Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Napi dan Sipir Lapas Pekanbaru Diduga Pengedar Narkoba

image-gnews
Petugas memperlihatkan barang bukti Narkoba berupa sabu-sabu dan pil inex di Polrestabes Makassar, Selasa (27/3). TEMPO/Hariandi Hafid
Petugas memperlihatkan barang bukti Narkoba berupa sabu-sabu dan pil inex di Polrestabes Makassar, Selasa (27/3). TEMPO/Hariandi Hafid
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Setelah melakukan inspeksi mendadak di Lapas Pekanbaru, rombongan Direktur Pemberantasan Narkotika Brigadir Jenderal Polisi Benny Marmoto memboyong tiga narapidana lapas Pekanbaru dan satu sipir ke Badan Narkotika Nasional Jakarta. “Setelah kami geledah di Pekanbaru, kami boyong mereka ke Jakarta untuk diselidiki lebih lanjut,” kata Benny Marmoto, Selasa, 3 April 2012.

Penyelidikan di Lapas Pekanbaru berawal dari tertangkapnya dua kurir narkoba di Pekanbaru. Kurir itu menyelundupkan narkotika dalam satu kaleng kue. Di bagian atas kaleng terdapat kue biasa, tapi di bagian dalamnya terdapat narkoba. Benny lupa berapa berat narkoba yang ditemukan di kaleng itu. Setelah melakukan penyelidikan lebih lanjut, diketahui ada beberapa narapidana yang ikut membantu pengedaran barang haram itu.

“Setelah mendapat laporan tentang keterlibatan napi, hari Minggu (1/4) rombongan langsung terbang ke Pekanbaru,” katanya. Selanjutnya rombongan yang terdiri dari dua puluh orang itu melakukan inspeksi mendadak pukul dua dini hari pada hari Senin, 2 April 2012.

Cara masuk rombongan yang dikabarkan diikuti aksi penamparan dan penendangan dibantah oleh Benny. Menurut dia, rombongan ini masuk secara baik-baik. Setelah dipersilakan masuk, rombongan yang dipimpin oleh Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Denny Indrayana, ini menggeledah tiga kamar tidur narapidana yang diduga membantu pengedaran.

“Dari tiga kamar tidur itu, pada dua di antaranya ditemukan bong,” kata Benny. Bong adalah alat isap sabu. Segera setelah penemuan itu mereka melakukan tes urine pada mereka. Namun hasil tes urine baru dapat diketahui sore ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam penyelidikan yang berakhir pukul enam pagi hari itu diketahui pula seorang sipir yang membantu pengedaran barang haram itu di penjara. Segera setelah selesai penyelidikan pagi, rombongan langsung pulang ke Jakarta dengan membawa "oleh-oleh" empat orang tambahan.

Penyelidikan terus berlanjut di Jakarta. Benny berpendapat, sindikat yang sedang ditanganinya termasuk sindikat besar. Karena salah satu narapidana yang dibawa ke Jakarta adalah orang spesial. Benny enggan menyebutkan siapa dan apa kekhususan orang itu. “Cari tahu sendirilah. Karena ini sindikat besar, banyak pihak yang berusaha mengalihkan isu utama ini,” ujarnya.

MITRA TARIGAN


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Sebelum Ditangkap, Chandrika Chika Senang Pamerkan Kulitnya yang Menggelap

1 jam lalu

Chandrika Chika. Foto: Instagram.
Sebelum Ditangkap, Chandrika Chika Senang Pamerkan Kulitnya yang Menggelap

Empat hari sebelum ditangkap, Chandrika Chika mengunggah foto dirinya yang mengekspos sebagian punggungnya yang menggelap karena berjemur.


Polisi Tangkap Selebgram Chandrika Chika dan Atlet eSport Aura Jeixy karena Pakai Liquid Ganja

1 jam lalu

Polres Metro Jakarta Selatan tangkap selebgram dan atlet e-sports pada Senin, 22 April 2024 karena gunakan liquid ganja. Selasa, 23 April 2024. Tempo/M. Faiz Zaki
Polisi Tangkap Selebgram Chandrika Chika dan Atlet eSport Aura Jeixy karena Pakai Liquid Ganja

Enam orang ditangkap karena hisap vape mengandung liquid ganja, termasuk selebgram Chandrika Chika dan atlet Esports Aura Jeixy.


Pengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi

6 jam lalu

Ilustrasi sabu. Reuters
Pengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi

ISESS sebut penangkapan polisi yang diduga terlibat kasus narkoba perlu diapresiasi.


Polisi Diduga Konsumsi Narkoba, Kompolnas: Atasan Langsung Gagal Mengawasi Anggotanya

10 jam lalu

Komisioner Kompolnas Poengky Indarti saat di Istana Negara pada Jumat 14 Agustus 2022. Tempo/Hamdan C Ismail
Polisi Diduga Konsumsi Narkoba, Kompolnas: Atasan Langsung Gagal Mengawasi Anggotanya

Kompolnas menilai atasan langsung dari anggota polisi yang ditangkap karena konsumsi narkoba harus turut diperiksa karena gagal mengawasi anak buahnya


Kasus Anggota Polda Metro Jaya Pakai Narkoba, Kompolnas Minta Atasan Langsung Ikut Diperiksa

11 jam lalu

Komisioner Kompolnas Poengky Indarti saat di Istana Negara pada Jumat 14 Agustus 2022. Tempo/Hamdan C Ismail
Kasus Anggota Polda Metro Jaya Pakai Narkoba, Kompolnas Minta Atasan Langsung Ikut Diperiksa

Poengky menduga atasan dari empat polisi pesta narkoba tersebut tidak menjalankan pengawasan melekat (waskat) sesuai Peraturan Kapolri.


Dilepas Karena Bukan Pemakai Narkoba, Anggota Polres Metro Jaktim Kembali Bertugas

13 jam lalu

Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Nicolas Ary Lilipaly ditemui di Polres Metro Jakarta Timur, Rabu, 7 Februari 2024. Tempo/Novali Panji
Dilepas Karena Bukan Pemakai Narkoba, Anggota Polres Metro Jaktim Kembali Bertugas

Satu anggota Polres Metro Jakarta Timur yang ikut ditangkap bersama empat polisi dari Polda Metro Jaya karena pesta narkoba di Depok dilepas.


Kompolnas Akan Minta Klarifikasi Polda Metro dan Polda Sumsel Soal Polisi Terjerat Narkoba

1 hari lalu

Komisioner Kompolnas Poengky Indarti saat di Istana Negara pada Jumat 14 Agustus 2022. Tempo/Hamdan C Ismail
Kompolnas Akan Minta Klarifikasi Polda Metro dan Polda Sumsel Soal Polisi Terjerat Narkoba

Kompolnas akan meminta klarifikasi dari Polda Metro Jaya dan Polda Sumatera Selatan tentang dugaan keterlibatan anggota polri dalam kasus narkoba.


Kasus Polisi Pesta Narkoba di Depok, Anggota Polres Jaktim Dilepas karena Terbukti Tidak Terlibat

1 hari lalu

Kondisi rumah polisi yang gelar pesta narkoba jenis sabu di Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Depok, Senin, 22 April 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Kasus Polisi Pesta Narkoba di Depok, Anggota Polres Jaktim Dilepas karena Terbukti Tidak Terlibat

Satu personel yang ditangkap dalam penggerebekan polisi pesta narkoba di Depok sudah dilepas dan kembali bertugas.


Dua dari 5 Polisi Pesta Narkoba di Depok Adalah Kakak Beradik, Mantan Ketua Karang Taruna

1 hari lalu

Kondisi rumah polisi yang gelar pesta narkoba jenis sabu di Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Depok, Senin, 22 April 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Dua dari 5 Polisi Pesta Narkoba di Depok Adalah Kakak Beradik, Mantan Ketua Karang Taruna

Ketua RW kaget ada penangkapan warganya yang kedapatan pesta narkoba, apalagi anak tokoh masyarakat di wilayahnya.


5 Anggota Polda Metro Jaya Diringkus Saat Nyabu, Ini Daftar Polisi Terlibat Jaringan Narkoba

1 hari lalu

Mantan Kasat Narkoba Polres Lampung Selatan AKP Andri Gustami terlibat jaringan narkoba Fredy Pratama. AKP Andri Gustami melancarkan pengiriman narkoba jaringan Fredy Pratama saat melewati Lampung melalui Pelabuhan Bakauheni menuju Pelabuhan Merak, Banten. Dok. Istimewa
5 Anggota Polda Metro Jaya Diringkus Saat Nyabu, Ini Daftar Polisi Terlibat Jaringan Narkoba

Lima anggota Polda Metro Jaya diringkus ketika mengonsumsi narkoba jenis sabu. Berikut daftar polisi terlibat jaringan narkoba, termasuk Andri Gustami