“Presiden juga mengatakan bagaimana kata Gubernur saja (soal kunjungan itu). Kalau tidak 27 Maret, ya sampai kapan lah,” kata Alwi. Menurut dia, soal keamanan tidak menjadi salah satu pertimbangan, tapi kemungkinan ada faktor lain yang belum diketahui.
Hal senada dikatakan pula juru bicara kepresidenan, Wimar Witoelar. Pada intinya, kata dia, kunjungan Presiden ke Aceh adalah untuk bertemu dengan masyarakat, sehingga waktunya bisa fleksibel. Ketika kunjungan pertama kali ke Aceh, Gus Dur pernah mengatakan akan merencanakan kunjungan ke Aceh untuk berkonsultasi dengan masyarakat setiap dua atau tiga bulan sekali. (Siti Marwiyah)