TEMPO.CO, Banda Aceh - Kebanyakan warga Aceh menyebutkan nama-nama mantan tokoh Gerakan Aceh Merdeka (GAM) ketika ditanya tentang kandidat yang layak untuk Gubernur Aceh periode 2017–2022. Sejumlah nama itu muncul dalam survei yang dilakukan Jaringan Survey Inisiatif (JSI) pada survei yang mengambil sampel di Kota Banda Aceh, Kabupaten Bireuen, dan Kota Lhokseumawe.
“Ini survei awal,” kata Direktur JSI Aryos Nivada, Rabu, 6 Mei 2015. JSI masih terus melakukan survei di kabupaten lainnya.
Nama-nama yang muncul adalah mantan Gubernur Aceh 2007-2012, Irwandi Yusuf; Gubernur Aceh sekarang, Zaini Abdullah; Wakil Gubernur Aceh Muzakkir Manaf; mantan narapidana politik, Teuku Kamaruzzaman; mantan napi politik Tgk. Nasruddin bin Ahmad; dan mantan Menteri Pertahanan GAM Zakaria Saman.
Sedangkan dari kalangan politikus muncul nama mantan Wakil Ketua MPR Ahmad Farhan Hamid; Wakil Ketua DPR Aceh Golkar Sulaiman Abda; anggota DPR, Nasir Djamil; dan Wakil Ketua DPR Aceh sekaligus politikus NasDem, Irwan Djohan.
Menurut Aryos, berdasarkan hasil survei, nama yang paling banyak dipilih oleh responden adalah Irwandi Yusuf yang disusul Muzakkir Manaf, Ahmad Farhan Hamid, dan Tgk. Nasruddin bin Ahmad.
Peneliti JSI, Elly Supriadi, mengatakan survei ini mengambil sampel secara acak yang melibatkan 400 responden di masing-masing kabupaten dan kota. Komposisi responden berdasarkan gender relatif berimbang sekitar 48 persen perempuan dan 52 persen laki-laki.
ADI WARSIDI