TEMPO.CO, Jakarta - Penyiar kondang Televisi Republik Indonesia era 1980-an, Toeti Adhitama, meninggal dunia pada Ahad dinihari, 22 Februari 2015. Anak Toeti, Dian Adhitama, mengatakan ibunya meninggal karena sakit. "Ibu sakit sudah cukup lama," katanya saat dihubungi Ahad ini.
Dian enggan menjelaskan sakit yang diderita oleh ibunya. Namun menurut dia, meski sakit, pembaca berita Dunia Dalam Berita itu tetap berkarya. "Ibu masih menulis di kolom media sampai akhir Desember 2014," ujarnya.
Toeti, kata Dian, meninggalkan seorang suami, dua anak, dan seorang cucu. Keluarga berniat memakamkannya di pemakaman San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat.
Toeti meninggal di umur 80 tahun. Dia wafat pada pukul 00.05 dinihari tadi di kediamannya di Taman Lestari Indah W8A, Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
Toeti adalah penyiar TVRI, satu-satunya stasiun televisi pada era 1980-an ketika itu. Wajah Toeti kerap muncul pada program berita Dunia Dalam Berita yang tayang pukul 21.00 WIB.
Selain menjadi penyiar TVRI, lulusan Virginia University ini sempat memimpin majalah Eksekutif selama 20 tahun, mulai 1979-1999. Setelah dari Eksekutif, pada 1999 Toeti bergabung dengan Media Group sampai sekarang. Dia juga rajin menulis kolom di beberapa surat kabar besar di Indonesia.
NUR ALFIYAH