Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tata Penuhi Panggilan Polisi

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Ardhia Pramesti Regita Tata Cahyani memenuhi panggilan polisi, Jumat pagi (26/1). Dengan mengenakan setelan coklat kuning, isteri tersangka Hutomo Mandala Putra itu, datang ke Markas Kepolisian Daerah Metro Jaya pukul 09.10. Ia datang dengan mengendarai Mercedesz Viano ungu metalik, B 306 T didampingi empat pengacaranya, Juan Felix Tampubolon, OC Kaligis, M Assegaf, dan Indrianto Seno Aji. Kedatangannya dikawal lima orang bodyguard.

Begitu sampai di Polda, Tata langsung masuk ke ruang Ditserse Polda dan menjalani pemeriksaan selama empat jam. Ia diperiksa karena didakwa melanggar pasal 216 KUHP, yaitu menghalang-halangi polisi dalam melakukan penyelidikan. Karena pelanggaran ini, ia diancam hukuman kurungan empat setengah bulan dan denda Rp 9 ribu.

Namun, Assegaf mempertanyakan alasan pemanggilan polisi. Tudingan terhadap kliennya itu dianggapnya tidak beralasan. Menurut dia, istilah menghalang-halangi itu secara hukum diartikan menghalang-halangi secara fisik. Misalnya tidak membukakan pintu atau menghentikan. Padahal, ketika polisi melakukan penyelidikan pada 15 Januari lalu itu, Tata sudah berada di Singapura sejak lebaran. Bagaimana bisa disebut menghalang-halangi sedang yang bersangkutan tidak ada, kata Assegaf.

Tapi, baik Felix maupun Assegaf menolak memberikan keterangan soalo alasan Tata pergi ke Singapura. Mereka juga membantah bila kepergian Tata ke luar negeri itu dimaksudkan untuk menghindari penyidikan polisi. Asegaf bahkan menyatakan tidak tahu alasan Tata. Saya jangan ditanya serinci itu. Silakan tanya kepada yang bersangkutan, kata Assegaf.

Kepada wartawan Felix menerangkan bahwa Tata disodori 29 pertanyaan yang semua dijawab Tata. Ibu Tata menjawab pertanyaan dengan profesional, jelas, gamblang, dan santai, kata Felix. Beberapa pertanyaan polisi misalnya tentang apakah Tata mengetahui adanya ruang bawah tanah di rumah Tommy, kapan terakhir mengontak Tommy, dan pertanyaan seputar kehidupan Tata di masa lalu.

Dalam pemeriksaan itu, Tata mengaku telah lama mengatahui adanya ruangan bawah tanah itu. Tapi polisi tak pernah menanyakan hal itu kepada Tata. Jadi, itu bukan salah Tata, ujar Assegaf. Dengan alasan keselamatan bayi, waktu Tata hamil, ia meminta ruang bawah tanah yang berada di bawah ruang bayi itu ditutup. Bisa-bisa bayi mereka jatuh di ruangan itu, ujar Felix. Karena itu, ruangan itu ditutup sejak Tata keluar dari rumah sakit.

Menurut Felix, Tata juga mengatakan bahwa ruangan bawah tanah sudah ada sejak dia pertama kali datang ke rumah di jalan Cendana 12 itu. Namun Tata menolak ruangan itu dinamakan bunker. Soalnya, ruangan itu digunakan sebagai gudang tempat menyimpan peralatan balap mobil Tommy.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Felix juga diberondong wartawan soal hak dia sebagai pengacara Tata sementara dirinya menjadi tersangka dalam kasus yang sama. Namun ia berkelit dengan mengatakan bahwa hukum Indonesia berpegang pada asas praduga tak bersalah.

Kata Felix, proses pemberian kuasa Tata bermula dari penyitaan rumah Cendana 12 oleh Kejaksaan Agung. Hak kuasa itu dipercayakan kepada saya, ujarnya. Tata meminta dirinya bertanggung jawab terhadap kemungkinan adanya kerusakan rumah itu jika terjadi sesuatu. Karena itu Felix merasa wajar bila mempertanyakan surat pembongkaran dari pengadilan.

Ia pun menilai bahwa pemeriksaan polisi atas dirinya hanya karena perbedaaan persepsi saja. Padahal, kata Felix, dirinya dan polisi mempunyai tujuan sama, yaitu sama-sama mencari kebenaran. Ia pun mengaku siap dipanggil lagi Senin mendatang. Saya akan kooperatif, saya akan datang. Ini hanya bahasa etika saja, kata dia tanpa menjelaskan maksudnya.

Hasil pemeriksaan Tata juga disiarkan polisi kepada wartawan Jumat siang (26/1). Menurut Kaditserse Polda Metro Jaya Kombespol Harry Montalalu, Tata baru mengetahui adanya bunker itu setelah dia kawin dengan Tommy. Tata memasuki rumah itu sudah dalam keadaan begitu, ujarnya. Namun, hasil pemeriksaan itu menurut Harry, baru dapat disimpulkan besok. Dia mengaku belum bisa mengomentari karena pemeriksaan masih dalam tahap awal.

Sementara itu, menanggapi pendapat pengacara Tata yang menyatakan bahwa Tata tidak menghalang-halangi penyidikan, Harry menjawab bahwa hal itu sudah biasa diucapkan oleh seorang kuasa hukum terhadap kliennya. Padahal, kata Dia, menurut bukti Tata menghalangi pembuktian adanya bunker dan tidak pernah memberitahu polisi. Itu sudah salah satu unsur menghalangi, ujar Kaditserse. (Istiqomatul Hayati/ Erwin)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

PDIP Klaim Gugatan di PTUN Layak Disidangkan, TKN: Ayo Move On

2 menit lalu

Viva Yoga Muladi (tengah). TEMPO/Dasril Roszandi
PDIP Klaim Gugatan di PTUN Layak Disidangkan, TKN: Ayo Move On

PDIP meminta KPU menunda proses penetapan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden terpilih usai permohonan gugatan di PTUN diklaim layak dilanjutkan ke persidangan.


Seluk-Beluk Hakim MK: Arti Rapat Permusyawaratan Hakim dan Sederet Aturannya

3 menit lalu

Sidang putusan perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024 dihadiri 8 hakim, gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Senin, 22 April 2024.  TEMPO/ Febri Angga Palguna
Seluk-Beluk Hakim MK: Arti Rapat Permusyawaratan Hakim dan Sederet Aturannya

RPH dilakukan tertutup yang dihadiri oleh 9 hakim atau paling sedikit 7 hakim MK. RPH dipimpin Ketua MK, Wakil Ketua MK atau Hakim yang ditunjuk


Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

4 menit lalu

Ilustrasi wartawan televisi. shutterstock.com
Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

Wartawan Semyon Yeryomin gugur akibat serangan drone Ukraina pada akhir pekan lalu. Dia mendapat penghargaan dari Moskow


Chandrika Chika Hisap Vape Berisi Liquid Ganja, Polisi: Modus Baru Penyalahgunaan Narkotika

6 menit lalu

Polres Metro Jakarta Selatan tangkap selebgram dan atlet e-sports pada Senin, 22 April 2024 karena gunakan liquid ganja. Selasa, 23 April 2024. Tempo/M. Faiz Zaki
Chandrika Chika Hisap Vape Berisi Liquid Ganja, Polisi: Modus Baru Penyalahgunaan Narkotika

Polisi menangkap selebgran Chandrika Chika dan atlet eSport Aura Jeixy bersama empat temannya saat menghisap vape berisi liquid ganja.


Pejabat Terkaya Dato Sri Tahir, Tiga Dekade Membangun Kerajaan Bisnis Mayapada Group

9 menit lalu

Pengusaha Dato Sri Tahir mengucapkan janji sebagai anggota Wantimpres 2019-2024 di Istana Negara, Jakarta, Jumat, 13 Desember 2019. Tahir dikenal sebagai pengusaha tekstil sukses yang membangun bisnisnya dari nol. TEMPO/Subekti.
Pejabat Terkaya Dato Sri Tahir, Tiga Dekade Membangun Kerajaan Bisnis Mayapada Group

Saat ini, Dato Sri Tahir adalah pejabat terkaya di negeri ini. Bagaimana ia membangun usahanya, kerajaan bisnis Mayapada Group?


5 Keunikan Kawah Ijen yang Membuat Turis Asing Penasaran

9 menit lalu

Pengunjung melihat kawah dari kaldera Gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu, 4 Juni 2023. TWA Ijen yang telah ditetapkan sebagai anggota UNESCO Global Geopark (UGG) itu ramai dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara saat liburan. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
5 Keunikan Kawah Ijen yang Membuat Turis Asing Penasaran

Tak hanya punya api biru, kawah Ijen punya berbagai keunikan yang membuat turis asing penasaran untuk datang.


Alexander Marwata Dilaporkan ke Polda Metro Jaya, Segini Harta Kekayaan dan Gaji Wakil Ketua KPK Itu

10 menit lalu

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata. Foto : Istimewa
Alexander Marwata Dilaporkan ke Polda Metro Jaya, Segini Harta Kekayaan dan Gaji Wakil Ketua KPK Itu

Alexander Marwata mengaku tak ambil pusing dirinya dilaporkan Polda Metro Jaya. Ini harta kekayaan dan gajinya.


TNI-Polri Terjunkan 4.266 Personel, Amankan Rapat Pleno Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

10 menit lalu

Ilustrasi Polisi Indonesia. Getty Images
TNI-Polri Terjunkan 4.266 Personel, Amankan Rapat Pleno Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Sebanyak 4.266 personel gabungan TNI dan Polri mengamankan penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih Pemilu 2024.


Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

14 menit lalu

Peneliti mengoperasikan penggunaan kendaraan listrik Micro Electric Vehicle-Teleoperated Driving System (MEVi) di BRIN, Bandung, Jawa Barat, Rabu, 16 Februari 2022. Mobil ini memungkinkan pengguna mengoperasikannya dari jarak jauh. ANTARA FOTO/Novrian Arbi
Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.


Kemenkominfo Ingin Tingkatkan Pengelolaan Spektrum Frekuensi Lewat Forum APSMC

15 menit lalu

Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, saat meresmikan pembangunan Fasad dan Gedung UPT Balai/Loka Monitor Spektrum Frekuensi Radio (SFR) Kelas I Makassar, di Gowa, Kamis 1 Februari 2024.
Kemenkominfo Ingin Tingkatkan Pengelolaan Spektrum Frekuensi Lewat Forum APSMC

Agenda prioritas Indonesia dalam APSMC adalah saling berdiskusi soal tantangan dan pengalaman dalam manajemen spektrum frekuensi.