TEMPO.CO, Nusa Dua - Wakil Sekretaris Partai Golongan Karya yang juga loyalis Agung Laksono, Leo Nababan, mengklaim semua calon ketua umum sudah berada di Bali. Namun, kata dia, mayoritas dari mereka tak akan menghadiri Musyawarah Nasional Golkar pada 30 November 2014 yang diselenggarakan kubu Aburizal Bakrie. (Baca: Ical Tetap Munas di Bali, Kubu Agung Pasrah)
"Hanya liburan di Bali," ujar Leo di sebuah hotel di Bali, Ahad, 30 November 2014. Leo adalah orang kepercayaan Agung saat Ketua Umum Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong Royong 1957 itu bertemu dengan calon Ketum Golkar lain. Leo juga mengaku bertemu dengan mereka di Bali. (Baca: Dukung Agung Laksono, Yoris Raweyai Juga di Bali)
Airlangga Hartarto dan Melchias Marcus Mekeng juga mengawasi Munas Golkar kubu Ical. "Iya, saya sudah di Bali," tutur Mekeng melalui pesan pendeknya. Berbeda dengan tokoh lainnya, Leo dan beberapa rekannya bakal hadir dalam munas yang digelar di The Westin Hotel, Nusa Dua, Bali, tersebut. "Kami yang memantau," kata Leo. (Baca: Begini Repotnya Akbar Tandjung Damaikan Ical-Agung)
Leo juga mendengar adanya skema aklamasi terhadap Aburizal sebagai Ketua Umum Golkar. Indikasinya, ujar dia, ada beberapa ketua DPD kabupaten/kota dipecat oleh ketua DPD provinsi. Semisal, tutur dia, beberapa ketua tingkat kabupaten di Provinsi Papua, Lampung, dan Sumatera Utara. Leo merasa jabatan delegasi yang hadir dalam Munas Bali tak fair. "Ngapain kami ikut masuk dalam permainan tak fair," kata dia. (Baca: Golkar Pecah, Agung Tutup Pintu Islah dengan Ical)
MUHAMMAD MUHYIDDIN
Baca Berita Terpopuler:
Kata Ruhut Soal Saling Sindir Jokowi-SBY
Fadli Zon: Lulusan SD Juga Bisa Naikkan Harga BBM
Posisi Jokowi Digeser Joshua Wong di Polling Time
Siapa Pollycarpus, Eksekutor Pembunuhan Munir?
Agung Siap Bubarkan Presidium, Ini Syaratnya