TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Pusat Penerangan Kejaksaan Agung Setia Untung Arimuladi mengatakan berkas dakwaan Brigadir Kepala Labora Sitorus sudah diserahkan ke Pengadilan Negeri Sorong. "Sudah dilimpahkan ke pengadilan negeri pada 23 September lalu," kata Untung kepada Tempo di Jakarta, Kamis 26 September 2013.
Menurut Untung, kini kejaksaan menunggu respons dari pengadilan setempat. Jika pengadilan menyatakan dakwaan sudah lengkap, berkas dakwaan polisi yang memiliki total transaksi rekening Rp 1,5 triliun itu akan segera dibawa ke meja hijau. "Tinggal menunggu tanggapan," ujarnya.
Markas Besar Kepolisian Republik Indonesa menetapkan Labora sebagai tersangka pada 18 Mei lalu. Ia dijerat dengan tiga tuduhan, yakni dugaan pidana pencucian uang, pembalakan liar, dan penimbunan bahan bakar minyak ilegal. Labora kini mendekam di rumah tahanan Kepolisian Resor Kota Sorong sembari menunggu proses persidangan.
Herlina Tambunan, pengacara Labora, menyatakan menunggu dakwaan yang diajukan terhadap Labora untuk mempersiapkan eksepsi. Ia mengklaim muncul banyak kejanggalan dalam proses penyidikan kliennya. Misalnya, dokumen berita acara pemeriksaan tak sesuai dengan pernyataan Labora.
Selain menetapkan status tersangka, kepolisian menyita aset Labora, antara lain truk, kapal, dan kayu siap ekspor. Jumat dua pekan lalu, Kepolisian Daerah Papua melelang ribuan meter kubik kayu milik PT Rotua, perusahaan kayu milik Labora, di Surabaya. Lelang dimenangkan CV Sumber Makmur dengan nilai Rp 6,5 miliar.
Kamis kemarin, Labora resmi mengajukan gugatan hasil lelang kayu di Surabaya ke Pengadilan Negeri Surabaya. Herlina Tambunan meminta kayu-kayu itu tak berpindah tangan dulu. ”Kalaupun sudah terjual, si pembeli harus membayar ganti rugi,” kata Herlina.
Juru bicara Kepolisian Papua, Sulistyo Pudjo Hartono, belum bisa dimintai keterangan. Direktur CV Sumber Makmur Teddy Wijaya mengaku tak ambil pusing ihwal gugatan Labora. "Kayu itu milik saya karena saya sudah bayar lunas. Kami sudah berkoordinasi dengan Kepolisian Papua,” kata Teddy.
NURUL MAHMUDAH | ANANDA BADUDU | AGITA SUKMA LISTYANTI | BOBBY CHANDRA
Terhangat
Mobil Murah | Kontroversi Ruhut Sitompul | Mun'im Idris Meninggal
Berita Terkait
Otobiografi Mun'im: Sepotong Jasad, Seribu Cerita
Ini Riwayat Kesehatan Mun'im Idris
Ini Penyebab Kematian Bung Karno Versi Mun'im
Mun'im Idris Meninggal Akibat Kanker Pankreas