TEMPO.CO, Makassar - Ratusan personel Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM) bakal ikut mengawal pengamanan pelaksanaan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-47 di Makassar pada 3-7 Agustus mendatang. Ratusan personel ini disiagakan untuk memastikan kelancaran pelaksanaan musyawarah tertinggi salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia itu.
"Kami sudah siap mengamankan sejak pramuktamar," kata Komandan KOKAM Sulawesi Selatan Ikbal Majid, Jumat, 31 Juli 2015.
KOKAM telah menggelar apel siaga untuk memastikan kesiapan pelaksanaan pengamanan saat muktamar nanti. Apel siaga ini juga untuk menyatukan persepsi dan gerak langkah KOKAM dalam menyukseskan muktamar.
Ratusan personel khusus KOKAM berpakaian lengkap, kata Ikbal, akan bertugas di sekitar area pelaksanaan sidang Muktamar Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Makassar. Diperkirakan sekitar 5.000 peserta bakal hadir memadati gedung pelaksanaan sidang muktamar nanti. "Kami juga akan mengawal pengamanan sidang Muktamar Aisyiyah," ujarnya.
Ia menambahkan, ratusan personel KOKAM ini berasal dari Angkatan Muda Muhammadiyah dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan. Seperti Makassar, Gowa, Takalar, Pangkep, Jeneponto, Bulukumba, Parepare, dan Sidrap. "Untuk pengamanan pembukaan, mereka akan kami sebar di ring dua. Berhubung ada pengamanan dari Paspampres," tuturnya.
KOKAM merupakan gabungan personel pengamanan Angkatan Muda Muhammadiyah yang berada di bawah naungan Pemuda Muhammadiyah. Dalam menjalankan tugasnya, KOKAM berpakaian layaknya anggota TNI dengan baret merah di kepala.
Dalam Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-47, diperkirakan akan hadir ratusan ribu warga Muhammadiyah, baik peserta maupun penggembira, dari berbagai wilayah di Indonesia dan mancanegara.
Rencananya, Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ini akan dibuka langsung oleh Presiden Joko Widodo di Lapangan Karebosi pada 3 Agustus mendatang.
AWANG DARMAWAN
