Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Malinda Dee Minta Nasabahnya Teken Blangko Kosong

image-gnews
Malinda Dee. [TEMPO/Novi Kartika
Malinda Dee. [TEMPO/Novi Kartika
Iklan

TEMPO Interaktif, Jakarta -Terdakwa kasus penggelapan dana nasabah Citibank, Inong Malinda Dee ternyata kerap meminta nasabahnya memberikan tandatangan dalam blangko kosong. Permintaan itu disampaikan dua orang nasabah Citibank, N Susetyo dan Rohli, dalam kesaksiannya di persidangan untuk terdakwa Visca Lovitasari, adik kandung Melinda Dee di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu, 19 Oktober 2011.

"Saya pernah disodorkan blangko kosong oleh Malinda saat akan melakukan transfer, katanya untuk melancarkan transaksi," kata Susetyo kepada Ketua Majelis Hakim.

Dikatakan Susetyo, kejadian tersebut terjadi pada tahun 2010. Susetyo yang sudah mengenal Malinda sejak tahun 1995 itu, akan melakukan transfer dari Deposito ke dalam tabungan biasa. "Lebih dari 3 blangko yang saya tandatangan dalam jangka waktu yang berbeda," katanya.

Susetyo mengaku mengetahui ada keganjilan saat diberitahu oleh pihak Citibank. Dalam catatan Citibank, ada US$ 10 ribu yang dikirim ke rekening Visca. "Transfer itu tanpa sepengetahuan saya. Saya tidak tahu siapa Visca".

Saksi lain, Rohli Pateng, juga mengaku pernah menandatangani blangko kosong yang disodorkan Malinda. Dikatakan Rohli, saat itu dia akan mentransfer uang untuk gaji pegawai yang dilakukannya setiap bulan.

"Waktu itu saya disodorkan 5 blangko kosong untuk ditandatangani. Yang isi nya Malinda," katanya.

Rohli yang menjadi nasabah Citibank sejak tahun 1995, juga merasa percaya sama Malinda karena dia merupakan perwakilan dari Citibank. "Saya juga kenal Malinda sejak 1995," ujarnya

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Rohli pun baru tahu ada kejanggalan dari pihak Citibank pada Maret 2011. Saat itu, pihak Citibank menyatakan ada transfer dari rekening Rohli ke rekening atas nama Visca sebanyak US$ 30 ribu dan Rp. 500 juta. "Saya tidak kenal Visca, baru tahu hari ini," katanya.

Selain itu, kata Rohli, dia pernah mengikuti program asuransi Aska melalui Malinda, sebanyak 5 orang. Namun, kata Rohli, saat menanyakan ke Aska, ternyata ada 8 orang terdaftar atas nama dirinya. "Keluarga saya kan cuman 5 orang," kata Rohli.

Malinda terseret kasus pencucian uang karena diduga membobol rekening nasabah Citibank hingga Rp 60 miliar. Kasus ini menyeret keluarga Malinda karena duit itu diduga mengalir kepada mereka.

Keluarga Malinda yang diduga turut menerima aliran duit adalah adik iparnya Ismail Bin Janim, adik Malinda Visca Lovitasari, serta Andhika Gumilang, suami siri Malinda.

Saat ditanya Ketua Majelis Hakim,Mien Trisnawati, Visca mengaku dirinya tidak tahu apa-apa. "Saya tidak ngerti, karena tidak tahu apa-apa. Yang saya tahu ada uang transfer ke rekening saya," katanya.

ANGGA SUKMA WIJAYA
 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

1 hari lalu

Ilustrasi belanja online / e-commerce. freepik.com
Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

Kementerian Perdagangan menyebut sektor penjualan online paling banyak dilaporkan keluhan konsumen lantaran banyak penipuan. Selain itu, Kemendag telah menutup setidaknya 223 akun yang diindikasi sebagai penipu.


Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

3 hari lalu

Ilustrasi bermain media sosial. (Unsplash/Leon Seibert)
Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

Berikut beberapa tips untuk meminimalkan dampak penggunaan media sosial terhadap tingkat stres pada peringatan Bulan Kesadaran Stres.


Dosen di Malaysia Tuding Guru Besar Unas Praktik Penipuan dan Jurnal Predator

6 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Dosen di Malaysia Tuding Guru Besar Unas Praktik Penipuan dan Jurnal Predator

Disebutkan, ada sedikitnya 24 dosen dari Universiti Malaysia Terengganu yang telah dicatut namanya dalam sejumlah makalah Guru Besar Unas ini.


'Crazy Rich' Vietnam Dijatuhi Hukuman Mati untuk Kasus Penipuan Senilai Rp 200 T

7 hari lalu

Ilustrasi Penipuan. shutterstock.com
'Crazy Rich' Vietnam Dijatuhi Hukuman Mati untuk Kasus Penipuan Senilai Rp 200 T

Wanita 'Crazy Rich' Vietnam dijatuhi hukuman mati atas perannya dalam penipuan keuangan senilai 304 triliun dong atau sekitar Rp 200 T.


Waspada Penipuan Bermodus Belanja Online Menjelang Lebaran

12 hari lalu

Ilustrasi belanja online / e-commerce. freepik.com
Waspada Penipuan Bermodus Belanja Online Menjelang Lebaran

Hati-hati penipuan melalui percakapan teks yang mengatasnamakan kurir dalam fitur pesan instan saat menggunakan platform belanja online.


Waspadai 5 Modus Kejahatan di Musim Mudik Lebaran, Penipuan Tiket sampai Modus Geser Tas

13 hari lalu

Ilustrasi pemudik di stasiun Gambir. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Waspadai 5 Modus Kejahatan di Musim Mudik Lebaran, Penipuan Tiket sampai Modus Geser Tas

Berikut beberapa modus kejahatan yang kerap muncul saat musim mudik Lebaran, dari penipuan tiket hingga modus geser tas.


DPR Sebut Nadiem Makarim Lamban dalam Tangani Masalah Ferienjob

15 hari lalu

Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda (tengah), Wakil Ketua Komisi X DPR RI Agustina Wilujeng Pramestuti (kedua kanan), Hetifah Sjaifudian (kedua kiri), Dede Yusuf (kanan), dan Abdul Fikri Faqih (kiri) memberikan keterangan pers terkait tragedi Kanjuruhan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 3 Oktober 2022. Tragedi Kanjuruhan menewaskan 125 orang dan lebih dari 300 orang terluka. TEMPO/M Taufan Rengganis
DPR Sebut Nadiem Makarim Lamban dalam Tangani Masalah Ferienjob

Menurut Komisi X DPR RI, semestinya Kemendikbudristek memiliki unit reaksi cepat untuk menanggapi permasalahan ferienjob.


Terdakwa Penipuan Tiket Coldplay Ghisca Debora Aritonang Divonis 3 Tahun Penjara

16 hari lalu

Ghisca Debora Aritonang, terdakwa penipuan tiket Coldplay, meninggalkan ruang sidang Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, seusai mendapatkan vonis tiga tahun penjara, pada Rabu, 3 April 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Terdakwa Penipuan Tiket Coldplay Ghisca Debora Aritonang Divonis 3 Tahun Penjara

Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat memvonis Ghisca Debora Aritonang tiga tahun penjara, lebih rendah setahun dari tuntutan jaksa.


Jelang Lebaran, Ini Tips Aman Transaksi Keuangan di Platform Digital

16 hari lalu

Ilustrasi Penipuan. shutterstock.com
Jelang Lebaran, Ini Tips Aman Transaksi Keuangan di Platform Digital

Berikut tips transaksi keuangan di platform digital yang aman dari ancaman tindak kejahatan, terutama menjelang Lebaran seperti sekarang.


Antam Laporkan Mantan Karyawan yang Diduga Melakukan Penipuan Investasi Emas Miliaran Rupiah di Klaten

16 hari lalu

Petugas tengah menunjukkan contoh emas berukuran 1 kilogram di butik Galery24 Salemba, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. Mengacu data Antam, tercatat harga untuk emas 0,5 gram adalah Rp649.500, naik Rp3.000 dari harga kemarin.  TEMPO/Tony Hartawan
Antam Laporkan Mantan Karyawan yang Diduga Melakukan Penipuan Investasi Emas Miliaran Rupiah di Klaten

PT Antam telah melaporkan mantan karyawannya yang diduga melakukan penipuan investasi emas ke polisi. Belasan warga Klaten jadi korban.