Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

RI-Cina Tingkatkan Hubungan Bilateral

image-gnews
Menteri Luar Negeri Republik Rakyat Tiongkok (RRT) Yang Jiechi (kiri) bersama Menteri Luar Negeri Republik Indonesia (RI) Marty Natalegawa (kanan) di gedung Pancasila Kementrian Luar Negeri RI, Jakarta, Jumat (10/08). TEMPO/Dhemas Reviyanto
Menteri Luar Negeri Republik Rakyat Tiongkok (RRT) Yang Jiechi (kiri) bersama Menteri Luar Negeri Republik Indonesia (RI) Marty Natalegawa (kanan) di gedung Pancasila Kementrian Luar Negeri RI, Jakarta, Jumat (10/08). TEMPO/Dhemas Reviyanto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa menggelar pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Cina, Yang Jiechi di Gedung Pancasila, kantor Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Jumat, 10 Agustus 2012. Pertemuan tertutup kedua menteri kemudian dilanjutkan dengan joint commission for bilateral cooperation.

"Kami membahas banyak permasalahan, baik masalah bilateral, regional, dan bahkan global," kata Marty kepada wartawan, Jumat petang. "Saya menyambut baik kedatangan Menteri Luar Negeri Cina ke Jakarta."

Menurut Marty, yang perlu digarisbawahi dalam pertemuan tersebut adalah bahwa Indonesia dan Cina sejauh ini menikmati hubungan kerja sama strategias yang dijalankan keduanya. "Kolaborasi kami secara bilateral dan regional telah menghasilkan sesuatu yang positif, stabil, dan prospektif," ujar dia.

Dalam pertemuan, kedua menteri juga menegaskan kembali komitmen untuk mencapai target perdagangan bilateral sebesar US$ 80 miliar pada 2015 mendatang dan menekankan pentingnya hubungan perdagangan dua arah yang kuat, seimbang, dan berkelanjutan.

Selain itu, kedua menteri membicarakan masalah situasi Laut Cina Selatan yang memanas belakangan ini. Dalam pembicaraan, dibahas mengenai perdamaian dan stabilitas di Laut Cina Selatan yang merupakan tanggung jawab bersama semua negara di kawasan tersebut. "Kami berkomitmen untuk menciptakan stabilitas wilayah," ucap Marty.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ihwal stabilitas di Laut Cina Selatan, Indonesia bersama Cina dan negara ASEAN lainnya akan terus bekerja sama bagi implementasi penuh dan efektif tentang Declaration on the Conduct of Parties in the South China Sea, membangun rasa saling percaya, meningkatkan kerja sama, memelihara perdamaian dan stabilitas, serta bekerja atas dasar konsensus bagi diadopsinya sebuah code of conduct di Laut Cina Selatan.

Menteri Luar Negeri Cina Yang Jiechi menyatakan pertemuan kali ini berlangsung konstruktif dan produktif. Menurutnya, kedua negara akan meningkatkan hubungan kerja sama ke level yang lebih tinggi dalam bidang ekonomi, perdagangan, dan ketahanan pangan. "Cina akan bekerja keras bagi keseimbangan dan perkembangan kerja sama perdagangan dengan Indonesia dalam konteks ASEAN Free Trade Area," katanya.

Yang juga berharap perusahaan-perusahaan Cina dapat lebih meningkatkan investasinya di Indonesia dalam bidang infrastruktur, energi, manufaktur, budaya, serta ilmu pengetahuan dan teknologi. "Kedua negara juga setuju meningkatkan kerja sama di bidang pertahanan dan keamanan," ujarnya. 

PRIHANDOKO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

1 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

Sergey Lavrov terhubung dalam percakapan telepon dengan Iran Hossein Amirabdollahian sebelum serangan membahas situasi di Timur Tengah


Reaksi Pemimpin Dunia Terbelah soal Serangan Iran Ke Israel

2 hari lalu

Iron Dome (sistem pertahanan udara) Israel mencegat rudal yang diluncurkan dari Lebanon selatan, dekat Kiryat Shemona, di Israel utara, 14 April 2024. Menurut IDF tentara Israel pada awal 14 April Iran meluncurkan rudal dari wilayahnya menuju wilayah Israel Negara Israel. IDF menyerukan masyarakat untuk waspada dan bertindak sesuai dengan pedoman Home Front Command. EPA-EFE/ATEF SAFADI
Reaksi Pemimpin Dunia Terbelah soal Serangan Iran Ke Israel

Serangan Iran ke Israel menuai respon berbeda para pemimpin dunia.


Moskow Menyindir Israel yang Tak Pernah Mengutuk Serangan Ukraina ke Rusia

3 hari lalu

Maria Zakharova, Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia. Sumber: en.wikipedia.org
Moskow Menyindir Israel yang Tak Pernah Mengutuk Serangan Ukraina ke Rusia

Kementerian Luar Negeri Rusia merasa punya kewajiban mengutuk serangan rudal dan drone oleh Iran ke Israel pada Sabtu, 13 April 2024.


Iran Panggil Duta Besar Inggris, Prancis dan Jerman karena Mengecam Serangan ke Israel

4 hari lalu

Warga berkumpul di lokasi gedung rusak yang diduga oleh media Suriah dan Iran sebagai serangan udara Israel terhadap konsulat Iran di ibu kota Suriah, Damaskus, 1 April 2024.  REUTERS/Firas Makdesi
Iran Panggil Duta Besar Inggris, Prancis dan Jerman karena Mengecam Serangan ke Israel

Kementerian Luar Negeri Iran memanggil Duta Besar Inggris, Prancis dan Jerman di Teheran setelah ketiga negara mengecam serangan Iran ke Israel.


Kementerian Luar Negeri Desak Dewan Keamanan PBB Bertindak atas Situasi di Timur Tengah

4 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI di Jln. Pejambon, Jakarta. Sumber: Suci Sekar/Tempo
Kementerian Luar Negeri Desak Dewan Keamanan PBB Bertindak atas Situasi di Timur Tengah

Kementerian Luar Negeri sangat prihatin atas eskalasi situasi keamanan di Timur Tengah menyusul Iran dan Israel yang sedang berkonflik.


Top 3 Dunia, Geger Iran Serangan Balasan ke Israel

4 hari lalu

Top 3 Dunia, Geger Iran Serangan Balasan ke Israel

Top 3 dunia pada 14 April 2024, didominiasi berita serangan balasan Iran ke Israel dengan menembakkan ratusan drone serta rudal


Konflik Iran dan Israel, Kementerian Luar Negeri Imbau WNI di Timur Tengah Waspada

4 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI di Jln. Pejambon, Jakarta. Sumber: Suci Sekar/Tempo
Konflik Iran dan Israel, Kementerian Luar Negeri Imbau WNI di Timur Tengah Waspada

Kementerian Luar Negeri mengimbau WNI yang tinggal di Iran, Israel dan Palestina untuk waspada, mengingat adanya eskalasi konflik antara Iran dan Israel.


Keluarga WNI Korban Tewas Kebakaran Apartemen di Hong Kong akan Urus Pemulangan Jenazah

4 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran bekerja di lokasi sebuah kecelakaan bus tingkat dua di Hong Kong, 10 Februari 2018. Sebanyak 65 penumpang lainnya terluka, dan 33 lainnya dirawat di rumah sakit. AP
Keluarga WNI Korban Tewas Kebakaran Apartemen di Hong Kong akan Urus Pemulangan Jenazah

Perwakilan keluarga dua WNI yang tewas dalam kebakaran apartemen di Distrik Kowloon telah tiba di Hong Kong untuk mengurus pemulangan jenazah.


Imbas Serangan Iran ke Israel, WNI Disarankan Tunda Penerbangan ke Timur Tengah

4 hari lalu

Ilustrasi pesawat (Pixabay)
Imbas Serangan Iran ke Israel, WNI Disarankan Tunda Penerbangan ke Timur Tengah

Kementerian Luar Negeri mengimbau WNI untuk menunda penerbangan melalui jalur udara ke kawasan Timur Tengah.


Alasan Kemenlu Imbau WNI Tunda Rencana Perjalanan ke Iran dan Israel

4 hari lalu

Gedung Kementerian Luar Negeri. Dok. Kemenlu
Alasan Kemenlu Imbau WNI Tunda Rencana Perjalanan ke Iran dan Israel

Kemenlu mengimbau WNI yang berencana untuk bepergian ke Iran dan Israel untuk menunda rencana perjalanan. Apa alasannya?