TEMPO.CO, Jakarta - Hari ini, Rya Fitri diperiksa Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) sebagai saksi untuk kasus suap Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar. Menurut M. Jaya, pengacara Rya, kliennya bakal menjelaskan apa pun keterangan yang diminta KPK. Termasuk soal uang yang diduga diterima Rya, Jaya berjanji bakal menjelaskannya seusai pemeriksaan.
Datang ke KPK, artis jebolan Kontes Dangdut Indonesia ini mengenakan atasan berlengan panjang warna hitam, senada dengan celana panjang ketat. Sementara rambut panjangnya dikuncir kuda. Ketika memasuki gedung KPK untuk diperiksa, Rya menolak berkomentar.
Namun sebelumnya, ia pernah membenarkan bahwa Akil pernah menyambangi rumahnya di Jalan Logam, Bandung, sekitar empat tahun lalu. Rya mengenal Akil mulai 2007, saat diminta menjadi salah satu penyanyi pada rangkaian acara kampanye Akil sebagai calon Gubernur Kalimantan Barat. Akil lantas sering mengundangnya untuk menyanyi.
Rya membantah telah menerima duit langsung sebesar Rp 900 juta dari rekening Akil. Saat disebutkan bahwa informasi duit itu bersumber dari hasil pemeriksaan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan atas rekening Akil, Rya tetap menyangkalnya.
Akil pun dijadwalkan diperiksa oleh KPK pada hari ini. Selain Rya dan Akil, tiga saksi lain juga dipanggil KPK untuk diperiksa. Mereka ialah Wakil Bupati Lebak Amir Hamzah, Chairun Nisa, dan advokat Susi Tur Andayani.
BUNGA MANGGIASIH
Topik Terhangat
Penyadapan Australia | Vonis Baru Angelina | Adiguna Sutowo | Topan Haiyan | SBY Vs Jokowi |
Berita Terpopuler
Intelijen Australia Jamin Tak Ada Lagi Penyadapan
SBY Hentikan Kerja Sama Keamanan dengan Australia
SBY: Ini Bukan Era Perang Dingin
Malam Ini, SBY Kirim Surat ke Tony Abbot
Hacker Indonesia Lumpuhkan Situs Polisi Australia