Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Belajar Inggris, Aceh Raih Dua Rekor Dunia

image-gnews
Guardian Royal World Record, Inggris, Ron Muller (kiri) bersama mahasiswa mengangkat sertifikat World Record usai penyerahan  di stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Sabtu (30/6). ANTARA/Ampelsa
Guardian Royal World Record, Inggris, Ron Muller (kiri) bersama mahasiswa mengangkat sertifikat World Record usai penyerahan di stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Sabtu (30/6). ANTARA/Ampelsa
Iklan

TEMPO.CO, Banda Aceh - Sebanyak 5.000 warga Aceh belajar bahasa Inggris secara massal. Aktivitas itu berhasil meraih dua rekor dunia dari Guinness Royal World Record dan Amazing World Record.

Seremonial aktivitas pertama belajar yang digagas pelaksana dari Mister English Club itu berlangsung di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Sabtu, 30 Juni 2012. Panitia training massal bahasa Inggris, Teuku Rusdy, mengatakan peserta yang terlibat training terdiri dari 1.000 masyarakat umum, 1.000 mahasiswa, 1.000 siswa SMA sederajat, 1.000 siswa SMP sederajat, dan selebihnya siswa SD sederajat.

Di stadion, mereka dibagikan modul tentang dasar-dasar pendidikan bahasa Inggris dengan 500 trainer dari Aceh. Mereka duduk sesuai kelompok jenjang pendidikan sambil melakukan diskusi. “Kegiatan bertujuan memotivasi masyarakat Aceh untuk belajar, memperkenalkan prestasi Aceh kepada dunia,” kata Rusdy.

Kegiatan training nantinya akan berlangsung selama enam bulan. Peserta tidak lagi dikumpulkan secara massal, melainkan dibagi pada beberapa tempat dengan waktu training dua kali sepekan. "Bukan hanya kuantitas, kami juga mengedepankan kualitas," kata Rusdy.

Sertifikat Guinness Royal World Record diserahkan langsung oleh Ron Muller, perwakilan lembaga pencatat rekor dunia dari Inggris itu, kepada panitia pelaksana dari Mister English Club. Sementara sertifikat Amazing World Record diserahkan melalui wakil dari India, Paavan Solanski.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ron Muller mengakui belum ada training bahasa Inggris di dunia dengan peserta sebanyak ini. “Saya bangga bisa memberikan sertifikat ini kepada kalian semua,” katanya.

Dia berharap Aceh menjadi bagian dari dunia global dan mendoakan Banda Aceh menjadi salah satu kota terbesar di Indonesia.

Paavan Solanski, wakil dari Amazing World Record, menyebutkan kegiatan tersebut layak mendapat penghargaan. Menurut dia, belum ada training yang melibatkan masyarakat seperti itu. “Di India hanya pernah melibatkan 500 sampai 700 orang di training seperti ini untuk memecahkan rekor," ujarnya.

ADI WARSIDI

Berita Populer:
TrioMacan2000 Siap Hadapi Umar Syadat

Partai Golkar Ancam Pecat Jusuf Kalla

@TrioMacan2000: Saya Tidak Pukul Umar Syadat

Regina Idol: Saya Yakin 80 Persen Menang
Ketiga Istri Tom Cruise Bercerai di Usia 33 Tahun

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Hari Ini Pengumuman SNBP 2024, Simak Cara Registrasi Siswa yang Lolos Seleksi

2 hari lalu

Tangkapan layar-Ketua Umum Tim Penanggung Jawab Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2024, Prof. Ganefri dalam sosialisasi SNBP yang diikuti secara daring di Jakarta, Senin, 12 Februari 2024. (ANTARA/Lintang Budiyanti Prameswari)
Hari Ini Pengumuman SNBP 2024, Simak Cara Registrasi Siswa yang Lolos Seleksi

Jumlah pendaftar Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi atau SNBP 2024 mencapai 702.312 siswa.


AFPI Sebut Mahasiswa Jadi Salah Satu Peminjam Dana Fintech Lending, untuk Bayar UKT hingga Penelitian

6 hari lalu

UKU dan Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) menggelar konferensi pers di The Acre, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 21 Maret 2024. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
AFPI Sebut Mahasiswa Jadi Salah Satu Peminjam Dana Fintech Lending, untuk Bayar UKT hingga Penelitian

Mahasiswa disebut menjadi salah satu peminjam di fintech lending.


Kemendikbudristek dan Australia Kerja Sama Luncurkan Program INOVASI Fase Ketiga

6 hari lalu

Peluncuran program INOVASI (Inovasi untuk Anak Sekolah Indonesia) fase ketiga, pada 21Maret 2024 di Jakarta. Ini merupakan kemitraan pendidikan antara Pemerintah Australia dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Kemendikbudristek dan Australia Kerja Sama Luncurkan Program INOVASI Fase Ketiga

Program INOVASI fase ketiga merupakan kemitraan bidang pendidikan antara kedua negara untuk meningkatkan pembelajaran dan keterampilan murid SD.


Kesetaraan Gender, UNFPA Indonesia Serukan Isu Perempuan Jadi Prioritas

6 hari lalu

Tersangka kasus pencabulan anak di bawah umur, Suradi (20) bersama pasangannya dan keluarga berdoa usai prosesi pernikahan di kantor Satreskrim Polres Malang, Jawa Timur, Kamis 12 Maret 2014. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Kesetaraan Gender, UNFPA Indonesia Serukan Isu Perempuan Jadi Prioritas

UNFPA Indonesia berharap isu kehamilan di kalangan remaja dan pernikahan anak menjadi priortias Pemerintah karena dampaknya ke kesetaraan gender


Ditjen Bimas Hindu Serahkan 9 SK Peralihan Pasraman ke Widyalaya

8 hari lalu

Ditjen Bimas Hindu Serahkan 9 SK Peralihan Pasraman ke Widyalaya

Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu Kementerian Agama RI, menyerahkan 9 Surat Keputusan atau SK Peralihan Pasraman menjadi Pendidikan Widyalaya, di Provinsi Kalimantan Tengah, Senin, 18 Maret 2024.


Marak Kekerasan Anak di Sekolah, KPAI Dorong Percepatan Pembentukan Satgas Daerah dan Tim PPKSP

16 hari lalu

Ilustrasi Persekusi / Bullying. shutterstock.com
Marak Kekerasan Anak di Sekolah, KPAI Dorong Percepatan Pembentukan Satgas Daerah dan Tim PPKSP

KPAI meminta segera dibentuk Satgas Daerah dan Tim Penanganan Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan (PPKSP).


Universitas Deakin asal Australia dan Universitas Lancaster dari Inggris Buka Kampus di Bandung

20 hari lalu

Mahasiswa Deakin University, Australia mengikuti kelas budaya dan Bahasa Indonesia di UII selama sepekan. uii.ac.id KOMUNIKA ONLINE
Universitas Deakin asal Australia dan Universitas Lancaster dari Inggris Buka Kampus di Bandung

Universitas Deakin asal Australia dan Universitas Lancaster dari Inggris membuka kampus luar negeri pertamanya di Bandung


Groundbreaking Keenam IKN untuk Proyek Pendidikan, JIS Masuk Pertama

21 hari lalu

Presiden Jokowi pada acara groundbreaking Nusantara Intercultural School (NIS) di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur pada Rabu (01/11/2023). (Foto: BPMI Setpres)
Groundbreaking Keenam IKN untuk Proyek Pendidikan, JIS Masuk Pertama

Otorita IKN mengungkapkan groundbreaking keenam di Ibu Kota Nusantara IKN pada Mei tahun ini ditargetkan untuk proyek pendidikan


Ramai Disorot karena Disebut akan Dicabut, Apa Itu Program KJMU?

21 hari lalu

Ilustrasi KJMU. Istimewa
Ramai Disorot karena Disebut akan Dicabut, Apa Itu Program KJMU?

KJMU dan KJP Plus merupakan sebuah program strategis yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk meningkatkan mutu pendidikan.


Peneliti CIPS Nilai Program Makan Siang Gratis Ancam Kualitas Pendidikan Nasional

21 hari lalu

Sejumlah siswa menunjukkan makanan gratis saat simulasi program makan siang gratis di SMP Negeri 2 Curug, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis 29 Februari 2024. Menko Perekonomian Airlangga Hartarto meyediakan 162 porsi dengan empat macam menu makanan sehat senilai Rp15 ribu per porsi pada simulasi program makan siang gratis itu. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin
Peneliti CIPS Nilai Program Makan Siang Gratis Ancam Kualitas Pendidikan Nasional

Center for Indonesian Policy Studies (CIPS) menanggapi soal pembiayaan program makan siang gratis dari dana Badan Operasional Sekolah (BOS).