Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pascabentrok, Lampung Tengah Masih Mencekam  

image-gnews
Anggota Brigade Mobil Kepolisian Daerah Lampung berjaga-jaga di rumah milik warga Tanjung Harapan, Anak Tuha, Lampung, 27 November 2014. TEMPO/NUROCHMAN ARRAZIE
Anggota Brigade Mobil Kepolisian Daerah Lampung berjaga-jaga di rumah milik warga Tanjung Harapan, Anak Tuha, Lampung, 27 November 2014. TEMPO/NUROCHMAN ARRAZIE
Iklan

TEMPO.CO, Lampung - Sehari setelah terjadi bentrokan antarwarga di Desa Tanjung Harapan, Kecamatan Anak Tuha, Kabupaten Lampung Tengah, situasi di lokasi kejadian masih mencekam. Hari ini, 28 November 2014, ratusan warga terlihat bersiaga dengan bekal berbagai jenis senjata.

Warga Dusun I Tanjung Harapan berjaga-jaga di pinggir jalan utama kecamatan untuk mengantisipasi serangan balasan. Mereka tak mau banyak bicara dan mengamati setiap orang yang datang dengan tatapan mata curiga.

Mereka menenteng senapan angin, golok, atau pedang. Di pinggang mereka terselip senjata api rakitan. Mereka juga mengenakan ikat kepala berwarna putih untuk membedakan dengan kelompok lawan. Adapun ratusan warga Dusun II Tanjung Harapan yang diserang memilih mengungsi. (Baca berita lainnya: Bentrokan Lampung Selatan Dipicu Pelecehan Seksual)

Sebanyak 40 rumah dibakar dalam penyerangan pada Kamis petang, 27 November 2014. Seluruh isi rumah ludes dijarah kelompok penyerang. ''Kami masih menyelidiki dan mengumpulkan semua keterangan di lokasi kejadian,'' kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Lampung Ajun Komisaris Besar Sulistyaningsih di lokasi kejadian.

Masing-masing satu kompi aparat Brigade Mobil serta Sabhara Polda Lampung dan Marinir TNI Angkatan Laut serta TNI Angkatan Darat bersiaga di lokasi bentrokan. Mereka menutup setiap jalan masuk dan keluar kampung. ''Kami sedang berusaha memediasi kelompok yang berselisih bersama pemerintah daerah,'' kata Sulistyaningsih. (Baca: Kontras: Polisi Lalai Cegah Bentrokan Lampung Tengah)

Pertemuan kedua kelompok yang bertikai dilakukan di kantor Kecamatan Anak Tuha dan dihadiri oleh Bupati Lampung Tengah Pairin. Pairin meminta warga menahan diri dan tidak terpancing provokasi. ''Semua harus bisa menahan diri. Serahkan semuanya pada aparat penegak hukum,'' katanya. Menurut dia, seluruh rumah yang terbakar dalam bentrokan itu sedang didata oleh petugas serta dihitung kerugiannya. ''Masih kami data tingkat kerugiannya."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bentrokan antarwarga itu dipicu oleh isu penangkapan dua remaja warga Dusun I yang diduga sebagai perampok. Kerabat dua terduga perampok itu kemudian menyerang Dusun II. ''Sebelum kejadian, sempat terjadi pembicaraan di perempatan jalan kampung. Mereka tidak terima, lalu datang berbondong-bondng dan langsung membakar rumah kami,'' kata Yanto, warga Dusun II.(Baca juga: Bentrokan Warga di Bima, Satu Tewas)

NUROCHMAN ARRAZIE

Berita Terpopuler:
Jurus Saling Kunci Jokowi dengan Koalisi Prabowo 
Ruhut: Demokrat Tolak Dukung Hak Interpelasi 
Ini Isi Surat Anas dan Akil ke Kepala Rutan KPK
Tiga Momen Kedekatan Jokowi dan Menteri Susi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Heru Budi Bakal Cabut KJP Pelajar yang Konvoi Bawa Sajam di Jakpus

14 hari lalu

PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi saat meninjau pasar sembako murah di kantor Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, Rabu, 6 Februari 2024. Sembako yang ditebus dengan harga Rp 100 ribu berisi beras, minyak 2 liter, gula,tepung terigu, mie instan atau di total dengan harga pasaran sebesar Rp 135 ribu. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Heru Budi Bakal Cabut KJP Pelajar yang Konvoi Bawa Sajam di Jakpus

PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono akan mencabut Kartu Jakarta Pintar (KJP) pelajar yang kedapatan membawa senjata tajam saat konvoi di Senen


38 Remaja Diamankan Lantaran Diduga Hendak Tawuran Berkedok SOTR di Depok, 5 Orang Positif Narkoba

14 hari lalu

Ilustrasi tawuran. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
38 Remaja Diamankan Lantaran Diduga Hendak Tawuran Berkedok SOTR di Depok, 5 Orang Positif Narkoba

Polres Metro Depok AKBP Markuat pengamanan 38 remaja itu berawal dari tim patroli melihat mereka sedang berkumpul.


170 Remaja Terjaring Penindakan Konvoi dan Hendak Tawuran, 2 di antaranya Positif Narkoba

16 hari lalu

Ilustrasi tawuran/perkelahian penganiayaan. Shutterstock
170 Remaja Terjaring Penindakan Konvoi dan Hendak Tawuran, 2 di antaranya Positif Narkoba

Polda Metro Jaya dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengumpulkan puluhan remaja di halaman Balai Kota DKI Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat pada Rabu.


Gelar Sahur on the Road dengan Konvoi Motor, 31 Remaja di Pancoran Diciduk Polisi

24 hari lalu

Ratusan remaja di Pasar Minggu ditangkap polisi karena menggelar sahur di jalan atau Sahur On The  Road (SOTR). Foto: Dokumentasi Polsek Pasar Minggu
Gelar Sahur on the Road dengan Konvoi Motor, 31 Remaja di Pancoran Diciduk Polisi

Dari para peserta sahur on the road itu, polisi menyita 16 unit sepeda motor, satu buat petasan yang sudah kosong, hingga bambu.


Polisi Tangkap 6 Remaja Diduga Bakal Tawuran di Jatinegara Bawa Celurit dan Botol Air Keras

25 hari lalu

Tim Patroli Presisi Perintis Polres Metro Jakarta Timur menggagalkan sekelompok remaja yang diduga akan tawuran di Jatinegara, Jakarta Timur, Ahad dini hari, 24 Maret 2024.  Dok. Polres Metro Jakarta Timur.
Polisi Tangkap 6 Remaja Diduga Bakal Tawuran di Jatinegara Bawa Celurit dan Botol Air Keras

Polisi menangkap keenam pemuda bersenjata tajam yang diduga hendak tawuran itu ketika berpatroli di wilayah Jalan Cipinang Lontar, Jatinegara,


Hendak Tawuran dengan Senjata Tajam Jelang Sahur, 12 Remaja di Ciledug Tangerang Ditangkap

26 hari lalu

Ilustrasi tawuran. Dok. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Hendak Tawuran dengan Senjata Tajam Jelang Sahur, 12 Remaja di Ciledug Tangerang Ditangkap

Polsek Ciledug menangkap 12 remaja yang diduga hendak tawuran di Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang, Ahad dini hari.


Polisi Kembali Gagalkan Aksi Perang Sarung di Solo, 1 Pemuda Ditahan

26 hari lalu

Ilustrasi barang bukti perang sarung. Dok. Humas Polri
Polisi Kembali Gagalkan Aksi Perang Sarung di Solo, 1 Pemuda Ditahan

Polresta Solo menggagalkan perang sarung yang terjadi di Kampung Nayu, Kelurahan Nusukan, Kecamatan Banjarsari, Solo Minggu dini hari.


Tinjau Lokasi Rawan Tawuran di Cilincing dan Koja, Kapolres Jakut Apresiasi Posko Keamanan Bikinan Masyarakat

32 hari lalu

Ilustrasi tawuran. Dok. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Tinjau Lokasi Rawan Tawuran di Cilincing dan Koja, Kapolres Jakut Apresiasi Posko Keamanan Bikinan Masyarakat

Ada tempat di kawasan Koja yang dijadikan lokasi tawuran pada malam pertama Ramadan.


Cegah Perang Sarung dengan Mendorong Partisipasi Anak di Kegiatan Ramadan

32 hari lalu

Ilustrasi barang bukti perang sarung. Dok. Humas Polri
Cegah Perang Sarung dengan Mendorong Partisipasi Anak di Kegiatan Ramadan

KPAI menyarankan partisipasi anak dalam berbagai kegiatan Ramadan demi mencegah terjadinya kekerasan yang melibatkan anak, seperti perang sarung.


Polres Jakarta Timur Gelar Operasi Cipta Kondisi Antisipasi Tawuran dan Balap Liar Usai Tarawih

33 hari lalu

Ilustrasi balap liar. Antaranews.com
Polres Jakarta Timur Gelar Operasi Cipta Kondisi Antisipasi Tawuran dan Balap Liar Usai Tarawih

Polres Metro Jakarta Timur menggelar Operasi Cipta mencegah tawuran dan balap liar selama Ramadan.