TEMPO.CO, Yogyakarta - Petugas Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta belum bisa mengambil kesimpulan atas peristiwa penembakan yang menimpa petugas bagian dapur Lembaga Pemasyarakatan Wirogunan, Yogyakarta, Agus Susetyo, 43 tahun, Rabu malam 7 Agustus 2013.
"Kami masih telusuri, apa peristiwa ini berdiri sendiri atau ada kaitannya dan punya kesamaan pola dengan kejadian di tempat lain," kata Kepala Kepolisian Daerah DI Yogyakarta Brigadir Jenderal Polisi Haka Astana M Widya saat meninjau Tempat Kejadian Perkara di kawasan Kompleks Perumahan Lapas Wirogunan, Yogyakarta, Rabu 7 Agustus 2013.
Agus ditembak dua orang tak dikenal di halaman rumahnya pada malam takbiran. Tak ada percakapan atau cekcok yang mengawali insiden nahas ini. Dua pelaku bersepedamotor langsung menembakkan timah panas ke tubuh Agus.
Haka mengaku masih menelusuri kemungkinan ada kaitan teror ini dengan sejumlah insiden lain menjelang Lebaran seperti bom vihara serta penembakan anggota kepolisian di Jakarta.
"Kalau penembakan anggota kepolisian (di Jakarta) itu kan di jalan, ini di kompleks perumahan, jadi kami masih dalami dulu, apa ini indikasi teror pada petugas keamanan," kata dia. Penembakan petugas lapas Wirogunan ini, menurutnya, memiliki pola tersendiri yang patut dicermati.
Dia mencontohkan lokasi rumah korban yang letaknya cukup menjorok di dalam atau di tengah kompleks perumahan dan dikelilingi rumah lain yang berdempetan. Menemukan lokasi rumah korban tentu cukup membutuhkan waktu.
"Ini benar benar masuk lokasinya, jadi seperti sendiri sendiri (polanya)," kata Haka.
Rumah Agus terletak sekitar 200 meter di belakang Lapas Wirogunan. Di kompleks perumahan pegawai Lapas Wirogunan itu berjajar puluhan rumah pegawai Lapas lain. Jalan untuk menuju rumah Agus cukup membingungkan karena jalan masuknya hanya gang kecil selebar sekitar 4 meteran saja. Tepat di depan rumahnya berdiri sebuah makam milik leluhur kampung tersebut, Kyai Wirogunan, yang dihiasi pohon kamboja besar berpagar besi.
Rumah di kompleks itu sendiri tak ada yang memiliki pagar. Rata rata rumah di situ bertipe 45. Rumah Agus termasuk yang mendapat lahan cukup besar karena memiliki carport, yang tak dimiliki sejumlah rumah lain.
Di dalam garasi mobil rumah Agus terdapat sebuah mobil jenis SUV lawas merek Mercy warna hitam dengan plat nomor asal Jawa Timur. Namun mobil itu tak pernah dipakai bekerja karena menurut kesaksian tetangga Agus setiap hari bekerja dengan mengendarai sepeda motor.
Menyusul kejadian penembakan petugas lapas tersebut, Haka mengatakan tak akan merubah rencana pengamanan di sejumlah titik lokasi Yogyakarta yang telah dibuat kepolisian.
"Kami tak akan tambah personil dan tetap dengan run down semula. Termasuk untuk mengantisipasi kejadian seperti ini," katanya.
PRIBADI WICAKSONO
Berita Terpopuler:
Ahok: Kelas Melarat dan Konglomerat Punya Oknum
Ahok III: Lebih Baik Didik Rakyat Taat Konstitusi
Sidang Isbat Hanya Ada di Indonesia
Ahok II: Jakarta Bukan Sulap Lampu Aladin
Curhat Sisca Yofie di Facebook Ditelisik
Ini Tulisan Sisca Yofie di Facebook