TEMPO Interaktif, Bogor:Wakil Presiden Yusuf Kalla meminta kepada semua pihak agar kesulitan ekonomi sebagai imbas krisis keuangan global disikapi secara positif. Menurut dia, pemerintah dengan masyarakat harus bersama mengatasi dampak krisis keuangan global.
"Kesulitan dan tantangan itu harus jadi peluang dan diatasi, jangan sekedar diratap." kata Kalla saat berpidato dalam silahturami dan perayaan ulang tahun ke-42 Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (Kahmi) di Istana Bogor, Minggu (19/10).
Sejumlah alumni HMI yang hadir diantaranya auditor BPK Baharuddin Aritonang, kepala Bulog Mustafa Abubakar, Menteri Perumahan Rakyat Yusuf Asyari, Menter sosial Bactiar Chamsyah, anggota KPU Syamsul Bahri dan rektor Paramadina Anies Baswedan. Pada kesempatan itu hadir pula Wakil Gubernur Jawa Barat Dede Yusuf.Kalla mengatakan, seluruh negara di dunia terkena dampak krisis keuangan di Amerika Serikat. Krisis di negara Paman Sam itu diawali oleh kredit macet di bidang perumahan. "Tidak ada yang tidak kena dampak."
Dia menyatakan kondisi ekonmi di Indonesia saat ini baik. Sebelumnya pemerintah mengeluarkan sejumlah kebijakan untuk mengurangi dampak krisis keuangan itu. Salah satunya adalah mempercepat penyerapan anggaran 2008.
Kurniasih Budi
: