TEMPO Interaktif, Jakarta: Indonesia diminta hadir dalam pameran kedirgantaraan termegah di Eropa pada 2010 mendatang. Pamerang yang dikenal dengan Aero Satory akan digelar di Prancis. Direktur Jenderal Sarana Pertahanan Marsekal Muda Erris Heriyanto mengatakan, undangan dari Uni Eropa itu diterima hari ini, Kamis (20/11).
"Kami ditawari untuk ikut pameran di Prancis itu," kata Erris saat konferensi pers di sela-sela acara pameran Indodefence Expo and Forum 2008 yang digelar di Lapangan Udara Halim Perdanakusuma Jakarta. Tawaran itu, menurut dia, muncul setelah Aero Satory menyaksikan pameran pertahanan Indonesia. "Ini merupakan apresiasi positif dari dunia internasional."
Baca Juga:
Tawaran kerja sama dan pembelian juga muncul dalam pameran pertahanan yang digelar sejak 19 sampai 21 November ini. Sekretaris Jenderal Departemen Pertahanan Letnan Jenderal Sjafrie Syamsudin mengatakan, baru saja menerima Wakil Menteri Luar Negeri Brunai Darussalam. "Beliau menyatakan ketertarikannya pada kapal Sea Rider dan mempertimbangkan untuk membali," ujarnya.
Penawaran kerja sama produksi bersama juga muncul dari beberapa perusahaan besar seperti Daewoo dari Korea Selatan. "Ini menunjukan bahwa pameran telah membuka peluang dan join komitmen dengan negara lain," ujar Sjafrie.
Titis Setianingtyas
