TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo setuju melantik Pejabat Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menjadi Gubernur DKI Jakarta. Bahkan, Jokowi juga akan melantik beberapa kepala daerah lainnya, seperti DI Yogyakarta, secara bersamaan. "Belum dalam pekan ini, tapi Jokowi setuju melantik," kata Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo di Kantor Presiden, Senin, 17 November 2014.
Tjahjo sendiri mengklaim tidak mengetahui pasti waktu dan tempat pelantikan bagi Ahok. Jokowi dalam rapat paripurna hari ini hanya meminta Tjahjo untuk mengkoordinasikan segala kemungkinan untuk pelaksanaan pelantikan. Tjahjo tidak menampik salah satu kemungkinan tempat pelantikan adalah Istana Negara. (Baca: Polda: Besok, Belum Ada Demo Tolak Ahok)
Menteri Sekretaris Negara Pratikno menyatakan lembaganya bakal menggelar koordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri soal teknis pelaksanaan. Perihal penentuan waktu akan disesuaikan antara jadwal Kemendagri dengan protokoler Kepresidenan. "Dalam waktu dekat akan segera jelas," ujar Pratikno. (Baca: Lapor ke Jokowi, Tjahjo Kumolo Ajukan Pelantikan Ahok)
Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Djohermansyah Djohan mengatakan Keputusan Presiden tentang pelantikan Ahok sebagai Gubernur Jakarta segera diteken Presiden. "Tadi saya sudah monitor dan mengecek kembali, Kepres yang sudah di Sekretariat Negara akan segera diproses hari ini," kata Djohermansyah di Cikini, Jakarta Pusat, Senin, 17 November 2014. (Baca: Polisi Siapkan Lima Lapis Pengamanan Pelantikan Ahok)
Jika sudah diteken, otomatis besok Ahok akan segera dilantik oleh Presiden Jokowi. "Besok sangat mungkin dilantik," ujarnya. Menurut Djohermansyah, Kepres itu nantinya berisi dua keputusan. Pertama tentang pemberhentian Ahok sebagai Wakil Gubernur Jakarta, dan tentang keputusan pengangkatan mantan Bupati Belitung Timur sebagai Gubernur Jakarta. Untuk tempat pelantikannya, dia mengaku belum mendapat informasi. (Baca: Ahok Pastikan Dilantik Besok)
FRANSISCO ROSARIANS
Terpopuler
Faisal Basri Jadi Ketua Tim Pembasmi Mafia Migas
SBY Minta Kader Demokrat Loyal ke Jokowi
NU Halalkan Aborsi Janin Hasil Perkosaan
Gubernur Ganjar Khawatir Banyak Kades Dipenjara
Menteri Susi Akui Dipilih Jokowi Karena Gila
Menteri Anies Ditantang ICW Hapus Ujian Nasional
Jokowi Tiba, Bandara Halim Delay Setengah Jam
Politik Luar Negeri Jokowi, Apa Saja Resepnya?