TEMPO.CO, Madiun – Menjelang bulan puasa, Unit Donor Darah Palang Merah Indonesia Kabupaten Madiun berupaya meningkatkan stok darah. Ini dilakukan untuk mengantisipasi stok darah tetap mencukupi karena selama bulan puasa biasanya jumlah pendonor menurun.
Kepala Bagian Pelayanan PMI Kabupaten Madiun Doni Dwi Setiawan mengatakan petugas PMI sebulan terakhir secara pro aktif mencari pendonor. “Sudah satu bulan terakhir ini kami menjaring pendonor yang ada di desa-desa. Dalam sehari bisa tiga desa yang dikunjungi,” tuturnya, Selasa, 10 Juli 2012.
Selain jemput bola ke desa-desa, PMI bersama Pemerintah Kabupaten Madiun juga bekerja sama untuk menjaring pendonor dari kalangan pegawai negeri sipil. Seperti dilakukan hari ini, PMI membuka posko donor darah di Gedung Korpri Madiun. “Minimal tiap satuan kerja mengirim lima pendonor,” ujar Doni. PMI mentargetkan dalam kegiatan donor darah menjelang puasa dapat terkumpul 700 kantong darah.
Sementara itu, stok darah di UDD PMI Kabupaten Madiun hingga Juli 2012 sebanyak 460 kantong darah. Dari jumlah tersebut, 215 adalah golongan darah B dan sisanya bervariasi. Psokan ini dianggap masih jauh dari kebutuhan darah ideal tiap bulannya yang bisa mencapai sekitar 1.000 kantong darah berbagai golongan darah.
Pada Juni 2012 lalu, UDD PMI setempat sempat kelebihan stok, bahkan ada yang dikirim ke kabupaten lain di Karesidenan Madiun. “Bulan lalu (Juni) kami sempat kelebihan stok dan bulan ini belum sampai pada angka aman,” Doni menjelaskan.
Dari sekitar 1.000 kantong atau 1.000 pendonor yang masuk tiap bulan, sekitar 3 persen terinfeksi penyakit di antaranya Hepatitis B, Hepatitis C, Sifilis, bahkan ditemukan pula yang terinfeksi HIV. “Paling banyak kena Hepatitis. Kalau yang terinfeksi HIV sangat sedikit,” ujarnya.
Kepala Bagian Hubungan Masyarakat dan Protokol Pemkab Madiun Mardi’i menambahkan kegiatan donor darah untuk kalangan PNS ini bertujuan untuk menambah dan menjaga stok darah untuk bulan puasa. “Kami sudah membuat jadwal donor darah untuk masing-masing satker dan dipusatkan di posko donor yang ada di pemkab,” tuturnya. Masing-masing satker dianjurkan mengirim lima orang pendonor.
ISHOMUDDIN