TEMPO.CO , Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi tak hanya mengusut harta Inspektur Jenderal Djoko Susilo saat proyek simulator uji berkendara dilakukan pada 2010 dan 2011. KPK juga melacak kekayaannya sejak menjabat sebagai Kepala Kepolisian Resor Bekasi, Kepolisian Daerah Metro Jaya pada 2003.
Dalam dakwaan yang dibacakan, Selasa, 23 April 2013, jaksa KPK menyebutkan Djoko telah berupaya melakukan pencucian uang dengan membeli sebidang tanah seluas 1.234 meter persegi. Saat itu dia membeli dengan menggunakan nama istri keduanya, Mahdiana. Tanah yang terletak di Jalan Durian RT 006 RW 04, Kelurahan Jagakarsa, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, itu dibeli pada 20 Mei 2003, dengan harga Rp 757,67 juta.
"Terdakwa dengan maksud menyembunyikan atau menyamarkan asal usul harta kekayaan tersebut yang diketahuinya atau patut diduganya berasal dari hasil tindak pidana korupsi, maka kepemilikannya diatasnamakan Mahdiana," kata jaksa Antonius Budi Satria.
Menurut Antonius, Djoko menjabat Kapolres Bekasi terhitung mulai 29 Maret 2001. Pada 2 September 2003, dia diangkat sebagai Kapolres Metro Jakarta Utara. KPK mencatat, seusai itu Djoko berkali-kali berganti jabatan. Pada 16 Juni 2004, dia diangkat sebagai direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya pada 23 Agustus 2008, Wakil Direktur Lalu Lintas Babinkam Polri pada 14 November 2008, dan Kepala Korlantas Mabes Polri pada 15 September 2010.
Dalam kurun waktu itu, Djoko telah membeli sejumlah tanah, bangunan, dan kendaraan yang diatasnamakan orang lain denganjumlah total puluhan miliar rupiah. Beberapa nama yang digunakannya seperti anaknya, Poppy Femialya; istri ketiganya, Dipta Anindita, dan Eva Susilo Handayani.
Atas perbuatan itu, KPK mendakwanya melanggar Pasal 3 Ayat 1 huruf c Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2002 sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2003 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang.
NUR ALFIYAH
Topik Terhangat:
#Ujian Nasional | #Bom Boston | #Lion Air Jatuh | #Preman Yogya
Baca juga:
Backstreet Boys Terima Hollywood Walk of Fame
Europe on Screen Digelar di Tujuh Kota Indonesia
Zac Efron Fokus Bermain di Film Indie
Kekasih Kellan Lutz Promosi Film Independen