Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mahasiswa UI Demo di Depan Istana

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Sekitar lima puluh mahasiswa Universitas Indonesia (UI) yang tergabung dalam Nuansa Islam Mahasiwa (Salam) berunjuk rasa di depan Istana Presiden, Jalan Merdeka Utara, Jakarta, Selasa (9/10). Mereka menuntut agar pemerintah membekukan sementara hubungan diplomatik dengan Amerika. Mereka menggelar spanduk dan poster, yang isinya menghujat agresi militer yang dilakukan Amerika Serikat, Minggu (7/10) yang lalu.

M. Ichsan, koordinator Salam, menyayangkan sikap pemerintah RI yang memberikan pernyataan dukungan terhadap penyerangan Afganistan. Kita tidak menginginkan Indonesia dijadikan boneka hanya karena memperoleh bantuan dari Amerika, kata dia.

Salam juga mendesak pemerintah untuk mengutuk agresi yang dilakukan Amerika tersebut. Merekapun mengingatkan agar pemerintah tidak mengecewakan aspirasi umat Islam di Indonesia yang saat ini merasa sakit hati dengan penyerangan AS.

Untuk menyatakan ketidaksetujuannnya terhadap tindakan AS, Salam akan menggalang aksi protes yang lebih besar atas agresi yang dilakukan Amerika. Rencananya besok pukul 08.88 Wib. kami akan melakukan demo dengan melibatkan massa yang lebih besar, kata dia. Mereka akan berkumpul di UI Salemba, kemudian melakukan long march menuju kedutaan besar Amerika di Jalan Merdeka Selatan dilanjutkan ke Istana Presiden di Jalan Merdeka Utara. Salam juga akan mengirim utusan ke DPR untuk menyampaikan aspirasi umat Islam, berkaitan dengan agresi yang di lakukan Amerika.

Menanggapi kemungkinan akan hancurnya perekonomian Indonesia jika hubungan diplomatik Indonesia dan Amerika dibekukan, Ichsan menilai hal itu tidak akan terjadi. Karena sejak dekade 80-an pinjaman yang diberikan oleh Amerika tidak pernah menjadikan negara-negara peminjam semakin maju. Justru sebaliknya malah banyak aset nasional yang dikuasai Amerika. Bahkan tidak sedikit yang akhirnya malah menjadi bergantung terhadap negara teroris itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Petugas kepolisian yang sebelumnya bersiaga di depan gedung Mahkamah Agung, terlihat segera bergerak untuk memblokade pengunjuk rasa agar tidak merapat ke Istana Presiden. Namun, setelah usai melakukan unjuk rasa di depan istana, mahasiswa malah bergerak ke arah Mahkamah Agung. Melihat hal itu petugaspun kembali menempati posnya semula.

Ternyata mahasiswa tidak berhenti di Mahkamah Agung, melainkan terus bergerak ke Stasiun Gambir. Sementara itu, massa mahasiswa yang tergabung dalam Forum Kota (Forkot) yang sebelumnya menyampaikan pemberitahuan akan melakukan unjuk rasa di depam Mahkamah Agung. Baru pukul 16.30 terlihat bergerak dari arah timur. Mereka berjalan dengan membawa umbul-umbul, spanduk dan poster. Akibat aksi ini, ruas jalan Medan Merdeka Utara arah barat macet total karena Forkot memenuhi ruas jalan tersebut. (Suseno)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pramono Anung Bicara soal Hubungannya dengan Pratikno di Dua Periode Jokowi

58 detik lalu

Presiden Joko Widodo alias Jokowi (tengah) didampingi Menteri Kordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (kiri), Seskab Pramono Anung (kedua kanan), memberikan keterangan kepada wartawan di Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, Ahad, 20 Agustus 2023. Dalam keterangan tersebut, Presiden Joko Widodo akan melakukan kunjungan  ke negara Kenya, Tanzania, Mozambik, dan Afrika Selatan. ANTARA FOTO/Yudi
Pramono Anung Bicara soal Hubungannya dengan Pratikno di Dua Periode Jokowi

Pramono Anung mengaku senang bekerja sama dengan Pratikno.


Warga Kota Isfahan Iran Tidak Dengar Apa pun soal Serangan Israel

10 menit lalu

Bendera Iran terlihat berkibar di atas sebuah jalan di Teheran, Iran, 1 Februari 2023. Majid Asgaripour/WANA (Kantor Berita Asia Barat) via REUTERS
Warga Kota Isfahan Iran Tidak Dengar Apa pun soal Serangan Israel

Warga di Kota Isfahan, Iran, mengatakan mereka tidak mendengar apa pun di tengah laporan serangan Israel ke daerah tersebut.


Utang Luar Negeri RI Tercatat Rp USD 407,3 Miliar, Banyak Pembiayaan Proyek Pemerintah

10 menit lalu

Suasana gedung-gedung bertingkat di Jakarta, Selasa, 14 Maret 2023. Bank Indonesia (BI) menyebutkan utang luar negeri (ULN) Indonesia meningkat dari 396,8 miliar dolar AS pada kuartal IV 2022 menjadi 404,9 miliar dolar AS pada Januari 2023. ANTARA/Aditya Pradana Putra
Utang Luar Negeri RI Tercatat Rp USD 407,3 Miliar, Banyak Pembiayaan Proyek Pemerintah

BI mencatat jumlah utang luar negeri Indonesia jumlahnya naik 1,4 persen secara tahunan.


11 Rekomendasi Tas Tangan yang Cocok untuk Aktivitas Sehari-hari

10 menit lalu

Ilustrasi Tas Tangan. isitimewa
11 Rekomendasi Tas Tangan yang Cocok untuk Aktivitas Sehari-hari

Tas jinjing alias tas tangan sehari-hari ini membantu memenuhi kebutuhan penyimpanan saat bepergian.


Higgs Domino, Permainan yang Cocok untuk Pemula

12 menit lalu

Higgs Domino, Permainan yang Cocok untuk Pemula

Terdapat permainan lainnya seperti Ludo, Cangkulan, Kamar 5 Kartu, Kartu 41, Dam, Congklak, Puzzle, Jagoan Ayam, Susun Kata, hingga Wood Blast.


Penyelamatan Ernando Ari Gagalkan Tendangan Penalti Australia Jadi Momen Penting Kemenangan Timnas U-23 Indonesia

13 menit lalu

Kiper Timnas Indonesia U-23 Ernando Ari. Instagram
Penyelamatan Ernando Ari Gagalkan Tendangan Penalti Australia Jadi Momen Penting Kemenangan Timnas U-23 Indonesia

Pelatih Australia U-23 mengatakan jalannya laga akan berbeda jika kiper timnas U-23 Indonesia Ernando Ari tidak mampu menggagalkan penalti itu.


Vivo Y200i Muncul di Situs Operator China, Ini Spesifikasi yang Terungkap

17 menit lalu

vivo ekspansi bisnis ke 6 negara Eropa.
Vivo Y200i Muncul di Situs Operator China, Ini Spesifikasi yang Terungkap

Ponsel Vivo Y200i ditenagai chipset Snapdragon 4 Gen 2 yang merupakan peningkatan dari 4 Gen 1 pada Y200.


Guru Besar UI Sebut Putusan MK Jadi Ujian Indonesia sebagai Negara Hukum

18 menit lalu

Peneliti Pusat Studi Politik Hukum Kepemiluan dan Demokrasi atau PoshDem Universitas Andalas, Feri Amsari, bersama Guru Besar Antropologi Hukum Universitas Indonesia, Sulistyowati Irianto, dalam dalam Diskusi Media: Landmark Decision MK yang digelar MMD Initiative di Gado-Gado Boplo Cikini, Jumat, 19 April 2024. TEMPO/Defara
Guru Besar UI Sebut Putusan MK Jadi Ujian Indonesia sebagai Negara Hukum

Guru Besar Antropologi Hukum UI , Sulistyowati Irianto, mengatakan putusan MK soal sengketa pilpres 2024 akan menjadi landmark decision.


Pemilu India Dimulai, Narendra Modi Incar Masa Jabatan Ketiga yang Bersejarah

22 menit lalu

Seorang pria memberikan suaranya di tempat pemungutan suara di desa Nongriat, selama tahap pertama pemilu, di Shillong di negara bagian Meghalaya, India, 19 April 2024. REUTERS/Adnan Abidi
Pemilu India Dimulai, Narendra Modi Incar Masa Jabatan Ketiga yang Bersejarah

Jika menang, Narendra Modi akan menjadi perdana menteri kedua yang terpilih tiga kali berturut-turut, setelah Jawaharlal Nehru.


Ragam 'Sentilan' Pendukung Prabowo-Gibran Lewat Karangan Bunga di MK

23 menit lalu

Belasan karangan bunga dikirim ke Gedung Mahkamah Konstitusi di Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat pagi ini, 19 April 2024. Karangan bunga tersebut menyatakan dukungannya terhadap paslon 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam sengketa hasil Pilpres yang tengah bergulir. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Ragam 'Sentilan' Pendukung Prabowo-Gibran Lewat Karangan Bunga di MK

H-3 putusan sidang sengketa pilpres, pendukung Prabowo-Gibran mengirim karangan bunga ke MK yang berisikan 'sentilan'.