TEMPO.CO, Jakarta - Biaya pengobatan kanker di rumah sakit memang tidak murah, bisa mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah. Namun berobat ke tempat pengobatan tradisional Cina atau traditional chinese medicine (TCM) juga tak kalah mahal.
Sebagian pasien menyatakan memilih berobat ke TCM bukan karena biaya, tapi tergiur janji palsu: pengobatan kanker secara herbal, tanpa kemoterapi dan operasi. Mereka merogoh kocek dari puluhan hingga ratusan juta rupiah tanpa mendapat apa-apa selain semakin parahnya penyakit kanker yang diderita.
Ahli kanker dari Rumah Sakit Dharmais, Ramadhan, memberikan gambaran rata-rata biaya pengobatan kanker di Rumah Sakit Dharmais. Mulai dari biaya operasi sekitar Rp 20 juta hingga Rp 27 juta. Selanjutnya, biaya kemoterapi Rp 1 juta hingga Rp 15 juta sekali kemo. Terapi kemo rata-rata dilakukan sebanyak enam kali, sehingga biaya total kemoterapi sekitar Rp 6 juta hingga Rp 90 juta. Sedangkan biaya satu paket terapi sinar selama 30 hari adalah Rp 26 juta. Jadi total biaya pengobatan berkisar Rp 52-143 juta. "Bahkan bisa lebih murah, karena untuk kanker tertentu, hanya cukup dengan operasi. Kemoterapi dan penyinaran hanya dilakukan kalau memang dianggap perlu," katanya.
Laporan lengkap janji palsu pengobatan TCM ini diangkat dalam laporan investigasi majalah Tempo edisi terbaru, 4 Februari 2013. Tempo mendatangi sejumlah pasien dan keluarga pasien TCM Harapan Baru dan melihat perincian biaya yang mereka habiskan. Supriyati, 44 tahun, warga Jakarta Barat yang berobat ke TCM Harapan Baru cabang Serpong, menghabiskan biaya hingga Rp 36 juta untuk pengobatan kanker ovarium yang dideritanya. Awalnya. ia mesti menjalani paket pengobatan tujuh hari dengan biaya sekitar Rp 2 juta per hari. Selanjutnya mesti datang setiap sepuluh hari sekali, sekali datang menghabiskan biaya sekitar Rp 2 juta. Pengobatan mulai Maret hingga Juli 2012. Total biaya Rp 36 juta, namun penyakit Supriyati tambah parah dan kini menjadi pasien Rumah Sakit Dharmais.
Kondisi lebih tragis dialami Siregar (bukan nama sebenarnya), pasien TCM Harapan Baru cabang Medan. Setiap hari selama dua bulan, keluarga Siregar membawanya berobat ke TCM Harapan Baru. Biaya per hari Rp 2 juta hingga Rp 3 juta. Namun Siregar meninggal setelah dua bulan berobat. Total biaya yang dihabiskan sekitar Rp 150 juta.
TIM TEMPO