TEMPO.CO , Solo: Sekitar 200 becak bakal berpartisipasi dalam hajatan pernikahan anak sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, dengan Selvi Ananda. Mereka bertugas mengantar-jemput tamu dari parkiran menuju gedung resepsi.
Salah satu pengayuh becak yang juga koordinator Forum Kemunikasi Keluarga Becak (FKKB) Solo, Sardi Ahmad mengatakan mereka akan berseragam saat menjalankan tugasnya. "Seragam akan kami terima sehari sebelum resepsi," kata Sardi, Ahad 7 Juni 2015.
Seragam yang akan dikenakan para pengayuh becak berupa baju lurik. Selain itu, mereka juga akan memakai blangkon serta berkalung tanda pengenal.
Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo mengatakan bahwa semua seragam dan uang jasa itu berasal dari keluarga pemilik hajatan. "Bukan dari pemerintah," kata Rudy.
Bahkan, pemerintah juga tetap akan menerima retribusi atas penggunaan fasilitas publik yang digunakan dalam hajatan itu. "Misalnya penggunaan toilet berjalan," katanya.
Dalam hajatan tersebut, Pemerintah Kota Surakarta menyediakan tiga toilet berjalan di sekitar lokasi resepsi.
Gibran bakal menikah dengan Selvi pada 11 Juni mendatang. Mereka menikah setelah berpacaran lima tahun. Gibran dan Selvi bertemu pertama kali pada 2009 saat Selvi mengikuti pemilihan Putra-Putri Solo. Saat itu Gibran menjadi salah satu juri dalam materi bahasa Inggris.
AHMAD RAFIQ