Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Siswa di Garut Demontrasi Boikot Ujian Nasional  

image-gnews
TEMPO/Zulkarnain
TEMPO/Zulkarnain
Iklan

ujian nasionalTEMPO Interaktif, Garut - Sekitar 2.000 siswa kelas tiga sekolah menengah atas di Kabupaten Garut, Jawa Barat, yang tergabung dalam Aliansi Pelajar Garut mengggelar aksi turun ke jalan menolak pelaksanaan ujian nasional, Kamis (10/12). Mereka menuntut pemerintah untuk melaksanakan putusan Mahkamah Agung agar ujian tersebut tidak dilakukan tahun 2010 mendatang.

Para siswa yang mengenakan atribut sekolahnya masing-masing itu memulai aksinya sekitar pukul 08.30 WIB. Mereka melakukan longmarch dari bundaran simpang lima Tarogong menuju kantor Bupati Garut, di jalan pembangunan. Namun yang bersangkutan tidak ada di tempat. Karena tidak percaya, sebagian siswa mensweping kantor Bupati Aceng HM Fikri.

Aksi spontanitas itu pun dilanjutkan ke Gedung Dewan Pewakilan Rakyat Daerah yang tidak jauh dari kantor Bupati. Disana mereka mendesak wakil rakyat untuk mendukung aksi tersebut dan melakukan penolakan terhadap pemerintah pusat. “Muhammad Nuh tidak pantas jadi Menteri Pendidikan, masa orang intelek tidak tahu hukum,” ujar koordinator aksi Sandi Nugraha dalam orasinya.

Menurutnya, pemerintah tidak mencermikan sikap yang baik untuk mentaati hukum. Padahal ujian tersebut telah jelas melanggar undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional.
Pelaksanaan ujian itu juga dinilai tidak efektif. Bahkan hanya akan merugikan siswa, karena kemampuan siswa tidak dapat diukur pemerintah melainkan oleh para gurunya sendiri. Selain itu, pelaksanaannya juga dianggap sebagai pemborosan kas negara. “Lebih baik pemerintah melengkapi fasilitas yang belum merata di setiap kabupaten/kota, biar kemampuan kami terus meningkat,” ujarnya.

Dia menilai pelaksanaannya selama ini sebagai bentuk pembodohan, karena kerap diwarnai dengan kecurangan. Akibatnya, evaluasi hasil belajar siswa terkesan dipaksakan dan tidak jelas. “Hasil belajar kami tiga tahun kalah hanya dengan ujian yang dilaksanakan tiga hari,” ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketua Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Garut, Helmi Budiman mendukung aksi yang dilakukan para siswa tersebut. pihaknya pun sepakat pelaksanaan ujian nasional tidak dilaksakan di wilayahnya. “Kita akan menyampaikan aspirasi ini ke pemerintah pusat melalui prosedur yang telah ditetapkan,” ujarnya dihadapan para siswa.

Hal serupa pun diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Garut, Komar Mariuna. Bahkan pihaknya telah menyampaikan penolakakan ujian tersebut ke pemerintah. Namun untuk pelaksanaannya tergantung pemerintah pusat dan Menteri Pendidikan. “Saya sepakat UN dihapus, tapi kami sebagai aparat pemerintah hanya melaksanakan tugas saja,” ujarnya di Gedung dewan.

Menurutnya, UN tidak dapat digunakan sebagai standar kelulusan secara nasional. Karena, tidak semua kualitas pendidikan siswa di Indonesia merata. Pihaknya lebih sepakat bila ujian tersebut hanya berfungsi sebagai pemetaan kualitas pendidikan dan alat ukur kompetensi siswa. Meski begitu, Dirinya tetap meminta siswa dan guru agar melakukan persiapan ujian. Hal itu untuk mengantisipasi bilan ujian tersebut diberlakukan pemerintah pada tahun depan.

SIGIT ZULMUNIR

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Anies Baswedan Tanggapi Hasil UNBK SMP DKI yang Turun

26 Mei 2018

Mendikbud Anies Baswedan meninjau kesiapan Ujian Nasional  siswa di SMP 114, Semper, Jakarta, 9 Mei 2016. TEMPO/Abdul Azis
Anies Baswedan Tanggapi Hasil UNBK SMP DKI yang Turun

Anies Baswedan meminta orang tua siswa tak hanya mendorong anak-anak belajar demi mengejar target ujian nasional.


Ujian Nasional SMK, Waspadai Tanda - Tanda Stres Anak

2 April 2018

Pelajar mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMK 30, Jakarta, 3 April 2017. Sebanyak 64.852 siswa dari 584 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di DKI Jakarta mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) yang diselenggarakan pada 3-6 April 2017. ANTAR/Rivan Awal Lingga
Ujian Nasional SMK, Waspadai Tanda - Tanda Stres Anak

Seorang anak yang berada di bawah tekanan ujian akan terus merasa khawatir. Simak tanda anak mengalami stres jelang ujian.


Ujian Nasional SMK, Tips Orang Tua Hindarkan Stres pada Anak

2 April 2018

INFO Siap Mengikuti Ujian Nasional 2018.
Ujian Nasional SMK, Tips Orang Tua Hindarkan Stres pada Anak

Ujian Nasional untuk Sekolah Menengah Kejuruan siap digelar pada 2 - 5 April 2018. Tips untuk orang tua agar mengurangi stres ujian anak.


Kiat Orang Tua Menghadapi Anak yang Stres Menjelang Ujian

31 Maret 2018

Ilustrasi Ujian Nasional Berbasis Komputer tingkat SMA. ANTARA/Wahyu Putro
Kiat Orang Tua Menghadapi Anak yang Stres Menjelang Ujian

Banyak orang tua yang bersikap salah dalam menghadapi anak yang stres menjelang Ujian Akhir Nasional atau ujian lain. Berikut kiat untuk mengatasinya.


UNBK 2018, Kemendikbud Antisipasi Gangguan Server dan Listrik

14 Maret 2018

Sejumlah siswa mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMAN 2 Surabaya, Jawa Timur, 10 April 2017. UNBK SMA/MA berlangsung 10 - 13 April 2017. ANTARA/Zabur Karuru
UNBK 2018, Kemendikbud Antisipasi Gangguan Server dan Listrik

UNBK 2018 tingkat SMA dan SMK akan dimulai pada 5 April 2018 dan tingkat SMP pada 23 April 2018.


Peserta UN Gunungkidul yang Mundur Kebanyakan dari Swasta

6 Mei 2015

Pengawas ujian membagikan nomor ujian siswa sebelum mengikuti Ujian Nasional berbasis komputer di Sekolah Menengah Pertama Penabur 2, Jakarta, 4 Mei 2015. UJian Nasional yang berbasis komputer atau Computer Based Test tersebut telah lolos uji verifikasi oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Peserta UN Gunungkidul yang Mundur Kebanyakan dari Swasta

Kekhawatiran pemerintah Gunungkidul akan tingginya potensi siswa SMP mengundurkan diri dari ujian nasional tahun ini kembali terbukti.


Persiapan UN Online, Belajar Sampai Cek Pohon Tinggi

4 April 2015

Seorang Siswa Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB) yayasan Karya Dharma Wanita menguap saat mengerjakan soal Ujian Utama pada hari pertama pelajaran Bahasa Indonesia di Karawaci ,Tangerang, Banten, Senin (19/5). Ujian Utama itu merupakan pengganti Ujian Nasional (UN). ANTARA/Lucky R.
Persiapan UN Online, Belajar Sampai Cek Pohon Tinggi

Wilayah Kota Yogya yang rawan terjadi gangguan listrik akibat jaringan putus tertimpa pohon tinggi.


Anggaran Pengamanan Ujian Nasional Belum Jelas  

29 Maret 2015

Seorang polisi berjaga saat para pekerja menurunkan soal Ujian Nasional SMA di Universitas Negeri Jakarta, Jakarta, (13/4). Soal UN tersebut akan didistribusikan ke rayon, lalu ke sekolah-sekolah di Jakarta Timur. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Anggaran Pengamanan Ujian Nasional Belum Jelas  

Daerah tak mengalokasikan anggaran khusus untuk operasional pengamanan saat penyimpanan soal.


Kunci Jawaban Soal UN SMP Beredar di Padang

7 Mei 2014

Suasana ujian nasional di Lembaga Pemasyarakatan Tangerang, Banten, (5/5 ). Sebanyak 17 anak mengikuti ujian nasional mata pelajaran Bahasa Indonesia. TEMPO/Marifka Wahyu
Kunci Jawaban Soal UN SMP Beredar di Padang

Polisi belum melakukan pemeriksaan terhadap siswa karena khawatir akan mengganggu pelaksanan ujian.


Pengedar Kunci Jawaban Unas dari Demak  

28 April 2014

Bocor di Dunia Maya Soal Ujian Nasional Diragukan
Pengedar Kunci Jawaban Unas dari Demak  

Polisi terus mengembangkan kasus peredaran kunci jawaban ujian nasional sekolah menengah atas. Kunci jawaban didapat dari kepala sekolah di Demak.