TEMPO.CO, Bangkalan - Kepala Kepolisian Resor Bangkalan, Ajun Komisaris Besar Sulistiyono mendukung aksi 'goyang dumang' yang dilakukan anggotanya, Brigadir Kepala Komang. Setiap bertugas menjaga lalu lintas di perempatan Jalan Pemuda Kaffa, Kampung Junok, anggota Satlantas Polres Bangkalan itu berjoget di tengah jalan sambil mensosialisasikan ketertiban berlalu lintas kepada para pengendara khususnya sepeda motor.
"Saya mengapresiasi apa yang dilakukan Komang," kata Sulistyono, Rabu, 11 Maret 2015.
Menurut Sulistiyono, apa yang dilakukan Komang memang nyeleneh. Namun, Sulistyono mendukung Komang karena aksinya bertujuan untuk kebaikan yaitu mengajarkan cara berlalu lintas yang baik kepada masyarakat. Sulistiyono mengaku baru tahu aksi 'goyang dumang' Komang, setelah mendapat kiriman link video dari youtube.
Sebelumnya, Bripka Komang mengaku aksi goyang dumang itu terpaksa dilakukan karena banyak pengendara tidak menggubris arahannya saat bertugas. Berbekal pengeras suara dan sebuah papan sosialisasi yang dikalungkan di lehernya, Komang nekat bergoyang di depan pengendara yang stop di lampu merah dan meminta pengendara sepeda motor menyalakan lampu pada siang hari.
"Setelah saya joget, ternyata respons masyarakat positif, kalau sudah melihat saya, mereka tanpa diminta langsung menyalakan lampu kendaraannya," katanya.
Komang beraksi selama satu jam mulai 06.30 sampai 07.30 WIB setiap pagi. Selain seragam resmi polisi lalu lintas, setiap bertugas Komang melengkapi diri dengan papan sosialisasi berbahan karton yang digantung di lehernya.
Bripka Komang lantas mendatangi satu per satu pengendara sepeda motor di lampu merah dan meminta menyalakan lampu. "Kalau bandel, baru saya tilang," kata Komang.
Lewat aksinya itu, Komang juga mensosialisasikan kepada warga agar tidak menyuap polisi saat ditilang. Karena menyuap petugas bisa merusak tatanan hukum yang sudah dibuat pemerintah.
MUSTHOFA BISRI