TEMPO.CO, Serang- Hikmat Tomet, suami Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah dinilai memegang peranan yang cukup penting dalam menyukseskan keluarganya di dunia politik Banten.
Pada pemilihan umum tahun 2009, Hikmat Tomet menjadi calon anggota DPR RI untuk daerah pemilihan Banten II. Pada pemilihan umum tersebut, Hikmat Tomet mengantongi 96.446 suara. Inilah yang mengantarkannya menjadi anggota DPR RI. Hikmat kemudian dipercaya menjabat Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golkar Provinsi Banten periode 2009-2014.
Di bawah kepemimpinan Hikmat Tomet, Partai Golkar Provinsi Banten dinilai sukses memenangi pemilihan kepala daerah di Banten seperti di Kabupaten Serang, Kabupaten Pandeglang, Kota Cilegon, Kota Tangerang Selatan, dan Kota Serang.
Selain aktif di dunia politik, pria kelahiran Bandung, 5 Juni 1955 tersebut dikenal aktif di organisasi sosial seperti Dewan Kerajinan Nasional Daerah Provinsi Banten. Di organisasi yang bergerak di bidang ekonomi kreatif tersebut, Hikmat juga memeluk jabatan sebagai ketua.
Namun, di tengah kesuksesan Hikmat membangun kekuasaan di Banten, panggung kekuasaan Ratu Atut Chosiyah belakangan ini goyah setelah adik kandungnya, Tubagus Chaery Wardana alias Wawan, ditangkap KPK dalam kaitan dengan kasus dugaan penyuapan dalam sengketa pilkada Lebak.
Imbas penangkapan adik kandungnya, Atut ikut terseret. KPK memasukkan nama Gubernur Banten ini dalam daftar cegah ke luar negeri sejak 3 Oktober 2013. Sejak kasus suap tersebut mencuat, selama beberapa hari orang nomor satu di Banten itu tak terlihat menjalankan aktivitasnya.
Sebagaimana diketahui, pada Pemilu 2014 nanti, keluarga besar Atut seperti anak, suami, dan menantunya beramai-ramai mencalonkan diri menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat di tingkat provinsi dan pusat.
Anak Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah yang mencalonkan diri menjadi anggota DPR adalah Andika Hazrumy. Dia maju dari Partai Golkar. Andika saat ini adalah anggota Dewan Perwakilan Daerah. Dia tak sendiri. Saudara perempuannya, Andiara Aprillia Hikmat mendaftarkan diri sebagai calon anggota DPD Banten. Kalau terpilih, dia akan menggantikan posisi kakaknya di Senayan.
Menantu Ratu Atut, Ade Rossi Chaerunnisa atau istri Andika Hazrumy, yang saat ini menjabat Wakil Ketua DPRD Kota Serang, juga kembali berlaga. Kali ini dia kembali mencalonkan diri menjadi anggota DPRD Banten dari Partai Golkar. Bahkan suami Ratu Atut Chosiyah, Hikmat Tomet, yang saat ini tercatat sebagai anggota DPR dari Partai Golkar, juga belum akan pensiun. Hikmat kembali mencalonkan diri sebagai anggota DPR.
Saat ini keluarga besar Atut hampir menguasai seluruh kabupaten dan kota di Banten. Saat ini, hampir di seluruh lingkup pemerintahan di Provinsi Banten, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten dan kota, telah terjadi monopoli kekuasaan oleh keluarga Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah. Hal tersebut tidak bisa dimungkiri, karena keluarga besar Atut dan ayahnya, Tubagus Chasan Sochib, merupakan sosok yang sangat kuat dan berpengaruh di Banten.
Ratu Tatu Chasanah yang juga adik Atut yang semula menjabat Wakil Ketua DPRD Banten kini menjadi Wakil Bupati Kabupaten Serang. Demikian pula adik iparnya, Tubagus Haerul Jaman, yang saat ini kembali terpilih menjadi Wali Kota Serang. Tidak hanya itu, ibu tiri Atut, Heryani, kini menjadi Wakil Bupati Pandeglang. Sementara itu, adik ipar Gubernur Banten, Airin Rachmi Diany, yang berpasangan dengan Benyamin memimpin di Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Suami Gubernur Banten Ratu Atut, Hikmat Tomet meninggal dunia, Sabtu, 9 November 2013 sore di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta. Pria yang saat ini menjabat anggota Komisi V DPR ini meninggal karena stroke.
WASI'UL ULUM
Berita terkait:
Duka Selimuti Rumah Dinas Ratu Atut
Ini Profil Hikmat Tomet, Suami Atut
Sebelum Meninggal, Suami Atut Dirawat Satu Bulan
Miss Jinjing: Ratu Atut Disapa 'Miss Atut'