TEMPO Interaktif, Jakarta:Kejaksaan Agung akan mengajukan pencekalan terhadap tersangka korupsi dana Asosiasi Pengusaha Hutan Indonesia(APHI).Keempatnya akan dicekal, kata R.J. Soehandoyo, Juru Bicara Kejaksaan Agung, Kamis(23/12) di kantor Kejaksaan Agung Jakarta. Soehandoyo juga menyatakan, saat ini tim penyidik Adiwarsito sedang melakukan rapat evaluasi dan mengagendakan persiapan pemeriksaan dua tersangka lainnya. Yusron Syarief Wakil Bendahara APHI dan Zein Maruf Wakil Bendahara APHI sampai hari ini belum dapat diperiksa oleh tim penyidik Kejaksaan Agung. Yusron Syarief tidak memenuhi panggilan pemeriksaan karena sedang menikahkan anaknya. Sedangkan Zein Maaruf sedang dirawat di RS Pondok Indah. Terhadap tersangka yang tidak dapat memenuhi panggilan tim penyidik, Kejaksaan Agung akan mengklarifikasi kebenaran alasan yang dikemukan. Bila ada keganjilan akan kami selidiki, setidak-tidaknya akan kami klarifikasi ke rumah sakit, kata dia.Kejaksaan Agung memasukkan kasus yang menyeret Ketua APHI Adiwarsito Adinegoro dan Abdul Fatah ke tahanan dalam kasus kakap yang harus diselesaikan secepatnya. Selain kasus-kasus yang saat ini sedang dalam penyidikan kejaksaan, Presiden juga memerintahkan kejaksaan untuk mengejar buronan yang melarikan diri.Sesuai dengan kebijakan dari Jaksa Agung, saat ini kami memprioritaskan untuk mengejar tersangka yang melarikan diri, kata dia. Diantara buronan yang akan dikejar oleh kejaksaan agung adalah David Nusa Wijaya, Sujiono Timan, Samadikun Hartono, dan beberapa buronan lainnya. Kejaksaan Agung telah mengirim foto buronon tersabut ke kepolisian.sutarto
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
KPK Indikasikan 75 Perusahaan Sawit Kalteng Bermasalah
24 Oktober 2016
KPK Indikasikan 75 Perusahaan Sawit Kalteng Bermasalah
Sugianto Sabran
Dugaan Korupsi Gubernur Nur Alam, KPK Didesak Ungkap Kasus Lain
26 Agustus 2016
Dugaan Korupsi Gubernur Nur Alam, KPK Didesak Ungkap Kasus Lain
Rasuah izin usaha tambang diduga melibatkan sejumlah pemerintah kabupaten.
Kejaksaan Buka Lagi Kasus Korupsi Taman Nasional Tesso Nilo
29 Juli 2016
Kejaksaan Buka Lagi Kasus Korupsi Taman Nasional Tesso Nilo
Kejaksaan Tinggi Riau kembali membuka kasus korupsi Taman Nasional Tesso Nilo setelah mangkrak dua tahun.
Tiap Jam, Hutan di Jambi Hilang Seluas 8 Kali Lapangan Sepak Bola
3 Juni 2016
Tiap Jam, Hutan di Jambi Hilang Seluas 8 Kali Lapangan Sepak Bola
Hutan yang rusak berada di kawasan Taman Nasional Bukit Tigapuluh dan Taman Nasional Kerinci Sebelat.
Pengusaha Hutan Cegah Dini Kebakaran Hutan
8 Maret 2016
Pengusaha Hutan Cegah Dini Kebakaran Hutan
Pencegahan dini perlu dilakukan karena diprediksi musim
kemarau pada 2016 terjadi lebih awal dibandingkan pada 2015.
Dewan Kehutanan Dukung KPK Usut Korupsi Kehutanan
20 Februari 2016
Dewan Kehutanan Dukung KPK Usut Korupsi Kehutanan
Dewan Kehutanan Nasional mendukung Komisi Pemberantasan Korupsi masuk ke sektor kehutanan.
Aktivis Curiga Pelemahan KPK Dilakukan Garong Kekayaan Alam
16 Februari 2016
Aktivis Curiga Pelemahan KPK Dilakukan Garong Kekayaan Alam
Dibutuhkan KPK yang kuat untuk mencapai janji Indonesia menurunkan emisi dan Target Pembangunan Berkelanjutan.
Perizinan Eksploitasi Hutan Rawan Suap, Ini Penyebabnya
25 Oktober 2015
Perizinan Eksploitasi Hutan Rawan Suap, Ini Penyebabnya
Pengelolaan hutan saat ini, 97 persen untuk perusahaan besar dan 3 persen untuk usaha kecil.
KPK Diminta Usut Izin Tambang dan Hutan di Sulawesi
24 Agustus 2015
KPK Diminta Usut Izin Tambang dan Hutan di Sulawesi
Puluhan Izin Usaha Pertambangan (IUP) bermasalah dan buat biaya politik.
Mantan Gubernur Riau Divonis Hari Ini
24 Juni 2015
Mantan Gubernur Riau Divonis Hari Ini
Annas Maamun menjadi terdakwa kasus korupsi alih fungsi lahan kelapa sawit di Kuantan Singingi dan Bagan Sinembah, Riau.