Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Longsor Banjarnegara, Sultoni Kehilangan 8 Saudara  

image-gnews
Presiden Joko Widodo, bersama-sama dengan sejumlah aparat TNI melihat kondisi di lokasi terjadinya longsor di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, 14 Desember 2014. SESKAB/Andi Widjajanto
Presiden Joko Widodo, bersama-sama dengan sejumlah aparat TNI melihat kondisi di lokasi terjadinya longsor di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, 14 Desember 2014. SESKAB/Andi Widjajanto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketika raungan sirine ambulans terdengar, Sultoni beranjak dari tempat duduknya, bangku kayu panjang yang disediakan Puskesmas Karangkobar, Banjarnegara. Namun pria 60 tahun itu hanya berdiri sejenak, lalu duduk kembali. Meski tidak menangis, sesekali tangannya menyeka rembesan air mata yang tak kuasa ditahan. Kedatangannya hanya ingin memastikan keluarganya yang tertimbun longsor berhasil ditemukan.

"Saya ikhlas mereka pergi. Namun dada terasa berat jika mereka tak bisa dimakamkan," ujar warga Desa Sumbang ini saat ditemui Tempo di ruang tunggu Puskesmas Karangkobar, Senin, 15 Desember 2014. (Baca: Ribuan Titik Longsor dan Banjir di Sumatera Barat)

Hari ini adalah hari keempat ia menunggu kabar. Sultoni tak menyangka, longsor yang terjadi di Dukuh Jembung Sabtu petang lalu menjadikan delapan anggota keluarganya pergi selamanya.

Kedelapan itu adalah dua anaknya, Wardi dan Chamim; kedua menantunya, Esti dan Martini; serta empat cucunya: Kefin, Sefi, Ratna, dan Rafa. Hingga hari keempat, baru Chamim, Wardi, Sefi, dan Martini yang sudah ditemukan. (Baca: Longsor Banjarnegara, Tujuh Kecamatan Krisis BBM)

Puskesmas Karangkobar ditentukan sebagai tempat penyerahan jenazah kepada keluarga korban. Ratusan warga berkumpul menantikan kabar kedatangan jenazah keluarganya. Suara tangis bersautan dengan sirine ambulans.

Saat ambulans yang mengangkut Martini tiba, Sultoni hanya berdiri. Dia tak mendekat, atau melihat jenazah untuk terakhir kalinya. Ia hanya memerintahkan tetangganya untuk memastikan jenazah yang tiba adalah menantunya. "Saya sudah ikhlas. Biarkan Martini dimakamkan dengan tenang," ujarnya lirih. Untuk mengusir tangis, dia menyulut sebatang rokok, lalu menghisapnya dalam-dalam.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jenazah Martini tak sempat diturunkan. Keluarga sepakat langsung dimakamkan di pemakaman umum di Dukuh Ngaliyan. Sultoni juga tidak menghadiri pemakaman. Ia bersama istrinya, Boni, 50 tahun, memilih menunggu kabar kedatangan jenazah anggota keluarga yang lain.

Nasiyah, 50 tahun, warga Dusun Gondang juga sudah empat hari menunggu kabar ditemukannya empat keponakannya. Bersama dengan ratusan warga yang lain, ia selalu berharap, sirine yang meraung adalah kabar ditemukannya jenazah keluarganya yang tertimbun longsoran bukit Telaga Lele. Sebagaimana Sultoni, Nasiyah juga mengaku ikhlas kehilangan empat anggota keluarganya, serta puluhan temannya dalam waktu bersamaan. Ia tak tampak menangis.

SOHIRIN | DINDA LEO LISTY

Berita Terpopuler
Ahok: Kelemahan Saya Sudah Cina, Kafir Pula
Susi: Jangankan Cina, Amerika pun Kita Lawan
2 Penyebab Longsor Banjarnegara Versi UGM
Kata KPK Soal Transaksi Mencurigakan Kasus BJB
Kontras Ancam Laporkan Jokowi ke PBB

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Evaluasi Korban Bencana Banjir Bandang Gorontalo Terkendala Arus Deras dan Gelapnya Malam

16 hari lalu

Tangkapan layar dari video kiriman Kepala Desa Tolite Jaya menampilkan sebuah rumah di desanya yang terendam banjir di Kecamatan Tolinggula, Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, pada Ahad, 7 April 2024. ANTARA/Susanti Sako
Evaluasi Korban Bencana Banjir Bandang Gorontalo Terkendala Arus Deras dan Gelapnya Malam

Tim Tagana Kabupaten Gorontalo Utara, Gorontalo, kesulitan melakukan evakuasi korban bencana banjir yang menerjang enam desa tadi malam.


UAV Cina Dikerahkan dalam Penyelamatan Korban Gempa Gansu

20 Desember 2023

Mobil-mobil yang rusak terlihat di tengah puing-puing di samping bangunan yang rusak di kota Dahejia pasca gempa bumi di daerah Jishishan, provinsi Gansu, Cina 19 Desember 2023. cnsphoto via REUTERS
UAV Cina Dikerahkan dalam Penyelamatan Korban Gempa Gansu

UAV Wing Loong-2H yang dikembangkan secara independen oleh Cina, dikerahkan untuk mendukung pekerjaan penyelamatan darurat pasca-gempa bumi di Gansu


Bangunan Evakuasi Korban Bencana di Sumbar Terbengkalai

27 April 2023

Sejumlah cerita miris pasca gempa di Sumbar. Tempat evakuasi sementara di Padang rusak. Di Kepulauan Mentawai, warga kelimpungan mencari tempat pengungsian.
Bangunan Evakuasi Korban Bencana di Sumbar Terbengkalai

Tempat evakuasi korban bencana sementara di Padang, Sumbar, rusak. Di Kepulauan Mentawai, warga kelimpungan mencari tempat pengungsian.


Jasad Sopir Ojek Online yang 3 Hari Tertimpa Bangunan di Cianjur Berhasil Dievakuasi

23 November 2022

Warga mencari tiang bambu untuk bahan tenda darurat ddari reruntuhan rumahnya di Desa Gasol, Kecamatan Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, 23 November 2022. Pasca gempa bumi Cianjur, warga dihadapkan dengan sulitnya akses air bersih dan belum meratanya pembagian logistik dan tenda darurat. TEMPO/Prima Mulia
Jasad Sopir Ojek Online yang 3 Hari Tertimpa Bangunan di Cianjur Berhasil Dievakuasi

Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Cianjur Atep Hermawan Permana menjelaskan jasad korban dikeluarkan dari lubang beton dan langsung dibawa ke RSUD Sayang.


Ratusan Ton Bantuan Logistik Dikirim ke Mamuju Lewat Jalur Laut

16 Januari 2021

Sejumlah warga mengungsi di dataran tinggi di Mamuju Sulawesi Barat, Kamis 15 Januari 2021. Untuk menghindari terjadinya gempa bumi susulan sebagian warga mencari tempat pengungsian tinggi dan aman. ANTARA FOTO/ Akbar Tado
Ratusan Ton Bantuan Logistik Dikirim ke Mamuju Lewat Jalur Laut

TNI AL telah mengirim ratusan ton bantuan logistik ke Mamuju, Sulawesi Barat menggunakan Kapal Perang KRI Teluk Ende - 517.


Cerita Evakuasi Korban Banjir Bekasi, Tanpa Bantuan 36 Jam

3 Januari 2020

Sejumlah warga berjalan di dekat mobil yang rusak pascabanjir di Perumahan Pondok Gede Permai Bekasi, Jawa Barat, Kamis 2 Januari 2020. Banjir yang telah menggenangi rumah warga selama dua hari tersebut terjadi akibat luapan Kali Bekasi. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
Cerita Evakuasi Korban Banjir Bekasi, Tanpa Bantuan 36 Jam

Korban Banjir di Jalan Juanda, Margahayu, Kota Bekasi tak mendapat bantuan 36 jam. Bertahan di tengah banjir yang mengepung kediaman mereka.


Tim Evakuasi Siapkan Anjing Pelacak Cari Korban Tsunami Banten

24 Desember 2018

Petugas K9 Shabara Polda Lampung melakukan pencarian korban tsunami menggunakan anjing pelacak di Desa Way Muli, Kalianda, Lampung Selatan, Lampung, Senin 24 Desember 2018. ANTARA FOTO/Ardiansyah
Tim Evakuasi Siapkan Anjing Pelacak Cari Korban Tsunami Banten

Tim evakuasi menerima informasi bahwa masih banyak korban tsunami Banten yang belum ditemukan.


Cerita Sopir Eskavator Saat Evakuasi Jenazah Korban Gempa Palu

12 Oktober 2018

Anggota Tim SAR melakukan pencarian korban di lokasi terdampak gempa dan pencairan tanah (likuifaksi) di Kelurahan Petobo di Palu, Sulawesi Tengah, Kamis, 11 Oktober 2018. Komando Tugas Gabungan Terpadu Sulawesi Tengah menginformasikan terdapat 2.065 jenazah yang berhasil dievakuasi. ANTARA/Mohamad Hamzah
Cerita Sopir Eskavator Saat Evakuasi Jenazah Korban Gempa Palu

Sarmin sudah datang ke Palu sejak H+4 gempa Palu untuk membantu proses evakuasi korban gempa dan membuka jalur evakuasi.


Hujan Iringi Proses Evakuasi Hari Terakhir Korban Hilang di Palu

11 Oktober 2018

Tim SAR melakukan pencarian korban dengan alat berat di lokasi terdampak pergerakan atau pencairan tanah (likuifaksi) akibat gempa Palu di Petobo, Sulawesi Tengah, Rabu, 10 Oktober 2018.  Penghentian pencarian korban meninggal akan berlaku untuk Kelurahan Petobo dan Balaroa di Palu serta Jono Oge di Sigi. ANTARA
Hujan Iringi Proses Evakuasi Hari Terakhir Korban Hilang di Palu

Proses evakuasi korban gempa Palu akan dihentikan sore ini seiring dengan berakhirnya masa tanggap darurat bencana.


Harapan Keluarga Korban di Hari Terakhir Tanggap Darurat Palu

11 Oktober 2018

Warga mencari barang layak pakai sisa runtuhan bangunan di kawasan terdampak likuifaksi di Balaroa, Palu, Sulawesi Tengah, Selasa, 9 Oktober 2018. Masyarakat yang terkena musibah mulai berbenah pascagempa bermagnitudo 7,4 disusul gelombang tsunami. ANTARA
Harapan Keluarga Korban di Hari Terakhir Tanggap Darurat Palu

Evakuasi korban gempa Palu direncanakan dihentikan sore ini seiring berakhirnya masa tanggap darurat bencana.