Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menteri Kesehatan Minta Kota Batu Segera Belanja Obat

image-gnews
Ilustrasi pelayanan Puskesmas.  ANTARA/Indrianto Eko Suwarso
Ilustrasi pelayanan Puskesmas. ANTARA/Indrianto Eko Suwarso
Iklan

TEMPO.CO, Batu - Kementerian Kesehatan menginstruksikan Pemerintah Kota Batu segera membuat anggaran pembelian obat-obatan setelah krisis obat melanda kota itu. Dana bisa dialokasikan lewat Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan tahun ini.

"Kami berkoordinasi untuk mencari solusi," kata Wakil Wali Kota Batu Punjul Santoso, yang mengungkapkan adanya instruksi itu, Jumat, 17 April 2015.

Pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan Kota Batu, Eny Rahyuningsih, menambahkan, pihaknya sedang merekapitulasi kebutuhan obat di puskesmas-puskesmas. Dinas akan mendata jenis obat yang stoknya menipis dan berapa banyak yang dibutuhkan.

Ditemui di tempat kerjanya, Kepala Puskesmas Batu Icang Sarrazin mengatakan krisis memang belum berdampak langsung terhadap pelayanan kepada pasien di puskesmas itu. Tapi dia mengakui persediaan obat sudah menipis.

Jika tak ada tindakan, dia menambahkan, dua bulan lagi masyarakat setempat tak bisa dilayani. "Kami butuh segera di antaranya obat tipus, obat batuk dan sejumlah antibiotik," kata Icang, Jumat, 17 April 2015. 

Setiap hari, Puskesmas Batu melayani sekitar 120 pasien, sehingga obat yang dibutuhkan relatif banyak. Apalagi saat musim pancaroba seperti saat ini diperkirakan jumlah pasien bertambah. "Jika tak ada obat, kami tak bisa melayani," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara itu, Komisi Pelayanan Publik (KPP) Jawa Timur telah memantau persediaan obat di gudang obat dan distribusi ke puskesmas. Saat ini, menurut pantauan KPP Jawa Timur, distribusi obat masih relatif aman. Namun diperkirakan stok hanya cukup sampai beberapa pekan ke depan. "Puskesmas harus mengoptimalkan pelayanan kesehatan dengan segala keterbatasannya," kata Komisioner KPP Jawa Timur Immanuel Yosua. 

KPP Jawa Timur sebelumnya telah bertanya kepada DPRD dan Dinas Kesehatan Kota Batu tentang penyebab krisis obat dan mendapat jawaban adanya pencoretan anggaran pengadaan obat. Anggota DPRD, Heli Suyanto, mengatakan anggaran dicoret lantaran Dinas Kesehatan tak memiliki standar yang jelas dalam pengadaan obat. "Dinas Kesehatan tak memiliki data dan analisis mengenai warga yang sakit dan kebutuhan obatnya," katanya.

Kepala Seksi Farmasi Makanan Minuman dan Perbekalan Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Batu Eny Musfirotun mengungkap ihwal krisis yang dialami pihaknya. Dari 313 jenis obat, kata dia, sebanyak 42 telah habis. Sedangkan obat yang masih tersedia hanya cukup untuk tiga bulan ke depan.

EKO WIDIANTO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Hipertensi Jadi Penyakit Paling Banyak di Pos Kesehatan Mudik

6 hari lalu

Ilustrasi hipertensi (Pixabay.com)
Hipertensi Jadi Penyakit Paling Banyak di Pos Kesehatan Mudik

Kementerian Kesehatan mencatat hipertensi menjadi penyakit yang paling banyak ditemui di Pos Kesehatan Mudik Idulfitri 1445 H/2024 M.


3 Kunci Penanganan Penyakit Ginjal Kronis Menurut Wamenkes

23 hari lalu

Ilustrasi ginjal. Shutterstock
3 Kunci Penanganan Penyakit Ginjal Kronis Menurut Wamenkes

Wamenkes mengatakan perlunya fokus dalam tiga langkah penanganan penyakit ginjal kronis. Apa saja?


Edy Wuryanto Ingatkan Pemerintah Antisipasi Demam Berdarah

24 hari lalu

Edy Wuryanto Ingatkan Pemerintah Antisipasi Demam Berdarah

Banyak rumah sakit penuh sehingga pasien tidak tertampung. Masyarakat miskin kesulitan akses pelayanan kesehatan.


Astra Gandeng Raline Shah Sebagai Juri Tamu di 15th SATU Indonesia Awards 2024

36 hari lalu

Astra Gandeng Raline Shah Sebagai Juri Tamu di 15th SATU Indonesia Awards 2024

Pendaftaran SATU Indonesia Awards dibuka mulai 4 Maret - 4 Agustus 2024.


Guru Besar FKUI Rekomendasikan Strategi Memberantas Skabies

43 hari lalu

Gedung Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dan IMERI-FKUI. Kredit: FKUI
Guru Besar FKUI Rekomendasikan Strategi Memberantas Skabies

Dalam pengukuhan Guru Besar FKUI, Sandra Widaty mendorong strategi memberantas skabies. Penyakit menular yang terabaikan karena dianggap lazim.


Pilihan Menu Makan Siang Gratis Ala Prabowo: Paket Ayam dan Perkedel, Gado-Gado hingga Siomay

48 hari lalu

SMP Negeri 2 Curug, Tangerang melakukan persiapan simulasi program makan siang gratis. Agenda simulasi dilakukan oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian pada Kamis, 29 Februari 2024. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Pilihan Menu Makan Siang Gratis Ala Prabowo: Paket Ayam dan Perkedel, Gado-Gado hingga Siomay

Berikut ini perkiraan sejumlah menu makan siang gratis ala Prabowo-Gibran....


Peringatan Penyakit Tropis Terabaikan, Mana Saja Yang Masih Menjangkiti Penduduk Indonesia?

31 Januari 2024

Pasien penderita kusta di Rumah Sakit Anandaban Leprosy Mission di Lele, Nepal, 24 Januari 2015. (Omar Havana/Getty Images)
Peringatan Penyakit Tropis Terabaikan, Mana Saja Yang Masih Menjangkiti Penduduk Indonesia?

Masih ada sejumlah penyakit tropis terabaikan yang belum hilang dari Indonesia sampai saat ini. Perkembangan medis domestik diragukan.


174 Warga Gaza Tewas dalam 24 Jam

28 Januari 2024

Warga Palestina yang melarikan diri dari Khan Younis menuju Rafah, akibat operasi darat Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas di selatan Jalur Gaza, 25 Januari 2024. Setidaknya 50 warga Palestina tewas di Khan Younis dalam 24 jam terakhir. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
174 Warga Gaza Tewas dalam 24 Jam

Laporan Kementerian Kesehatan Palestina wilayah Gaza menyebut ada 174 warga Gaza yang gugur dalam serangan Israel yang masih berlanjut


Pentingnya Peran Masyarakat Ikut Cegah Keluarga Terkena Demam Berdarah Dengue

18 Januari 2024

Diskusi bertajuk Peran Masyarakat dalam Perlindungan Keluarga terhadap Ancaman Dengue/Istimewa
Pentingnya Peran Masyarakat Ikut Cegah Keluarga Terkena Demam Berdarah Dengue

Mengatasi masalah demam berdarah dengue harus menjadi urgensi. Peran serta masyarakat ikut cegah DBD sangat diperlukan.


Produk Alat Kesehatan Harus Punya Izin Edar agar Terjamin Aman

16 Januari 2024

Ilustrasi Pameran Alat Kesehatan/Istimewa
Produk Alat Kesehatan Harus Punya Izin Edar agar Terjamin Aman

Pastikan produk-produk terkait kesehatan, sediaan farmasi dan alat kesehatan, yang dibeli memiliki izin edar agar terjamin aman, bermutu, bermanfaat.