TEMPO.CO, Subang - Jalur jalan provinsi yang menghubungkan Subang-Sumedang, Jawa Barat, terancam putus akibat tertutup material longsor pasca terjadinya bencana longsor di lokasi tebing Kampung Haur Koneng, Desa Kasomalang, Kabupaten Subang, kemarin.
"Material tanah bekas longsorannya sudah mulai menutupi bagian sisi badan jalan," kata Zaenal, seorang warga Desa Kasomalang. "Jika terjadi hujan deras lagi, mungkin material longsorannya akan lebih banyak dan bisa menutupi semua bagian badan jalan."
Tebing sepanjang 100 meteran dengan ketinggian 10 hingga 20 meter tersebut, mulai tergerus hujan yang terjadi sejak Selasa malam hingga Rabu, 5-6 Pebruari 2013.
Tak hanya itu, longsor juga mengancam dua rumah milik warga yang hanya berjarak kurang dari setengah meter dari tebing tersebut. "Sedikit lagi rumah saya terkubur tanah longsor," kata Oboy, pemilik rumah yang berada di dekat tebing yang longsor tersebut. "Sekarang saya dan keluarga tak bisa lagi tidur nyenyak."
Kepala Bidang Bina Marga Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Subang, Andri Priatna mengatakan, pihaknya sudah mendapatkan laporan ihwal terjadinya longsor di ruas jalan provinsi tersebut. "Kami segera berkoordinasi dengan pihak Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Barat," ujar Andri.
Baca Juga:
Ia berdalih, urusan pemeliharaan di ruas jalan provinsi merupakan wewenang dari Dinas Bina Marga Provinsi Jabar.
NANANG SUTISNA
Baca juga:
Maharani Buka-bukaan Soal Kasus Sapi
Le Meridien Pastikan Maharani Ditangkap di Kamar
Terima Rp 10 Juta, Maharani: Saya Enggak Munafik
Luthfi Hasan Akhirnya Mengaku Kenal Ahmad Fathanah