TEMPO Interaktif, Jakarta - Partai Golkar mengakhiri rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) para legislatornya Ahad (6/6) siang ini. Namun penutupan acara di Hotel Ritz Carlton Pasific Place tidak dihadiri Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie.
Theo L. Sambuaga, Wakil Ketua Umum Partai Golkar didapuk mengantikan Ical. Dalam sambutannya, Theo berharap hasil rakornas memberikan penguatan bagi para legislator Partai Berlambang Beringin itu.
"Lembaga legislatif harus meningkatkan kualitas sebagai kekuatan politik yang berdasar kekaryaan," kata Theo sambil menambahkan, peran legislasi DPR kali ini kurang optimal mengingat fragmentasi polisik yang ada di Dewan.
Rakornas Golkar berlangsung dua hari, sejak Sabtu (5/6) kemarin. Sekitar 1.500 legislator dari seluruh daerah menjadi peserta. Agenda utama selain arahan dari pusat, rakornas juga membahas soal posisi setgab koalisi. Para politisi daerah, diminta memberikan kontribusi menyangkut isu politik nasional yang sedang berkembang.
Dalam pidatonya kemarin, Ical menjelaskan kalau posisi setgab koalisi hanyalah upaya menyatukan kekuatan di koalisi menjadi functioning majority. "Bukan untuk mencampuri internal eksekutif tapi memobilisasi kekuatan bersama menjadi lebih strategis." ujarnya.
Kondisi ini berbeda dengan era Orde Baru. Partai koalisi tidak membabi buta membela kepentingan pemerintah peran strategis untuk penguatan kebijakan. Ini artinya, seluruh partai peserta koalisi harus tetap mengetahui rencana pemerintah ke depan sebelum disampaikan ke parlemen. "Jadi bukan pelanggengan kekuasaan" ujarnya.
WDA | AMIRULLAH