TEMPO.CO, Semarang - Menghadapi Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2013, Partai Persatuan Pembangunan Jawa Tengah menggelar rapat pimpinan wilayah, Ahad, 4 November 2012. Forum yang dihadiri jajaran pengurus wilayah dan Ketua Dewan Pimpinan Cabang PPP se-Jawa Tengah itu sepakat mengusung Ketua PPP Jawa Tengah Arief Mudatsir Mandan sebagai calon gubernur Jawa Tengah.
Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah PPP Jawa Tengah, Suryanto, menyatakan, jika posisi sebagai calon gubernur tak bisa dicapai, PPP menargetkan bisa mengusung Arief Mudatsir sebagai calon wakil gubernur Jawa Tengah. “Seluruh jajaran PPP, baik DPW maupun DPC, siap mensukseskan pemilihan gubernur dan akan mengoptimalkan mesin partai dari tingkat wilayah sampai tingkat ranting dan anak ranting demi kemenangan Arief,” kata Suryanto dalam konferensi pers, seusai acara rapat di kantor PPP Jawa Tengah.
Rapat juga memberikan amanah kepada PPP Jawa Tengah untuk terus melakukan komunikasi politik secara intensif dengan partai-partai lain untuk berkoalisi dalam mengusung satu paket pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Jawa Tengah. PPP Jawa Tengah dalam pemilihan Gubernur Jawa Tengah tak bisa mengusung calon sendiri. Sebab, partai berlambang kakbah ini hanya memiliki tujuh kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Tengah, atau hanya separuh dari 15 kursi syarat bagi sebuah partai untuk bisa mengajukan calon gubernur.
Sebelumnya, karena tak bisa mengajukan calon sendiri, PPP berencana berkoalisi dengan Partai Amanat Nasional. Dua partai ini juga sudah mewacanakan untuk berkoalisi dengan mengusung calon gubernur Bibit Waluyo. PPP-PAN juga sudah menemui Bibit Waluyo. Tapi, belakangan, PPP menyatakan koalisi itu belum 100 persen karena belum sepakat ihwal posisi calon wakil gubernur.
Suryanto menyatakan, meski kini partainya menargetkan mengajukan Arif Mudatsir dalam bursa pencalonan sendiri, koalisi dengan PAN akan diusahakan bisa terus terjalin. “Sejauh ini koalisi masih terus berjalan. Kami juga akan berkoalisi dengan partai-partai lain. Kami akan membangun koalisi,” kata dia.
Suryanto juga mengatakan bahwa koalisi PAN-PPP bisa tetap terus berjalan, tapi juga bisa berhenti di jalan. “Tergantung situasi,” kata dia. Saat ditanya apakah pengusungan Arief sebagai calon gubernur atau calon wakil gubernur sudah merupakan harga mati, Suryanto tidak bisa memastikannya. “Yang jelas itu merupakan amanat dari DPC-DPC dan DPW,” katanya. Suryanto mengatakan DPW akan melaksanakan amanat dari rapat tersebut semaksimal mungkin.
ROFIUDDIN