TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi kembali memanggil Ahmad Zaki, sekretaris pribadi bekas Presiden Partai Keadilan Sejahtera Luthfi Hasan Ishaaq. Namanya tercantum sebagai saksi dalam jadwal pemeriksaan KPK hari ini, Kamis 23 Mei 2013.
Ahmad Zaki diperiksa karena diduga mengetahui aliran dana yang diduga hasil pencucian uang dalam kasus suap pengurusan kuota impor daging sapi di Kementerian Pertanian.
Ahmad Zaki menghilang saat mengantar penyidik KPK melakukan penyitaan 5 buah mobil milik Luthfi Hasan Ishaaq, di kantor Dewan Pengurus Pusat PKS pada 6 Mei lalu. Sejak menghilang, KPK telah tiga kali memanggil Ahmad Zaki, namun dia tidak pernah memenuhi panggilan itu.
Selain diduga mengetahui aliran dana dari Luthfi, nama Ahmad Zaki muncul sebagai pemilik sejumlah aset milik Luthfi. Selain mobil Toyota Fortuner yabg telah disita KPK, sertifikat rumah Luthfi di Jalan Haji Samali nomor 27, Pasar Minggu, Jakarta Selatan diketahui menggunakan nama dia sebagai pemiliknya.
Selasa 21 Mei kemarin, juru bicara komisi Johan Budi menyatakan dapat melakukan panggilan paksa jika Ahmad Zaki kembali mangkir.
PRAGA UTAMA
Hangat:
Kisruh Kartu Jakarta Sehat | Menkeu Baru | Vitalia Sesha | Ahmad Fathanah
Berita Terhangat:
Mengaku Korupsi, Kades Endah Dibilang Stress
Mengaku Korupsi, Kades Endah Ogah Jadi Pejabat
Kades Korup Endah Kasihani Koruptor Kelas Kakap