TEMPO.CO, Bojonegoro - Khofifah Indarparawansa menunggu restu KH Hasyim Muzadi dan Gus Solahuddin Wahid mengenai calon pendampingnya di pemilihan kepala daerah Jawa Timur 2013. Kedua senior itu, kata Khofifah, yang akan menimbang-nimbang tak hanya teknis, tetapi juga aspek politiknya. “Saya menyerahkan ke beliau (Kyai Hasyim dan Gus Solah),” kata Khofifah di Bojonegoro, Rabu, 20 Maret 2013.
Meski belum mendapat cukup dukungan, Khofifah optimistis bisa maju dalam pemilihan Gubernur Jawa Timur periode 2013-2018. Akan tetapi, dalam jangka waktu yang cepat, dia akan terus melakukan komunikasi dengan Gus Solah dan Kyai Hasyim.
Baca Juga:
Kedua kiai ini dianggap sebagai tumpuan yang nantinya bisa mengkoordinasi dan memetakan semuanya. Selain itu, Khofifah juga didukung tim kerja yang anggotanya terdiri atas sejumlah pimpinan di pondok pesantren, perguruan tinggi, dan juga para ulama.
Ia dan timnya juga terus bergerilya dengan mendatangi satu per satu kabupaten/kota di Jawa Timur. Makanya, mantan Menteri Pemberdayaan Perempuan di era Presiden Abdurrahman Wahid ini memposisikan diri sebagai kapal selam. Penumpangnya terdiri atas pelbagai unsur, juga beda latar belakang. “Pada saat yang tepat, tim kapal selam ini akan berubah menjadi kapal induk,” kata Khofifah.
Khofifah tidak menanggapi soal tiga calon yang kemungkinan akan akan dipilih untuk jadi wakil. Beberapa nama yang santer disebut calon Khofifah, antara lain Said Abdullah dari PDI Perjuangan, Ridwan Hisyam dari Golkar, dan juga Bambang DH yang kini menjabat sebagai Wakil Wali Kota Surabaya. “Saya serahkan ke tim senior,” katanya.
Dia menyebut kedatangannya ke Bojonegoro untuk menjalankan beberapa program menyusun armada kapal selamnya. Apalagi, saat pilkada 2008, timnya unggul telak mengalahkan pasangan Soekarwo-Saifullah Yusuf. Bahkan, di Kecamatan Baureno, Bojonegoro, Khofifah menang mutlak.
Pada pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Timur 2013 yang digelar Agustus mendatang, dirinya ingin mengulangi sukses tersebut. Caranya, ujar Khofifah, tim yang dibentuk akan dibuat solid. Dari tak tampak kelihatan dan kemudian menjadi besar.
SUJATMIKO
Berita lain:
Inilah Pertemuan yang Menjerat Politikus Golkar
Rahmad Darmawan Umumkan 28 Pemain Timnas
Berkas `Kebun Binatang` Djoko Susilo Hilang
`Kebun Binatang` Djoko Susilo Diserbu Warga Lokal
KUHP Baru, Lajang Berzina Kena 5 Tahun Penjara