Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jembatan Selat Sunda Akan Dibangun Dalam Lima Tahun

image-gnews
Iklan

TEMPO Interaktif, Jakarta - Proyek pengerjaan desain dan pembangunan awal Jembatan Selat Sunda (JSS) diperkirakan akan dimulai dalam jangka waktu lima tahun. Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto mengatakan dalam waktu 100 hari ke depan pemerintah akan menyelesaikan penyusunan tim kelayakan (feasibility) pembangunan JSS .

"Sekarang sedang penyusunan keputusan presiden untuk tim dan tinggal tanda tangan presiden saja," katanya ketika memaparkan program 100 hari, Kamis (12/11) di Jakarta.

Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak mengharapkan proses pembuatan desain JSS dapat diselesaikan dalam jangka waktu lima tahun ini sehingga proses pembangunan bisa segera dimulai setelah pembuatan desain usai. "Mudah-mudahan dalam lima tahun sudah desain dan bangun," ujarnya di kesempatan yang sama.

Hermanto menuturkan perkiraan biaya investasi yang dibutuhkan untuk pembangunan JSS sepanjang 28 sampai 30 kilometer sekitar Rp 100 triliun. Salah satu perusahaan yang sudah mengajukan studi kelayakan, ujarnya baru Arthagraha. "Ada beberapa investor tetapi yang sudah mengajukan kelayakan dan memastikan jembatan bisa dibangun baru Arthagraha," tuturnya.

Selain membangun jembatan, sebenarnya pemerintah masih memiliki beberapa akternatif lain sebagai jalur penghubung Sumatera dan Jawa. "Belum tentu harus jembatan tetapi bisa juga terowongan atau kita bangun lebih banyak pelabuhan-pelabuhan" terangnya.

Namun, sampai saat ini masukan tentang pembangunan terowongan baru disampaikan secara lisan. Belum ada perusahaan yang mengajukan studi kelayakan secara mendetil untuk pembangunan terowongan bawah laut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kalau terowongan kapasitasnya lebih pendek hanya beberapa tahun. Kalau jembatan kan bisa sampai 20 tahun. Jembatan juga lebih tahan. Di Jepang (Kobe) ada jembatan seperti ini dan terkena gempa sampai geser satu meter tetapi jembatannya tidak apa-apa," terang Hermanto.

Terowongan, imbuhnya, juga memiliki kapasitas angku yang lebih kecil dibanding jembatan. Pasalnya jika dibangun terowongan, maka harus dibangun kereta angkut didalamnya untuk transportasi kendaraan dan bukan dalam bentuk jalan raya.

Menteri pekerjaan umum menargetkan tim nasional penyiapan pembangunan JSS terbentuk paling lambat akhir Januari 2010 dan akan bertugas menyusun studi kelayakan.

KARTIKA CANDRA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Bicarakan Tol Trans Sumatera, Hatta Rajasa Ungkit Proyek Jembatan Selat Sunda

9 September 2021

Hatta Rajasa. TEMPO/Aditia Noviansyah
Bicarakan Tol Trans Sumatera, Hatta Rajasa Ungkit Proyek Jembatan Selat Sunda

Hatta Rajasa kembali mengangkat usulan pembangunan Jembatan Selat Sunda ketika membahas soal Jalan Tol Trans Sumatera.


Faktor Geologi, SebabTak Dibangunnya Jembatan Selat Sunda

2 Juni 2015

Para ibu mengajak anaknya bermain di sisi pantai menunggu waktu berbuka di kaki Jembatan Suramadu, Surabaya, 30 Juni 2014. TEMPO/Fully Syafi
Faktor Geologi, SebabTak Dibangunnya Jembatan Selat Sunda

Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi Kelautan Kementerian ESDM tidak merekomendasikan pembangunan jembatan Selat Sunda.


Jembatan Selat Sunda Tak Punya Identitas Bangsa  

7 November 2014

Bangun Rancang Jembatan Selat Sunda yang akan dibangun. Dok: PT Wiratman and Associates
Jembatan Selat Sunda Tak Punya Identitas Bangsa  

"Lebih penting jalan Tol Trans Sumatera untuk dibangun. Apalagi kalau menguntungkan masyarakat banyak."


Jembatan Selat Sunda Batal, Merak Bakal Diperluas  

6 November 2014

Bangun Rancang Jembatan Selat Sunda yang akan dibangun. Dok: PT Wiratman and Associates
Jembatan Selat Sunda Batal, Merak Bakal Diperluas  

Masyarakat dinilai lebih memilih penyeberangan laut karena murah.


Proyek Jembatan Selat Sunda Batal, Ini Gantinya  

5 November 2014

Sofyan Djalil. TEMPO/Dhemas Reviyanto Atmodjo
Proyek Jembatan Selat Sunda Batal, Ini Gantinya  

Kata Menteri Sofyan Djalil, Jembatan Selat Sunda bisa digantikan dengan kapal cepat.


Jonan: Proyek JSS Digantikan Pendulum Nusantara

5 November 2014

Bangun Rancang Jembatan Selat Sunda yang akan dibangun. Dok: PT Wiratman and Associates
Jonan: Proyek JSS Digantikan Pendulum Nusantara

Pendulum Nusantara atau tol laut sesuai dengan visi-misi Kabinet Kerja Joko Widodo.


JSS Batal, Kawasan Ekonomi Tanjung Lesung Mangkrak  

5 November 2014

Bangun Rancang Jembatan Selat Sunda yang akan dibangun. Dok: PT Wiratman and Associates
JSS Batal, Kawasan Ekonomi Tanjung Lesung Mangkrak  

Untuk mendukung Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Tanjung Lesung diperlukan infrastruktur penunjang, salah satunya Jembatan Selat Sunda.


Jembatan Selat Sunda Ancaman bagi Indonesia  

5 November 2014

Bangun Rancang Jembatan Selat Sunda yang akan dibangun. Dok: PT Wiratman and Associates
Jembatan Selat Sunda Ancaman bagi Indonesia  

Pemerintah Jokowi menegaskan tidak melanjutkan pembangunan megaproyek Jembatan Selat Sunda (JSS).


Menteri PU Siap Setop Proyek Jembatan Selat Sunda

4 November 2014

Bangun Rancang Jembatan Selat Sunda yang akan dibangun. Dok: PT Wiratman and Associates
Menteri PU Siap Setop Proyek Jembatan Selat Sunda

Meski siap secara teknis, Menteri Basuki menilai Jembatan Selat Sunda tidak diterima secara politis.


Proyek Jembatan Selat Sunda Dihentikan  

3 November 2014

Bangun Rancang Jembatan Selat Sunda yang akan dibangun. Dok: PT Wiratman and Associates
Proyek Jembatan Selat Sunda Dihentikan  

Jembatan Selat Sunda dianggap tidak selaras dengan konsep kemaritiman Presiden Joko Widodo