Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Keluarga Tersangka Kasus Bom Makassar Praperadilankan Polda Sulsel

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Makassar:Keluarga Masnur (41 tahun) yang menjadi salah satu tersangka dalam kasus bom Makassar resmi mempraperadilankan Polda Sulawesi Selatan. Gugatan praperadilan tersebut dimasukkan istri Masnur, Ny. Nadia, dengan didampingi tim kuasa hukumnya yang diketuai Azis Malla, SH, Sabtu (14/12) di Pengadilan Negeri Makassar. Gugatan praperadilan yang diterima oleh diterima oleh panitera Irawati, SH. tersebut dilayangkan dengan alasan polisi telah melakukan kesalahan prosedur dalam melakukan penggeledahan, penangkapan dan penahanan terhadap tersangka. SEbagaimana diketahui, Masnur ditangkap di rumah orang tuanya di Lasusua, Kabupaten Kolaka Sulawesi Tenggara, Senin (9/12) lalu. Saat itu pengusaha bengkel las di Makassar ini sedang beristirahat. Polisi kemudian datang menciduknya dan kemudian membawanya ke Makassar dengan tuduhan ikut terlibat dalam peledakan yang menewaskan tiga orang dan belasan orang lainnya luka-luka. Azis menjelaskan pihaknya melihat polisi melakukan kesalahan dengan hanya bersandar pada Perpu Antiteroris. Padahal KUH Pidana tetap tidak dapat diabaikan oleh polisi dalam melakukan upaya penegakan hukum. "Kami melihat polisi mengabaikan pasam 17 KUH Pidana yang mengharuskan adanya bukti awal. Sedangkan soal laporan intelijen di dalam pasal 26 Perpu Antiteroris sudah tidak berlaku lagi pada saat penyidikan dimulai. Inilah yang kami persoalkan," katanya. Sementara Ny. Nadia menjelaskan dia dan suaminya melaksanakan Hari Raya Idul Fitri di Kolaka. Mereka berangkat sekitar tiga hari sebelum hari raya tersebut. Bahkan saat berita kasus bom tersebut ditayangkan di televisi, Masnur masih sempat mengomentarinya bahwa perbuatan tersebut sungguh keterlaluan. "Pak Masnur sempat heran atas kasus pemboman tersebut karena yang diledakkan adalah gedung milik Pak Yusuf Kalla. Kemudian Pak Masnur bertanya-tanya siapa gerangan orang yang tega melakukan perbuatan tersebut. Apalagi, selama ini kita mengenal Pak Yusuf sebagai orang yang baik dan tidak punya musuh," jelas Nadira yang saat suaminya ditangkap, dirinya sedang mencuci di bagian belakang rumah mertuanya itu. Belum jelas apakah gugatan praperadilan tersebut akan diterima dan selanjutnya disidangkan ataukah sebaliknya. Informasi yang diperoleh di Pengadilan Negeri Makassar menyebut gugatan tersebut baru dalam tahap pendaftaran. Pembahasan selanjutnya diperkirakan akan berlangsung Senin (16/12). (Syarief Amir-Tempo News Room)
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Luhut Siapkan Insentif untuk Investasi Apple, Ingin Tiru Thailand dan India

3 menit lalu

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan memberi sambutan saat acara penandatanganan dokumen transaksi pengambilalihan saham Divestasi PT Vale Indonesia Tbk. di Jakarta, Senin, 26 Februari 2024. TEMPO/Tony Hartawan
Luhut Siapkan Insentif untuk Investasi Apple, Ingin Tiru Thailand dan India

Apple sudah berencana memproduksi iPhone di India dan MacBook di Thailand, guna melepas ketergantungan terhadap manufaktur Tiongkok.


Danon Menentang Segala Bentuk Agresi Militer Israel Terhadap Palestina

4 menit lalu

Danon Menentang Segala Bentuk Agresi Militer Israel Terhadap Palestina

Danone tidak masuk ke dalam daftar perusahaan pendukung Israel. Danon justru melakukan serangkaian inisiatif untuk turut menentang segala bentuk agresi militer Israel dan mendukung kemerdekaan Palestina.


Harga Minyak Melonjak Buntut Dugaan Serangan Israel ke Iran

18 menit lalu

Kilang Minyak Pertamina Dumai. antaranews.com
Harga Minyak Melonjak Buntut Dugaan Serangan Israel ke Iran

Konflik Israel Iran yang diprediksi masih panjang membuat harga minyak dunia melambung.


Konflik Iran-Israel Berpotensi Bikin Harga Material Naik, Bagaimana Nasib IKN?

22 menit lalu

Pengerjaan kembaran bentang pendek Jembatan Pulau Balang di Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, sebagai salah satu pendukung pelaksanaan upacara kemerdekaan ke-79 di Kota Nusantara pada 17 Agustus 2024 (ANTARA/Nyaman Bagus Purwaniawan)
Konflik Iran-Israel Berpotensi Bikin Harga Material Naik, Bagaimana Nasib IKN?

Konflik Iran-Israel dan melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS diprediksi memicu kenaikan harga-harga.


MK Pastikan Rapat Hakim Soal Sengketa Pilpres 2024 Tak Akan Bocor

25 menit lalu

Delapan hakim Mahkamah Konstitusi dalam sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum untuk Pemilihan Presiden 2024 atau PHPU Pilpres di Gedung MK, Jakarta Pusat pada Senin, 1 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
MK Pastikan Rapat Hakim Soal Sengketa Pilpres 2024 Tak Akan Bocor

MK memastikan rapat permusyawaratan hakim soal sengketa Pilpres 2024 tidak akan bocor. Pengamanan sangat ketat.


Sekelompok Pemuda dari Makassar Demo ke Patung Kuda: Disuruh Berangkat Membela Prabowo

26 menit lalu

Massa aksi pendukung Prabowo-Gibran tetap melakukan aksi demonstrasi di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Jumat, 19 April 2024. Mereka menuntut Mahkamah Konstitusi (MK) menolak sepenuhnya permohonan yang diajukan oleh kubu 01 dan 03. Mereka berharap MK bisa membuat keputusan tanpa intervensi dari berbagai pihak. TEMPO/Subekti.
Sekelompok Pemuda dari Makassar Demo ke Patung Kuda: Disuruh Berangkat Membela Prabowo

Sekelompok pemuda yang mengaku dari Makassar ikut demo di kawasan Patung Kuda Jakarta. Salah seorang mengatakan datang membela Prabowo.


Demokrat Minta Kapolri dan Jaksa Agung Hentikan Kasus Dugaan Politik Uang Kadernya

36 menit lalu

Koordinator Tim Kuasa Hukum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat Mehbob memberi keterangan kepada wartawan saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jakarta, Selasa 23 Maret 2021. ANTARA/Genta Tenri Mawangi
Demokrat Minta Kapolri dan Jaksa Agung Hentikan Kasus Dugaan Politik Uang Kadernya

Salah satu caleg Demokrat dilaporkan atas dugaan politik uang.


Anggota TNI Suami Anandira Puspita Ditahan Pomdam Udayana atas Dugaan KDRT dan Perselingkuhan

41 menit lalu

Anandira Puspita (baju merah muda), istri anggota TNI yang menjadi tersangka usai mengungkap dugaan perselingkuhan suaminya, dalam jumpa pers di sebuah kafe di Jalan Thamrin, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 18 April 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Anggota TNI Suami Anandira Puspita Ditahan Pomdam Udayana atas Dugaan KDRT dan Perselingkuhan

Letnan Satu Malik Hanro Agam disebut telah ditahan oleh Pomdam Udayana sejak Senin, 18 April 2024 atas dugaan KDRT dan perselingkuhan.


Sudah Diputuskan Jokowi, Satgas Judi Online Janji Telusuri Backing Bandar

48 menit lalu

Ilustrasi Judi Online (Tempo)
Sudah Diputuskan Jokowi, Satgas Judi Online Janji Telusuri Backing Bandar

Satgas pemberantasan judi online disebut akan menelusuri kebenaran adanya backing bandar judi.


Di Forum APEC, ID FOOD Ungkap Peningkatan Akses Perempuan di Sektor Pangan Melalui Digitalisasi

53 menit lalu

Direktur ID FOOD Bernadetta Raras saat menjadi pembicara di Asia Pacific Economic Cooperation (APEC) Workshop on Promoting Women Economic Empowermen Across Agri-Food Chain di Hanoi, Vietnam, 16 April 2024. (ID FOOD)
Di Forum APEC, ID FOOD Ungkap Peningkatan Akses Perempuan di Sektor Pangan Melalui Digitalisasi

APEC Workshop ini diikuti oleh para delegasi negara di kawasan Asia Pacifik.