaga toko, seorang guru agama Islam dan dua remaja pelajar sekolah menengah atas berusia belasan tahun. Laporan pembantaian ini ditulis oleh dua wartawan yang kini diadili pemerintah pimpinan Aung San Suu Kyi. REUTERS
Janda Rohingya Gugat Myanmar Rp 28 Miliar atas Pembunuhan Suaminya di Inn Din

Seorang janda Rohingya menuntut kompensasi US$ 2 juta atas kematian suaminya yang dibunuh oleh tentara Myanmar di Inn Din, Myanmar barat, pada 2017.


Kemenangan Partai NLD Aung San Suu Kyi Cukup untuk Membentuk Pemerintahan

13 November 2020

Menteri Luar Negeri Myanmar Aung San Suu Kyi tersenyum usai bertemu dengan Menteri Luar Negeri Norwegia Borge Brende di Kementerian Luar Negeri Myanmar di Naypyitaw, Myanmar 6 Juli 2017. [REUTERS / Soe Zeya Tun]
Kemenangan Partai NLD Aung San Suu Kyi Cukup untuk Membentuk Pemerintahan

Partai NLD pimpinan Aung San Suu Kyi mengamankan 322 kursi parlemen bikameral dalam pemilu Myanmar, jumlah kursi yang cukup untuk membentuk kabinet.


Aung San Suu Kyi Terpilih Lagi, Partai NLD Diprediksi Menang Pemilu Myanmar

9 November 2020

Pendukung Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD) memegang foto konselor Myanmar Aung San Suu Kyi ketika menunggu hasil penghitungan suara pemilu Myanmar di markas partai di Yangon, Myanmar, 8 November 2020.[REUTERS]
Aung San Suu Kyi Terpilih Lagi, Partai NLD Diprediksi Menang Pemilu Myanmar

Partai NLD Aung San Suu Kyi meraih 15 kursi dalam penghitungan suara sementara pemilu Myanmar 2020 pada Senin.


Partai Aung San Suu Kyi Diprediksi Menang Pemilu Myanmar

7 November 2020

Penasihat Negara Myanmar Aung San Suu Kyi menghadiri makan siang khusus tentang pembangunan berkelanjutan di sela-sela KTT ASEAN di Bangkok, Thailand, 4 November 2019. Suu Kyi akan muncul di hadapan Mahkamah Internasional (ICJ) untuk memperebutkan sebuah kasus yang diajukan oleh Gambia menuduh Myanmar melakukan genosida terhadap minoritas Muslim Rohingya, kata pemerintahnya, Rabu.[REUTERS / Soe Zeya Tun / File Photo]
Partai Aung San Suu Kyi Diprediksi Menang Pemilu Myanmar

Aung San Suu Kyi dan partainya, Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD), diprediksi kembali menang meski diterpa isu genosida etnis Rohingya


Komisi Pemilu Myanmar Batalkan Pemilu di Rakhine, 1 Juta Orang Tidak Memilih

17 Oktober 2020

Penasihat Negara Myanmar Aung San Suu Kyi pada Pengadilan Internasional (ICJ)
Komisi Pemilu Myanmar Batalkan Pemilu di Rakhine, 1 Juta Orang Tidak Memilih

Komisi Pemilu Myanmar membatalkan pemilu di Rakhine, lebih dari 1 juta orang tidak memberikan suara, 600 ribu di antaranya etnis Rohingya.