Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menang Pilkada Jawa Timur, Soekarwo Gandeng Rival

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Soekarwo dan Saifullah Yusuf. ANTARA/M Risyal Hidayat
Soekarwo dan Saifullah Yusuf. ANTARA/M Risyal Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Surabaya - Calon gubernur Jawa Timur Soekarwo memastikan akan menggandeng rival politiknya jika berhasil memenangkan Pemilihan Kepala Daerah  Jawa Timur periode 2009-2014. "Program (pasangan) 2,3 ,4 bagus. Secara komprehensif akan digabungkan," kata Soekarwo.

Soekarwo mengaku belum memikirkannya secara detil. Namun ada beberapa program yang akan diangkat diantaranya perluasan infrastruktur.

Kepada para partai pendukung, Soekarwo juga akan mengutamakan perluasan ruang publik. Kerjasama dan komunikasi dengan para pendukung akan diutamakan. Soekarwo berkomitmen akan membangun komunikasi khas Jawa Timuran. "Komunikasi kata kunci pada siapa saja, pendukung, dan tokoh masyarakat," kata Soekarwo.

Demikian pula PKB dan PDIP yang dalam Pemilu tahun ini mengusung pasangan Khofifah-Herman dan Bambang DH-Said Abdullah. "Tidak masalah, selesai ya selesai. Program aspirasi pendukung jadi prioritas," ujarnya.

Soekarwo pun tidak keberatan jika ada pasangan calon lain yang mengajukan gugatan. Sepanjang dilakukan sesuai prosedur hukum.

Menurut Soekarwo, perolehan suara KarSa yang mencapai 48 persen diakuinya merupakan hasil kerja partai dan calon. Figur calon menjadi bagian penting yang mendominasi kemenangan sementara KarSa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hal itu juga diakui pasangannya Saifullah Yusuf. Menurutnya, figur Pakde Karwo selama 4 tahun ini memimpin Jawa Timur dianggap mampu menarik hati masyarakat. "Survei 90 persen lebih warga mengenal Pakde, mampu menggaet hati masyarakat Jatim," ujarnya,

Program yang selama ini terlaksana, ternyata dirasakan masyarakat. Dibandingkan 2008 lalu, kata Gus Ipul, elemen pendukung dan wilayah pemenangan KarSa jauh lebih luas.

Pada Pemilu 2008, selisih antara KarSa dan Khofifah terpauh hanya 1-1,5 persen. Sedangkan dalam penghitungan sementara tahun ini, selisihnya mencapai 9 persen.

Dirinya sempat was-was dengan rendahnya partisipasi pemilih. Namun, hal itu ternyata tidak terbukti. Berdasarkan perhitungan suara cepat, tingkat partisipasi mencapai 58 persen. Naik 4 persen dari 2008 lalu. Gus Ipul melihat masyarakat lebih antusias dan bergairah memberikan hak politiknya.

AGITA SUKMA LISTYANTI

Terpopuler:
Demo Lurah Susan Digerakkan Dua Tokoh Ini

Pendemo: Rotasi Lurah Susan, Jokowi Masuk Surga

Warga Demo Lurah Susan, Takut Dikira Non-Muslim

Roy Suryo Salah Nyanyikan Indonesia Raya

Video Roy Suryo Salah Syair Indonesia Raya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Khofifah Bersiap Maju Pilkada Jawa Timur 2024, Dukungan TKD Prabowo-Gibran hingga Relawan Tapal Kuda

2 hari lalu

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa usai menemui Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis, 10 Agustus 2023. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Khofifah Bersiap Maju Pilkada Jawa Timur 2024, Dukungan TKD Prabowo-Gibran hingga Relawan Tapal Kuda

Khofifah Indar Parawansa ingin kembali maju di Pilkada Jawa Timur 2024


TKD Prabowo-Gibran Siap Dukung Khofifah di Pilgub Jawa TImur

6 hari lalu

Khofifah Indar Parawansa bertemu dengan calon presiden Prabowo Subianto Sabtu, 17 Februari 2024/dok tim media Khofifah
TKD Prabowo-Gibran Siap Dukung Khofifah di Pilgub Jawa TImur

TKD Prabowo-Gibran siap mendukung dan memenangkan Khofifah Indar Parawansa pada Pilgub Jawa TImur 2024.


PKB Belum Putuskan soal Sosok Cagub Jatim 2024

8 hari lalu

Logo Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)
PKB Belum Putuskan soal Sosok Cagub Jatim 2024

Salah satu pengurus PKB Jatim, Fauzan Fuadi mengatakan PKB belum membicarakan Pilkada Jatim 2024.


Besok Lengser, Khofifah Pamit Sekaligus Minta Restu Nyalon Lagi di Pilkada Jawa Timur

45 hari lalu

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menanam bibit mangrove saat Festival Mangrove Jawa Timur ke-5 di Romokalisari Adventure Land, Surabaya, Jawa Timur, Selasa, 31 Oktober 2023. Kegiatan ini diisi dengan penanaman 10.000 bibit mangrove, pelepasliaran 88 ekor burung, dan penebaran 5.000 benih ikan bandeng serta 25.000 benih udang vaname. ANTARA/HO/Humas Pemprov Jatim
Besok Lengser, Khofifah Pamit Sekaligus Minta Restu Nyalon Lagi di Pilkada Jawa Timur

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa hari ini mengucapkan pamit kepada para pegawai di Pemprov Jatim karena besok sudah purna tugas.


Airlangga Sebut Duet Khofifah-Pakde Karwo Penyerang di Jawa Timur, Siap Menangkan Prabowo-Gibran

7 November 2023

(dari kiri) Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyoono, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto saat akan menyerahkan syarat pencalonan Pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Kantor KPU, Jakarta, Rabu, 25 Oktober 2023. TEMPO/M Taufan Rengganis
Airlangga Sebut Duet Khofifah-Pakde Karwo Penyerang di Jawa Timur, Siap Menangkan Prabowo-Gibran

Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto mengklaim punya amunisi memenangkan Prabowo-Gibran di Jawa Barat dan Jawa Timur. Ada duet Khofifah-Pakde Karwo.


Ada Ridwan Kamil, Soekarwo, dan Dedi Mulyadi, Golkar Bisa Kuasai Jakarta dan Jawa

21 Januari 2023

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto memberikan kartu tanda anggota kepada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu, 18 Januari 2023. Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengumumkan bergabungnya Ridwan Kamil menjadi kader Partai Golkar. TEMPO/M Taufan Rengganis
Ada Ridwan Kamil, Soekarwo, dan Dedi Mulyadi, Golkar Bisa Kuasai Jakarta dan Jawa

Bergabungnya Ridwan Kamil ke Partai Golkar bisa membuat partai berlambang beringin itu menguasai Pulau Jawa dan DKI pemilu 2024


5 Politisi yang Pindah Partai Politik

4 Januari 2023

Ilustrasi bendera partai politik. ANTARA
5 Politisi yang Pindah Partai Politik

Fenomena politisi yang pindah partai, dari satu parpol ke parpol lain lazim terjadi di era politik terbuka seperti sekarang.


Politisi Kutu Loncat atau Hobi Pindah Partai dan Problematikanya

4 Januari 2023

Politikus Partai Golkar Agung Laksono, politikus PDIP Sidarto Danusubroto, pengusaha Arifin Panigoro, mantan Gubernur Jawa Timur Soekarwo, pengusaha Putri Kuswisnu Wardani, politikus PPP Mardiono, dan pengusaha Dato Sri Tahir akan dilantik sebagai Dewan Pertimbangan Presiden di Istana Negara, Jakarta, 13 Desember 2019. Tempo/Friski Riana
Politisi Kutu Loncat atau Hobi Pindah Partai dan Problematikanya

Fenomena pindah partai disinyalir menjadi problem perpolitikan Indonesia di era reformasi demokrasi saat ini.


KPK Panggil Eks Gubernur Soekarwo Jadi Saksi di Kasus Suap Anggaran Bantuan Pemprov Jatim

8 November 2022

Ilustrasi KPK. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Panggil Eks Gubernur Soekarwo Jadi Saksi di Kasus Suap Anggaran Bantuan Pemprov Jatim

KPK memanggil mantan Gubernur Soekarwo sebagai saksi dalam penyidikan kasus dugaan suap perihal pengalokasian anggaran bantuan keuangan Jawa Timur


Ini Alasan Menantu Soekarwo Tinggalkan Demokrat dan Bergabung dengan Golkar

21 Mei 2022

Bayu Airlangga (kanan) berfoto bersama Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur M. Sarmuji usai menyatakan bergabung ke Partai Golkar. ANTARA/HO-Tim BA
Ini Alasan Menantu Soekarwo Tinggalkan Demokrat dan Bergabung dengan Golkar

Menantu Soekarwo, Bayu Airlangga memutuskan bergabung dengan Partai Golkar usai menyatakan diri keluar dari Partai Demokrat.