TEMPO.CO , Jakarta: Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia memastikan jenazah warga Indonesia yang menjadi korban pembunuhan di Singapura dipulangkan melalui Yogyakarta pada Rabu, 4 Februari 2015.
“Pihak KBRI Singapura berupaya mempercepat proses administrasi agar jenazah dapat dipulangkan ke Indonesia. Rencananya via Yogya,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri RI Arrmanatha Nasir kepada Tempo, Selasa, 3 Februari 2015.
Tenaga kerja Indonesia asal Karanganyar, Jawa Tengah, Rully Widyawati, ditemukan tewas di kamar Hotel 81 Palace, kawasan Geylang, Singapura, Ahad, 1 Februari 2015. Wanita berusia 29 tahun itu diduga dibunuh oleh kekasihnya, tenaga kerja asal India. Pria tersebut kemudian gantung diri di lokasi yang sama.
Arrmanatha menambahkan pihak KBRI Singapura mendapatkan informasi terkait kejadian yang menimpa WNI tersebut dari pihak Kepolisian Singapura. Pihak KBRI membantu polisi untuk proses post mortem. Penyebab kematian masih dalam proses pemeriksaan kedokteran forensik.
Proses otopsi telah dilaksanakan oleh Kepolisian Divisi Bedok didampingi wakil KBRI Singapura pada Senin, 2 Februari 2015 pukul 9.30.
KBRI mengawal proses identifikasi penyebab kematian dan telah memberitahu pihak keluarga di Jawa Tengah. Jika tidak ada kendala jenazah kemungkinan akan dapat dipulangkan Rabu.
Korban adalah pelaksana rumah tangga (PLRT) mandiri, dengan agensi setempat. Pemulangan jenazah akan dikoordinasikan dengan pihak agensi dengan tujuan Karang Anyar via Yogya, Rabu, 4 Februari 2015.
NATALIA SANTI