TEMPO.CO, Palembang - Ketua DPD Partai Golkar Sumatera Selatan Alex Noerdin memastikan akan kembali bertarung dalam pemilihan Gubernur Sumatera Selatan periode 2013-2018. Alex akan mencari partai lain sebagai mitra koalisi.
“Sebenarnya Partai Golkar bisa mengusung calon sendiri, tetapi akan lebih baik bila saja didukung oleh kawan-kawan lain,” kata Alex, Kamis, 25 Oktober 2012. Sebelumnya, Alex berpasangan dengan Nono Sampono dalam pemilihan Gubernur DKI Jakarta. Namun, Alex kalah.
Meskipun pemilihan Gubernur Sumatera Selatan akan berlangsung pada pertengahan tahun depan, spanduk dan juga sarana pencitraan mulai digerakkan tim sukses masing-masing calon. Pada pemilihan gubernur kali ini, Alex bakal ditantang sejumlah wali kota dan bupati yang ada di Sumatera Selatan. Tantangan berat juga datang dari mantan petinggi Polri, seperti Komisaris Jenderal Susno Duaji (mantan Kabareskrim) dan mantan Pangkostrad Letnan Jenderal (Purn) Burhanudin Amin.
Menanggapi peta pesaing politik, Alex optimistis dapat kembali menjadi peraih suara terbanyak. “Siapa pun berhak untuk mencalonkan ataupun dicalonkan, termasuk teman-teman wartawan. Akan tetapi, mudah-mudahan rakyat masih menghendaki saya,” ujar Alex.
Sebagai bentuk keseriusannya, Rabu kemarin, Alex melamar Partai Amanat Nasional sebagai partai koalisi. “Kita akan jajaki partai-partai lainnya,” ujarnya
Salah seorang penantang Alex yang saat ini sudah gencar melakukan sosialisasi adalah Wali Kota Palembang Eddy Santana Putra. Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Sumatera Selatan memastikan H. Eddy Santana Putra bakal dicalonkan sebagai Gubernur Sumatera Selatan.
"Jadi itu merupakan harga mati bagi kami karena Pak Eddy merupakan yang terbaik untuk Sumsel," kata Sekretaris DPD PDIP Sumatera Selatan M.A. Gantada.
PARLIZA HENDRAWAN
Berita lain:
Panas-Dingin Dahlan Iskan versus DPR
Ancaman Pemanggilan DPR, Ini Respons Dahlan Iskan
Angelina Sondakh Digosipkan Hamil, Apa Kata Ayah?
Hubungan Dahlan dengan DPR Memanas
Penipuan Haji Diduga Libatkan Pegawai Kementerian