Selain Kadir, empat warga yang terlibat tawuran juga menjadi korban masing-masing bernama Jamil, 24 tahun, Abu Bakar, 25 tahun, Syamsir, 24 tahun, dan Ridwan, 23 tahun. Keempat korban terkena sabetan senjata tajam, anak panah, dan batu.
Insiden ini melibatkan dua kelompok pemuda dari Jalan Nuri Lorong 300 melawan pemuda di Jalan Rajawali 13. Informasi yang dihimpun Tempo menyebutkan, bentrokan kedua kubu dipicu kesalahpahaman. Sebelumnya, kedua kubu menggelar pesta minuman keras bersama di Jalan Rajawali 13.
Diduga salah satu kubu dalam kondisi mabuk sehingga tidak bisa mengendalikan diri. Pesta miras antarkedua pemuda itupun berakhir bentrok. Sepanjang jalan di lokasi kejadian, kedua kubu terlibat kejar-kejaran sambil lempar batu dan melesatkan anak panah.
"Kami awalnya bersama merayakan pesta ulang tahun salah seorang teman. Tiba-tiba ada beberapa orang yang mengamuk karena mabuk. Saat itulah terjadi terjadi pemukulan, " kata Syamsir, salah seorang korban saat ditemui di Rumah Sakit Stella Maris.
Warga sekitar yang menyaksikan kejadian itu berusaha melerai. Oknum TNI dan personel Kepolisian Sektor Kota Mariso yang tiba di lokasi kejadian juga berusaha menenangkan kedua kubu. Saat itulah, Kadir yang berada di tengah kedua kelompok terkena lemparan batu di bagian kepala.
Ajun Komisaris Anwar Lamesa mengatakan pihaknya belum meminta keterangan korban bentrokan. Kelima korban masih menjalani perawatan di beberapa rumah sakit. Ia mengakui jika bentrokan itu terjadi usai kedua kubu menggelar pesta miras.
"Awalnya mereka hanya sedikit namun saat tawuran mereka saling memanggil rekan-rekannya untuk membantu," kata Anwar.
Di wilayah hukum Polsekta Mariso, ada beberapa titik kerap terjadi perang kelompok. Anwar merinci lokasi tersebut seperti sepanjang Jalan Rajawali, Jalan Jembatan Merah, Jalan Metro Tanjung Bunga, dan Jalan Nuri. Akhir pekan lalu, bentrokan antar pemuda juga terjadi di depan tempat pelelangan ikan di Jalan Rajawali.
"Kami dibantu satuan patroli bermotor Polrestabes Makassar berjaga-jaga di titik-titik tersebut," ucap Anwar.
ABDUL RAHMAN