Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Seniman Cirebon Boikot Festival Gotrasawala

image-gnews
Dedi Mizwar. TEMPO/Dinul Mubarok
Dedi Mizwar. TEMPO/Dinul Mubarok
Iklan

TEMPO.CO, Cirebon - Sejumlah seniman Cirebon dan Indramayu bakal memboikot kegiatan International Pasundaan Gotrasawala Festival yang akan digelar di Bandung dan Gunung Padang, Cianjur, pada 6-8 November 2013. Mereka bahkan berencana menggelar acara tandingan yang mereka sebut sebagai perlawanan kultur.

International Pasundaan Gotrasawala Festival yang digelar Pemerintah Provinsi Jawa Barat rencananya diisi kegiatan seminar, pergelaran seni, dan pameran arkeologi. Budayawan Cirebon, Nurdin M. Noer, membenarkan rencana boikot tersebut. “Mereka (Pemprov Jabar) sama sekali tidak melibatkan seniman dan budayawan Cirebon,” katanya. Bahkan, saat kedatangan Wakil Gubernur Deddy Mizwar pekan lalu ke Cirebon dan mengundang seniman dan budayawan Cirebon, menurut Nurdin, yang terjadi justru monolog antara pemangku kebijakan dan rakyatnya.

Nurdin menjelaskan, dalam pertemuan itu, seorang seniman asal Indramayu, Supali Kasim, sebenarnya sempat mengusulkan perubahan nama Pasundaan dalam acara tersebut. “Tapi ternyata ditolak, alasannya tidak populer,” kata Nurdin. Penolakan ini, menurut Nurdin, menunjukkan bahwa Deddy tidak memahami budaya Cirebon. Karena itu, Nurdin menjelaskan, mereka tidak hanya memboikot kegiatan Gotrasawala, tapi juga seluruh kegiatan seni dan budaya yang melibatkan Deddy Mizwar di dalamnya.

Supali Kasim, saat dikonfirmasi, membenarkan penolakan tersebut. “Padahal usulan pergantian nama itu untuk menyesuaikan dengan keragaman tiga kultur yang ada di Jabar,” katanya. Seperti diketahui, di Jawa Barat sedikitnya ada tiga kultur, yaitu Sunda, Cirebon, dan Melayu-Betawi.

Saat itu Supali mengaku mengusulkan agar nama festival itu diubah menjadi International Gotrasawala West Java. Namun tetap ditolak dengan alasan tidak unik. “Jadi kedatangan Deddy Mizwar ke sini hanya untuk sosialisasi acara tersebut, bukan untuk melakukan dialog bersama seniman dan budayawan Cirebon,” kata Supali.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Supali, Jawa Barat tidak sama dengan Pasundaan, baik secara geografis maupun historis. “Istilah Gotrasawala itu merupakan istilah Cirebon yang muncul pada abad ke-17, saat putra ketiga keraton Cirebon, Pangeran Wangsakerta,” kata Supali.

Gotrasawala sendiri berarti lokakarya sejarah dan budaya yang ketika itu dihadiri utusan keraton-keraton se-Nusantara selama 21 tahun.

Para seniman pun mempertanyakan kepedulian Pemerintah Provinsi Jawa Barat terhadap kultur Cirebon. Karena itu, seniman Cirebon dan Indramayu akhirnya memutuskan untuk memboikot acara tersebut dan membuat Gotrasawala tandingan pada hari yang sama.

IVANSYAH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

3 Festival Budaya Jepang yang Terbesar di Negeri Sakura

46 hari lalu

Puluhan ribu warga berpartisipasi dalam Festival Kanda Matsuri, Tokyo. Foto: @tokyoartsandculture
3 Festival Budaya Jepang yang Terbesar di Negeri Sakura

Tiga festival budaya Jepang terbesar yang dirayakan di tanah Jepang.


Festival DONGDALA Budaya Desa Hadirkan Apresiasi Desa Budaya

21 Desember 2023

Festival DONGDALA Budaya Desa Hadirkan Apresiasi Desa Budaya

Festival ini menjadi langkah awal dalam menumbuhkan kepedulian terhadap budaya dan melestarikannya untuk generasi mendatang.


Bupati Keerom Minta Festival Budaya Terus Berkembang

28 November 2023

Bupati Keerom Minta Festival Budaya Terus Berkembang

Pemerintah Kabupaten Keerom melaksanakan Festival Budaya Keerom Ke VIII yang dilaksanakan di Lapangan Sepak Bola Swakarsa


Kaodhi'en, Festival Ketahanan Pangan Lereng Argopuro Desa Klungkung

21 November 2023

Kaodhi'en, Festival Ketahanan Pangan Lereng Argopuro Desa Klungkung

Ketahanan Pangan sebagai Modal Utama Dalam Implementasi Program Pemajuan Kebudayaan Desa" dan Galang Gerak Budaya Di Kawasan Tapal Kuda


Euforia Meriah Festival Seni Budaya Kabupaten Keerom

6 November 2023

Euforia Meriah Festival Seni Budaya Kabupaten Keerom

Ribuan masyarakat Kabupaten Keerom tumpah ruah memadati Lapangan Sepakbola Swakarsa, Arso, dalam memperingati Festival Seni Budaya dan Persembahan Hasil Bumi Klasis GKI Keerom, Senin, 6 November 2023.


Inilah Festival Budaya Terpanjang di Dunia, 75 Hari Nonstop

17 Oktober 2023

Festival budaya Bastar Dussehra di India (utsav.gov.in)
Inilah Festival Budaya Terpanjang di Dunia, 75 Hari Nonstop

Festival budaya Bastar Dussehra sudah berusia lebih dari 600 tahun di India Tengah, dimulai oleh keluarga kerajaan.


Melihat Ritual Besoq Gong dalam Perayaan 116 Tahun Desa Wisata Bonjeruk

24 September 2023

Festival Budaya Besoq Gong di Desa Wisata Bonjeruk, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.Dok. BPPD NTB
Melihat Ritual Besoq Gong dalam Perayaan 116 Tahun Desa Wisata Bonjeruk

Tradisi Besoq Gong di Desa Wisata Bonjeruk merupakan salah satu warisan budaya Sasak yang kaya dan unik.


Perayaan Korea Culture & Travel Festival 2023 Akan Hadir di 3 Kawasan Jakarta

27 Agustus 2023

Haeundae Beach, salah satu pantai yang populer di kota Busan. Selain jadi tujuan bisnis dan MICE, Busan juga menjadi kota wisata leisure. Foto: @the.rhodes.we.travel
Perayaan Korea Culture & Travel Festival 2023 Akan Hadir di 3 Kawasan Jakarta

Penggemar budaya Korea bisa menikmati pilihan kegiatan menarik, hingga mendapatkan harga promosi tiket wisata ke Korea di festival itu.


Festival LGBT Korea Selatan Dihadiri Puluhan Ribu Orang

2 Juli 2023

Peserta Festival Budaya Queer Seoul memegang bendera pelangi besar saat parade di Seoul, Korea Selatan, 1 Juli 2023. REUTERS/Minwoo Park
Festival LGBT Korea Selatan Dihadiri Puluhan Ribu Orang

Penyelenggara acara LGBT memperkirakan sekitar 35.000 orang mengikuti pawai tersebut.


Milad ke-215, Nantikan Kirab Agung Kasultanan Kacirebonan

10 Maret 2023

Pembukaan Festival Budaya 2023 memperingati Milad ke-215 Kasultanan Kacirebonan
Milad ke-215, Nantikan Kirab Agung Kasultanan Kacirebonan

Festival ini akan berlangsung selama 5 hari pada tanggal 9 -13 Maret 2023 di lingkungan Keraton Kacirebonan di Kota Cirebon, Jawa Barat.