“Hadiah itu akan diberikan jika informasinya benar-benar akurat,” ucapnya. Selama ini, kata Didi, isu mengenai keberadaan Tomy cukup banyak beredar, tetapi setelah dilakukan pengecekan oleh aparat, ternyata tidak betul.
Menurut Didi, jika masyarakat benar-benar mengetahui posisi Tomy secara akurat, lebih baik segera dilaporkan ke kepolisian. Hal itu, kata dia, menunjukkan itikad baik masyarakat untuk membantu polisi.
Ketika ditanya wartawan, apakah penjelasan Kabahumas ini untuk menanggapi dan menyayangkan pernyataan mantan Jaksa Agung Marzuki Darusman di majalah Far Eastern Economic Review yang mengatakan bahwa Tommy masih berada di Jakarta, Didi menyangkalnya. “Silakan saja semua orang bicara Tommy ada di mana, saya tidak menyesalkan dia mengucapkan seperti itu. Tapi sebaiknya informasi itu benar-benar bisa dibuktikan,” kata dia. (Istiqomatul Hayati)