TEMPO.CO, SUKABUMI - Menjelang pergantian tahun 2014, hotel-hotel di kawasan wisata Sukabumi, Jawa Barat, mulai dibanjiri pengunjung. Peningkatan yang cukup signifikan terjadi di kawasan wisata, seperti Salabintana, Cimelati-Cicurug, Ujung Genteng, dan Pelabuhan Ratu.
Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia Kabupaten Sukabumi, Dadang Hendar, mengatakan tingkat hunian hotel di kawasan wisatawan pada saat liburan Natal sudah mencapai 70-80 persen, sedangkan pada saat pergantian tahun akan mencapai 100 persen.
Namun, menurut dia, secara umum tingkat hunian hotel belum terjadi secara merata di seluruh wilayah Sukabumi. Kondisi ini terjadi karena sebaran wisatawan belum merata ke seluruh destinasi wisata di Kabupaten Sukabumi.
"Pengunjung yang memesan kamar 70 persen berasal dari wilayah Jabodetabek dan 30 persen dari wilayah lain, seperti Bandung, Cianjur, dan Sukabumi. Dari jumlah 1.000 kamar hotel kelas bintang dan melati, saat ini okupansinya berada di angka 60-70 persen. Angka tersebut diprediksi terus naik hingga pergantian tahun mendatang," kata Dadang Hendar di Sukabumi, Kamis, 26 Desember 2013.
Dia mengungkapkan, bukan hanya hunian hotel yang mengalami peningkatan tetapi juga vila-vila di kawasan objek wisata. Peningkatan hunian ini menyebabkan pengelola hotel dan vila menaikkan tarif bagi wisatawan. "Kebijakan menaikkan tarif hotel dan vila ini karena Kabupaten Sukabumi termasuk destinasi wisata murah dibanding daerah lain yang punya daya tarik wisata sama dengan kita," jelas dia.
Manager Hotel Augusta Citepus, Pelabuhan Ratu, Hedy Firmansyah, mengaku setiap tahun tingkat hunian Hotel Augusta menjelang tahun baru mengalami kenaikan hingga 20 persen dibanding hari-hari biasa. Dia memprediksi pada akhir tahun ini pun akan terjadi lonjakan yang sama dengan tahun-tahun sebelumnya.
Pemesanan kamar hotel, lanjut dia, telah dilakukan oleh wisatawan sejak satu bulan sebelumnya. Untuk momen pergantian tahun, sebanyak 75 kamar hotel mulai dari kelas standar hingga family telah habis dipesan. "Hingga saat ini telah ada beberapa perusahaan, keluarga, ataupun perorangan yang memesan kamar. Pesanan untuk tahun baru telah mencapai 65 persen dari total kamar yang tersedia. Pengunjung hunian hotel ini biasanya didominasi wisatawan domestik," ujar Hedy.
DEDEN ABDUL AZIZ
Berita Lain:
Kepergok, Sandra Dewi Ngaku Gak Kenal Edgard
Ahok: Pak Jokowi dan Bu Mega Cuma Mampir
Wanita Butuh Tidur Lebih Lama
Bertemu Ahok, Apa Kata Jokowi dan Megawati
Revisi DNI Dinilai Merugikan Indonesia