Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Angin Kencang Merusak Puluhan Rumah di Pangkep

image-gnews
Reruntuhan rumah yang tersapu angin puting beliung. TEMPO/Suardi Gattang
Reruntuhan rumah yang tersapu angin puting beliung. TEMPO/Suardi Gattang
Iklan

TEMPO.CO, Pangkep-Puluhan rumah di Kecamatan Ma'rang dan Kecamatan Labbakkang Kabupaten Pangkajene Kepulauan (Pangkep), Sulawesi Selatan, rusak akibat amukan angin puting beliung yang terjadi sekitar pukul 18:00 Wita, Rabu,  20 Februari 2013.

Hujan deras disertai angin kencang melanda sejumlah daerah di Sulawesi Selatan. Di Kota Makassar, hujan turun melanda sejak Minggu lalu. Angin kencang Rabu sore juga menyebabkan  ambruknya kanopi sebuah toko di Jalan Panakkukang, Makassar.

Sejauh ini, belum ada laporan jatuhnya korban jiwa akibat angin kencang ini.

"Aliran listrik juga terputus sehingga kondisi tidak memungkinkan untuk dilakukan pendataan secara rinci," kata Pelaksana Tugas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten Pangkep, Safei Yasin.

Namun laporan yang masuk ke Badan Penanggulangan hingga pukul 21:00 Wita,  di Kecamatan Labbakkang ada 45 rumah rusak, masing-masing di Desa Manakku, 18 rumah, Kelurahan Labbakkang 11 Rumah, Desa Kanaungan 15 rumah dan Desa Pattallassang 1 rumah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di Kecamatan Ma'rang, keadan terparah saat ini berada di kampung Ulu Batu, sebanyak 30 rumah rusak. "Masih ada satu desa yang kami tunggu laporannya dari tim yakni Desa Pitue, hingga saat ini daerah pesisir pantai itu belum bisa dijangkau tim karena wilayahnya cukup terpencil meski jarak tempuhnya dari kota Pangkep sekitar 17 km," kata Safei.

"Tim kami terus menyalurkan terpal, makanan instan dan air mineral, namun karena stok terpal terbatas maka kami hanya dapat membagikan satu terpal untuk setiap rumah rusak, " katanya. "Toko telah tutup sehingga kita hanya dapat memberikan seadanya dulu dan sampai saat ini kami belum menerima adanya laporan korban jiwa," kata dia.

Mayoritas rumah rusak, adalah rumah panggung terbuat dari kayu, beratap dan berdiding seng. Angin kencang terjadi saat magrib. "Hujan deras disertai angin kecang, tiba- tiba datang memporakporandakan rumah warga, angin bertiup dari arah barat atau dari arah laut, " kata Safei.

JUMADI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Angin Puting Beliung Merusak Puluhan Rumah di 15 Desa Lombok Tengah

16 hari lalu

Kepala BPBD Nusa Tenggara Barat (NTB), Ahmadi. (ANTARA/Nur Imansyah).
Angin Puting Beliung Merusak Puluhan Rumah di 15 Desa Lombok Tengah

Angin puting beliung menerjang 15 desa pada enam kecamatan di Kabupaten Lombok Tengah.


BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem di Hampir Seluruh Wilayah Indonesia 10-14 Maret 2024, Hati-hati Angin Puting Beliung

18 hari lalu

Ilustrasi Angin Puting Beliung (ANTARA FOTO/HO-BMKG)
BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem di Hampir Seluruh Wilayah Indonesia 10-14 Maret 2024, Hati-hati Angin Puting Beliung

BMKG prediksi cuaca ekstrem di beberapa wilayah Indonesia 10-14 Maret 2024. Cek cuaca ekstrem di daerah Anda, mewaspadai angin puting beliung.


Pegadaian Salurkan Bantuan Untuk Warga Terdampak Puting Beliung

28 hari lalu

Pegadaian Salurkan Bantuan Untuk Warga Terdampak Puting Beliung

Pegadaian menyalurkan bantuan untuk masyarakat terdampak bencana puting beliung yang melanda Kecamatan Jatinangor dan Cimanggung, Sumedang, pada Selasa 27 Februari 2024.


Top 3 Tekno: RPP Mangrove di Antara KKP dan KLHK

31 hari lalu

KKP Rehabilitasi 6 Kawasan Mangrove
Top 3 Tekno: RPP Mangrove di Antara KKP dan KLHK

Selain RPP Perlindungan dan Pengelolaan Ekosistem Mangrove, soal gempa dan tornado Rancaekek juga mengisi Top 3 Tekno Berita Terkini.


Cuaca Ekstrem Picu Petir, BMKG: Tersebab Musim Pancaroba

31 hari lalu

Bencana tanah longsor di Kecamatan Serasan Timur, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, Senin siang 6 Maret 2023. Bencana terjadi di tengah cuaca ekstrem hujan lebat di pulau yang berjarak perjalanan 14 jam kapal laut dari pusat kabupaten itu. (ANTARA/HO-Cherman)
Cuaca Ekstrem Picu Petir, BMKG: Tersebab Musim Pancaroba

BMKG pancaroba picu pembentukan awan cumulonimbus. Awan yang berpotensi petir, angin kencang, puting beliung, bahkan terjadinya hujan es.


Tips Melindungi Diri dari Angin Puting Beliung

32 hari lalu

Ilustrasi Angin Puting Beliung (ANTARA FOTO/HO-BMKG)
Tips Melindungi Diri dari Angin Puting Beliung

Angin puting beliung serasa tornado menerjang wilayah Sumedang dan Bandung. Angin tersebut memporakporandakan rumah dan berbahaya bagi manusia. Ini tips berlindung dari angin puting beliung.


Inilah Perbedaan Tornado dengan Angin Puting Beliung

32 hari lalu

Cuplikan video saat terjadi angin tornado pertama di Indonesia di Rancaekek, Bandung, Rabu, 21 Februari 2024. X.com/@@DhankSuhendar
Inilah Perbedaan Tornado dengan Angin Puting Beliung

Angin kencang yang terjadi di Kabupaten Bandung dan Sumedang pada Rabu, 21 Februari 2024, bukan kategori tornado, melainkan angin puting beliung.


Puting Beliung Muncul di Dataran Tinggi Kertasari Bandung, BMKG: Jauh Lebih Langka

32 hari lalu

Ilustrasi Angin Puting Beliung (ANTARA FOTO/HO-BMKG)
Puting Beliung Muncul di Dataran Tinggi Kertasari Bandung, BMKG: Jauh Lebih Langka

Kejadian puting beliung di pegunungan jauh lebih langka dibandingkan di kawasan dataran terbuka.


Inilah 6 Tanda akan Datangnya Angin Puting Beliung

32 hari lalu

Cuplikan video saat terjadi angin tornado pertama di Indonesia di Rancaekek, Bandung, Rabu, 21 Februari 2024. X.com/@@DhankSuhendar
Inilah 6 Tanda akan Datangnya Angin Puting Beliung

Angin puting beliung tidak bisa diprediksi kapan terjadi. Melainkan hanya bisa diprediksi 30 menit hingga 1 jam sebelum kejadian.


Pegadaian Salurkan Bantuan untuk Masyarakat Terdampak Angin Puting Beliung

32 hari lalu

Suasana pelayanan nasabah Pegadaian Salemba, Jakarta, Selasa 20 Februari 2024. PT Pegadaian mencatatkan kinerja positif pada tahun 2023 dengan mencetak laba bersih sebesar Rp 4,38 Triliun. Pencapaian ini tumbuh 32,7% dibandingkan tahun 2022 sebesar Rp 3,30 Triliun. TEMPO/Tony Hartawan
Pegadaian Salurkan Bantuan untuk Masyarakat Terdampak Angin Puting Beliung

Bantuan berupa kebutuhan pokok seperti paket sembako, pakaian untuk anak dan dewasa, selimut, hingga obat-obatan diserahkan secara langsung ke posko Penanganan Darurat Bencana