TEMPO Interaktif, BANDUNG- Maraknya penderita suspect flu babi ternyata tak mempengaruhi jumlah penumpang penerbangan internasional dari dan ke Bandung. Terutama dari Malasyia dan Singapura. "Tak ada penurunan penumpang, malahan tiap hari ada kenaikan sekitar 20 persen. Week End, malah penuh mencapai 100 persen" kata General Manager Bandara Husein Sastranegara Bandung Mulya Abdi saat ditemui di Bandara, Senin (13/7).
Sementara untuk memantau kondisi kesehatan para penumpang pihak Angkasa Pura II Husain Sastranegara menyiapkan satu dokter dan tiga paramedis. Mereka menanyakan lagsung keadaan fisik penumpang yang dicurigai sesaat setelah datang. "Sampai saat ini belum ada scaner tubuh di bandara karena masalah waktu saja dan seluruh personil lapangan sudah diinstruksikan memakai masker." ujarnya.
Bandara Husain sendiri melayani 6 rute penerbangan. Dimana 4 penerbangan ke Luar Negeri dan dua penerbangan domestik dilayani 3 maskapai penerbangan. Rata-rata penumpang mencapai 800 orang per hari."Paling tidak dengan kondisi saat ini sekitar 5 tambahan maskapai penerbangan bisa terlayani di bandara ini, ujarnya.
Bahkan, untuk penerbangan perdana ke Denpasar dengan menggunakan Air Asia tanggal 17 mendatang sudah habis. Juli ini saja, kata Mulya, Air Asia menambah dua rute penerbangan yaitu Singapura dan Denpasar."Kami juga tengah menjajaki kerjasama dengan beberapa maskapai untuk membuka rute baru dari dan ke Bandung seperti Garuda, Malaysia Airlines" Ujarnya.
ALWAN RIDHA RAMDANI