TEMPO.CO, Bandung - Universitas Padjajaran membuat program yang memprioritaskan calon mahasiswa asal Jawa Barat untuk kuliah di kampunya. Jumlahnya kini sekitar 70 persen dari total mahasiswa baru. Wakil Rektor Bidang Pembelajaran dan Kemahasiswaan Universitas Padjadjaran Engkus Kuswarno mengatakan, pada tahun akademik 2014/2015, mahasiswa yang diterima berjumlah 5.700 untuk program sarjana.
Sebanyak 2.696 orang lolos Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri 2014. Sedangkan sisanya dari jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri 2014. "Sekitar 70 persen kami pilih dari Jawa Barat," ujarnya, Selasa, 22 Juli 2014.
Program "Unpad Nyaah ka Jabar" yang dimulai tahun lalu itu untuk membuka peluang siswa asal Jawa Barat berkuliah di kampus negeri. Seleksinya tetap memakai jalur standar SNMPTN dan SBMPTN. "Kalau tidak lulus seleksi, ya, tidak kami terima. Peluang lebih besar jika di daerahnya banyak SMA sederajat, seperti Bandung," tuturnya.
Sebelumnya, calon mahasiswa asal Jawa Barat yang mendaftar terhitung paling besar, sekitar 70 persen, dibanding dari daerah lain di Indonesia. "Tapi peluang lulusnya hanya berkisar 40 persen," katanya. Engkus mengakui daya saing mahasiswa asal Jawa Barat masih kurang.
Selain itu, kini mulai terlihat potensi akademik siswa asal Jawa Barat yang diterima dari jalur Bidik Misi atau beasiswa pendidikan untuk yang tidak mampu. "Cukup banyak yang IPK-nya tinggi, dan mereka berasal dari SMA sederajat yang selama ini tidak terkenal," ujarnya. Potensi ini akan dikembangkan Unpad untuk meningkatkan angka peserta pendidikan tinggi di Jawa Barat.
Sementara itu, Ketua Penerimaan Mahasiswa Baru Unpad Dudi Heryadi mengatakan perkuliahan akan dimulai 18-19 Agustus 2014. Unpad melarang orientasi mahasiswa dengan tindak kekerasan. Pada hari penerimaan mahasiswa baru, tiap orang diwajibkan membawa karton, beras, dan buku. "Beras dan buku akan dikumpulkan untuk disumbangkan ke masyarakat sekitar kampus Jatinangor," tuturnya.
ANWAR SISWADI
Topik terhangat:
MH17 | Pemilu 2014 | Ramadan 2014 | Tragedi JIS | Hasil Pilpres 2014
Berita terpopuler lainnya:
SBY Berhentikan Kepala Staf TNI AD
Berita Potong Kelamin, Ahmad Dhani ke Dewan Pers
Isi Pidato Prabowo Tolak Pelaksanaan Pilpres