Begini Jawaban Mega kepada Ahok Soal Jalur Partai  

Reporter

Editor

Sugiharto

Jumat, 29 Juli 2016 11:49 WIB

Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri didampingi Presiden Joko Widodo saat menghadiri Rapat Kerja Nasional PDI Perjuangan di Kemayoran, Jakarta, 10 Januari 2016. TEMPO/Amston Probel

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengungkapkan beberapa hal seputar perbincangan selama perjalanan ke acara Rapat Pimpinan Nasional Partai Golkar di Istora Senayan, Jakarta, pada Kamis kemarin bersama Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

Bukan hanya mereka bertiga, di dalam mobil Toyota Alphard hitam milik Istana itu ada pula Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani serta Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristianto. "Ngobrol yang lucu-lucu," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat, 29 Juli 2016.

Baca:
Ahok Segera Temui Megawati Bicarakan Pilkada DKI
Ahok Ingin Bertemu Mega, Andreas: Siapa yang Butuh Siapa

Rupanya, Ahok menyelipkan materi serius dalam perbincangan tadi, yakni soal strateginya maju dalam Pilkada DKI Jakarta 2017. Tanpa menyebut siapa calon wakilnya, menurut Ahok, dia menjelaskan kepada Megawati tentang kendaraan politik yang akan ditungganginya.

Ahok pun menyatakan, "Bu, saya sudah putuskan dengan Teman Ahok dan tiga partai untuk pakai parpol." Tiga partai yang dia maksud adalah Partai NasDem, Partai Hati Nurani Rakyat, dan Partai Golkar yang mendukung Ahok dari awal.

Ahok tak menjelaskan apakah dia mengutarakan niatnya kepada Mega untuk mengajak Djarot Syaiful Hidayat, kader PDIP yang sekarang Wakil Gubernur DKI, sebagai calon wakilnya dalam pilkada nanti. Ahok pun tak mengatakan bahwa dia tegas meminta Mega agar PDIP mendukungnya.

Atas cerita Ahok tadi, Mega lantas memberikan tanggapan. Komentar Mega, menurut Ahok, juga tak panjang-lebar. "Bu Mega hanya menanggapi bahwa partainya memiliki mekanisme," ucap Ahok.

Baca:
Ahok Pilih Jalur Independen, Mega Bahas Deparpolisasi
Mega Singgung 'Sampingan' di Sekeliling Ahok, Siapa Mereka?

Dua hari lalu, Ahok mengumumkan akan menggunakan jalur partai politik dalam pilkada, bukan perorangan seperti yang dia gembar-gemborkan sebelumnya. Pengumuman itu disampaikan dalam acara halalbihalal bersama pendukung dan tiga partai pendukung tersebut yang memiliki jumlah kursi cukup di DPRD Jakarta untuk mengusung Ahok.

Hingga saat ini, PDIP belum mempublikasikan calon gubernur dan wakil gubernur yang akan diusung. Pekan lalu, partai berlambang kepala banteng bermoncong putih itu baru menetapkan enam nama yang disaring dari 27 pendaftar yang lolos dalam fit and proper test yang diadakan PDIP Jakarta.

FRISKI RIANA

Berita terkait

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.

Baca Selengkapnya

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal

Baca Selengkapnya

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.

Baca Selengkapnya

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.

Baca Selengkapnya

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

6 Februari 2023

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.

Baca Selengkapnya

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

31 Januari 2022

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

Anies Baswedan bercerita tentang dukungan yang diberikan Haji Lulung kepadanya dalam Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

20 November 2021

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

Taufik menyampaikan penyerang ini selalu mengatakan bahwa Anies Baswedan memenangkan Pilkada, karena politik identitas.

Baca Selengkapnya

Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

20 Mei 2021

Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

Rizieq Shihab mengklaim perkara yang menjeratnya bukanlah kasus hukum melainkan politik. Ia kemudian berkisah tentang Pilkada DKI.

Baca Selengkapnya